Saat ini maysha sedang menikmati bakso buatan bunda bianca, ya sesuai janji angkasa tadi di kantin, awalnya maysha inggin di buatkan oleh sang momi tapi mominya sedang menemani sang dedi ke kantor dan baru akan akan pulang nanti malam.
" eam eam enak banget" maysa memakan baksonya dengan nikmat.
" ya dong kan momi yang buat"
"asa kok cepet banget makannya?" maysha menatap mangkuk angkasa yang sudah kosong.
" ya gwa kan kalau makan cepet"
" udah ah jangan ribut" momi mau ke kamar dulu.
"ya mom"
"Is kok gwa gak bisa makan cepet sih, ini mulut gwa juga kecil banget lagi".
Gerutu maysha dalam hati sambil memanyunkan bibirnya, angkasa yang melihat itu di buat gemas oleh tingkah maysha." udah sini asa suapin" angkasa mengambil alih mangkuk dan sendok yang ada di tangan maysha.
Sebelum menyuapkannya ke maysha angkasa memotong baksonya menjadi kecil-kecil karna maysha tidak mungkin bisa memakan makanan bakso jika tidak di potong-potong terlebih dahulu.
🐰🐰
Setelah acara makan bakso tadi sekarang angkasa dan maysa sedang duduk di taman belakang rumah angkasa.
" sa kata momi abang alan mau pindah ke sini" maysha memberitahu apa yang di katakan mominya tadi pagi saat mereka selesai sarapan.
" ya bagus dong"
Respon angkasa membuat maysha berdecak sebal, namun sesaat kemudian dia tersenyum cerah saat menginggat seauatu.
"tapi kata dedi nuggu persetujuan ayahnya bang alan dulu" ujar maysha
girang, dia berharap agar ayahnya alan tidak setuju karna akan sangat repot jika alan pindah ke sini."asa" panggil maysha
"apa ca"
" jalan -jalan kuyy" kemana gitu bosen tau dari tadi gini-gini aja.
" ok" mau ke mna?"
" mall aja deh" putus maysha karna ada yang ingin iya beli.
"ok"
Sekarang mereka sedang dalam perjalanan menuju sala satu mall yang ada di jakarta.
Mereka pergi menggunakan mobil lamborgini keluaran terbaru milik angkasa, mayra duduk dengan anteng di pangkuan angkasa sambil menyembunyikan kepalanya di cekuk leher angkasa, sesekali ia menghirup aroma tubuh angkasa yang memabukan."diem ca " ucap angkasa, karna maysha tidak bisa diam.
" apa sih lo tu wangi sa jadi gwa tu betah lama-lama meluk lo.
Angkasa terkekeh pelan mendengar ucapan maysha yang terdengar sangat imut di telingganya. Ia tak merasa kesusahan walaupun menyetir sambil memangku maysha karna tubuh maysha yang mungil.
"sa ayo cepet turun" ajak maysha ketika mereka sudah di parkiran mall tersebut.
"yuk" jawan angkasa sambil menggandeng tangan mungil maysha.
"emang lo mau beli apa ke sini?" tanya angkasa, sebenarnya apa tujuan gadis ini menggajaknya ke mall.
" gwa tu tadi liat ada sepatu keluaran terbaru dan koleksinya tu terbatas jadi gwa mau beli" jelas maysha
" kenapa gak belu online aja"
" ya gapapa sih" kan sekalian jalan-jalan jawab maysha sambil menarik tanggan angkasa menuju tempat sepatu incarannya.
Setelah mendapatkan apa yang dia cari akhirnya mereka memutuskan untuk pulang karna hari sudah mulai sore.
" dah lo masuk terus mandi dan langsung istirahat" ingat jangan begadang nonton drakor, angkasa memberi peringgatan pada maysha.
"ok" jawab mayhsa sambil berjalan masuk ke dalam mansion keluaga pratama.
Sedangkan angkasa menjalankan mobilnya menuju mansion keluaganya yang berada di depan mansion keluarga maysha.
Setelah memasukan mobil ke dalam garasi angkasa pun masuk kedalan mansion dan saat melewati ruang keluarga ia melihat ayah dan bundanya sedang menonton tv bersama.
" dari mana sa?" tanya bunda angkasa
"dari mall" jawab angkada seadanya
"yaudah kamu mandi gih terus istirahat nanti kalau udah waktunya makan malam bunda banggunin".
"ok buda" jawab angkasa sambil berjalan menuju kamarnya, namun sebelum itu ia mencium pipi bundanya terlebih dahulu.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Jangan lupa vote dan komenBy:nana cantik