CUTE MATE

22

Singto sedang mengerjakan dokumennya yang sempat tertunda,meninggalkan baby-nya yang sedang bermain dengan susah payah dia memohon pada sang baby.

"Hello tuan"ujar pembantu dari ruang bawah.

"Bawakan aku kopi,apakah kesayanganku menangis"ujar singto.

"Tidak tuan nyonya bermain dengan bibi saeyon"ujar pelayan lainnya.

"Bawa keruanganku jika kesayanganku menangis antarkan kesini"ujar singto mematikan telefon nya.

"Hiks culang phi culang"ujar kit menangis.

"Tapi nyonya memang begitu peraturannya"ujar moon karena kit main monopoli dan masuk penjara.

"Hiks kit tidak inin macuk penjala daddy hiks daddy"kit menangis sekarang.

"Nyonya jangan menangis naa,baiklah nyonya tidak masuk penjara"ujar moon mendapat tatapan maut dari yang lain.

"Iya nyonya begini saja biar Tommy saja yang disini"ujar Tommy.

"Hiks daddy kit inin daddy"ujar kit berlari pergi.

"Kalian benar benar cari mati"ujar tommy.

Baru saja pelayan keluar dari ruangan singto dia melihat nyonya nya berlari menangis.

"Tuan nyonya menangis"ujar pelayan tergesa gesa.

Singto dengan kekuatan Sasuke terbang segera keluar dari ruangannya mengahampiri baby-nya.

"Baby ada apa"ujar singto melihat baby-nya menangis.

"Hiks daddy phi moon memenjalakan kit hiks"ujar kit menangis singto segera menggendong kesayangan nya.

"Moon"ujar singto memanggil moon.

"Tu...tuan bukan be..begitu kita sedang bermain monopoli tadi"ujar moon gelagapan.

"Jadi"ujar singto menaikkan sebelah alisnya.

"Iya tuan saya tidak benar benar memenjarakan nyonya"ujar nya menunduk.

"Baby dipenjarakan oleh phi moon"tanya singto.

"Enghh"kit mencari posisi nyaman di cekuk leher daddynya.

"Baiklah kita penjarakan phi moon bagaimana"tanya singto mengelus rambut kit.

"Janan"ujar kit menatap daddynya.

"Lalu baby ingin apa hmm"ujar singto.

Sedangkan moon sudah panik sejak tadi.

"Ingin ice cream"tanya singto.

"Bolehtah"tanya kit.

"Tentu saja baby"ujar singto menyuruh moon mencarikan tukang ice cream.

"Cepat carikan apalagi yang kau tunggu"ujar singto menatap tajam moon.

"Sekarang tuan"tanya moon.

"Kau ingin ku penggal"tanya singto.

"Heheh baik tuan"ujar moon mengajak tommy.

"Dasar tidak berotak"ujar singto bergumam.

Diperempatan dengan suasana yang sejuk tukang ice cream sedang bersantai dibangku bawah pohon beringin,sebuah mobil pick up mengahampiri nya dan mengangkat gerobaknya secara tiba tiba di atas mobil.

"Tuan kenapa dengan gerobak saya"ujar nya kentar kentir menanyai moon.

Ya yang membawa gerobak itu adalah moon dan tommy jelas mereka.

"Ikut dengan kami atau ku penggal seluruh keluargamu"ujar tommy.

"Tapi tuan saya yatim piatu dan mate saya bahkan tidak mengakui saya"curhat tukang ice cream.

"Kenapa kalian jadi curhat bodoh"ujar moon menyeret baju belakang tukang ice cream.

"Tuan jika kau ingin membunuhku,tunggulah aku kaya tuan"ujar tukang ice cream menjerit karena di ikat seperti seorang pencuri.

Sesampainya dimasion dengan 3 lantai,tukang ice cream itu tidak bodoh,bila itu adalah masion mafia berkuasa saat ini.

"Apakah aku akan menghadiri hajatan yang dibuat tuan singto"monolog sang tukang ice cream.

"Turun"ujar moon.

"Tuan salah saya apa apa ada yang hajatan atau apa tuan kumohon jangan bunuh saya"ujar Penjual ice cream.

"Ini tuan"ujar mooon membawanya kehadapan singto.

"Kau buatkan kesayanganku ini ujar ce cream apapun yang dia mau,atau(singto memperagakan tangannya sedang membelah leher penjual ice cream)".

"Ba..baik tuan"ujar nya.

"Baby ingin rasa apa hm"ujar singto memperhatikan baby-nya yang sedang berbinar.

"Coklat kit inin coklat"ujar kit menunjuk rasa coklat.

"Baiklah"ujar singto.

"Moon kemana perginya Joss"tanya singto yang tidak melihat keberadaan joss.

"Tuan dia sedang mengurus organ orang yang berhutang pada kita kemarin"ujar moon.

"Baguslah jika tidak membayar,setidaknya organnya berguna"smirk singto.

"Daddy mau"tanya kit memakan ice cream nya.

"Tidak baby saja naa,Daddy tidak suka manis"ujar singto.

"Uhh ini enak cekali daddy"ujar kit berusaha keras membuka mulut patung didepannya.

"Baiklah kemari"ujar singto menerima suapan dari babynya.

"Enak dan manis butan"ujar kit tersenyum menampilkan gigi rapinya.

"Manis"ujar singto melihat kit bukan ice cream nya.

"Phi inin ice cream"tanya kit pada moon dan tommy.

"Tidak nyonya kami sudah kenyang"ujar moon.

"Emm ini enak phi benelan tidak mau"tanya kit menampilkan tatapan polosnya.

"Tidak nyonya terima kasih"sambung Tommy.

(1 sendok ice cream=1 nyawa mereka).

"Kau jika Joss sudah kembali suruh dia dan Nicky datang keruanganku tepat jam 10 malam"ujar singto pada moon.

"Baik tuan"ujar nya.

Mereka hanya mengingat kenangan indah,tanpa memikirkan kenangan buruk yang mereka tinggalkan untukku🙂