DNA GENOMIC (ChanJin) [On Going]

PART 5

Hai... Aku upload part 5 yah. Ada yang nungguin? Pasti gak ada. kalau suka silahkan komentar dan vote.
Thankyou....

(Author’s pov)

“Hyunjin... Hyunjin... Siapapun tolong telpon 119? Kumohon! Hyunjin bangunlah...” Bangchan memeluk tubuh dingin Hyunjin.

“Ma-mas... Ja-ngan tel-pon... ba-wa sa-ja a-ku pu-lang!” ucap Hyunjin dengan terbata-bata masih dalam dekapan Bangchan.

“Hya jangan bicara lagi, kita harus kerumah sakit kau keluar darah banyak Hyunjin.”

“Nggak mau Mas... Aku baik-baik saja...! Maaf bisa anda batalkan panggilannya saya tidak apa. Saya punya dokter pribadi dirumah.”

“Hyunjinah... kau itu tertabrak mobil dan kau juga berdarah banyak!”

“Kita pulang saja ada dokter pribadi disana. Aku tidak akan mati disini, tenang saja!”

Akhirnya Bangchan menuruti yang Hyunjin bilang dan membawa pulang ke Rumahnya.

Benar saja seorang wanita cantik berpakaian dokter sudah ada di sana.

“Bawa dia ke kamar mandi dan siapkan Bathtub.” Ucap Dokter itu.

“Sebenarnya apa yang sedang kalian pikirkan. Aku tahu Hyunjin baru saja kecelakaan mungkin saja otaknya terganggu tapi kau ini dokter dan yang kau perintahkan ini apa mungkin? Hyunjin bisa saja mati kehilangan banyak darah.”

“Mas tenangkan dirimu! Lakukan saja yang minta.” tutur Hyunjin pada Bangchan untuk menenangkannya sambil mengelus lengannya yang masih senantiasa memeluk Hyunjin.

Bangchan mengikuti apa kata Hyunjin karena sudah sedikit tenang dan membawa Hyunjin ke kamar mandi kemudian membaringkannya di bathtub.

“Nyalakan Air dinginnya!” perintah Dokter.

“Apa???” tanya Bangchan.

“Nyalakan mas. Dan kau bisa keluar.”

“Gak akan... Kenapa aku harus keluar?”

“Karena aku akan telanjang! Kau mau lihat? Aku harus mandi.” jawab Hyunjin.

“Dokter ini padahal dia wanita! Kenapa dia disini?” bantah Bangchan.

“Aku akan disini memantau Hyunjin karena aku dokternya. Kau bisa keluar.”

“Tunggu Dokter kan perempuan. Kenapa mau lihat Hyunjin mandi telanjang?” ucap Bangchan sarkas

“Mas! Dia dokterku. Dia bisa memantau dari balik tirai.”

“Tapi tirai ini hampir transparan. Kalau begitu aku juga boleh didalam saja.”

“Kau ingin lihat tubuhku juga!”

“Hey Hyunjin jangan bercanda lagi aku hanya khawatir jika terjadi apa-apa denganmu. Lagipula kita sama-sama pria juga.”