PART 3

52 8 0
                                    

Happy reading all...
Keep vote and Comment...
Thankyou






(Bangchan's pov)
Aku diusir dari kamar kosku yang telah lama ditinggali olehku karena telat membayar selama dua bulan.

Aku tidak dapat kerja untuk iklan selama itu dan kerja paruh waktuku hanya cukup untuk membiayai kebutuhanku sehari-hari.

Saat bertemu Hyunjin aku menceritakan tentang hal tersebut dan dia menawarkan untuk tinggal dengan nya di rumah kontrakan atau mungkin rumahnya sendiri.

"Mas Bangchan mau menginap di tempatku Sementara, aku tinggal sendirian di rumahku?" tawar Hyunjin.

"Sendirian? Keluargamu?"

"Menyebalkan jangan tanyakan hal itu." sambil menghentakkan kakinya ke tanah.

"Kenapa...?"

"Aku muak mendengar kata itu."

"Baiklah... rejeki tidak boleh ditolak kan. apa aku tidak akan merepotkan?"

"Tentu tidak aku justru senang Mas Bangchan bisa sekalian mengajariku, aku tidak terlalu pandai di kelas."

'Mengajari apa? Dia tidak pandai dikelas? Padahal sepertinya dia pintar?' Pertanyaan yang ku simpan di dalam pikiranku sendiri untuk Hyunjin sebenarnya masih sangat banyak selain itu, dia cukup misterius buatku.








(Hyunjin's pov)

Kamipun pergi ke tempat kos Bangchan dan mengambil barang-barangnya yang diperlukan dan kami segera pergi ke rumahku.

Tentu saja dengan dua binatang peliharaannya Apem dan Cenil. Dan sesampai nya dirumah dan membereskan barang milik Bangchan.

Kami memutuskan untuk pergi ke kamar masing-masing dan tidur.

"Ini sudah malam pergilah tidur."

"Iya... Mas Bangchan Juga tidurlah."

"Aku akan membereskan beberapa barangku lagi sebentar baru tidur."

"Iya... selamat malam Mas Bangchan."

'entah sejak kapan hatiku jadi sedikit luluh dengan perlakuan baiknya.'

"Iya selamat malam Hyunjin..."

"Mas Bangchan! Apem sudah aman dikandangnya kan?" sempat aku bertanya pasal hewan peliharaan Bangchan.

"Iya... ini... dengan Cenil juga." Sambil mengangkat kandang Apem ke arahku.

"B-B-B-Baiklah... Aku tidur dulu..." sedikit khawatir mereka ( Apem dan Cenil) keluar dari kandangnya.








(Author's pov)

Keesokan paginya karena ini hari sabtu kuliah dan karena kuliah juga sedang libur.

Bangchan berusaha memasak untuk Hyunjin karena dia sudah boleh tinggal sementara di rumahnya.

Hyunjin sendiri merasa seperti tidak ada perubahan dirumahnya dia seperti biasa hari sabtu dia hanya mengenakan tank top longgar transparan dan boxer saat dirumah.

"OH MY GOD! Kaget aku..." Ucap Bangchan saat mereka berpapasan di ruang makan.

"Heh... Kenapa mas Bangchan?" menggaruk belakang lehernya.

"Woi Bocah perawan!* Apa yang kau pakai itu, kenapa keliahatan semuanya?"

"Aku perjaka bukan perawan, dan kelihatan semuanya? Apa maksudnya...?" Ucap Hyunjin yang kemudian sadar dan segera menutupi badannya karena dia juga kaget.

DNA GENOMIC (ChanJin) [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang