{Tersedia di Gramedia}
Calista Shaqueena, gadis yang begitu kuat dan berani. Mempunyai paras cantik tapi selalu menampilkan mimik muka sadis ketika melihat orang yang dibenci. Tujuannya kembali ke tempat lahirnya hanya untuk membalaskan dendam.
Al...
Sesi curhat di sini❤️ semangat ya! Apapun itu, jangan pernah kehilangan senyuman ya!
Absen pake jam kalian baca ini⚠️
Spam emoticon 🔥 ini dong hehew!
Udah lama ga tanyain objek bucin? Siapa objek bucin kalian?
Tim yang terandrew-andrew🐯
Tim yang Ter Al Al🖤
Tim yang terdrystan-drystan 🐯
Tim yang ter Kenan-Kenan 🤙
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Terserah mau kalian bayangin siapa aja, ini cast cuman formalitas. Kalo kalian gasuka sama cast yang saya kasih, kurang inilah kurang itulah, bayangin aja yang udah ada di otak kalian.
Saya minta cukup hargai aja🙏
Happy reading gengs ♥️
****
"Mau ginjal, jantung, usus, kayanya enak dijadiin seblak. Matanya mau gue congkel juga buat digoreng campur sama telor. Nanti namanya telor mata bajingan," lanjut Al terdengar menyeramkan sekaligus memuakkan.
Calista menyatukan kedua alisnya bingung. "Seblak itu makanan apa, ya?"
Al meraup wajahnya kasar frustasi melihat kegemasan Calista ketika bingung. "Makanannya para kaum kentangers kata Andrew," jawab Al menahan tawanya.
Al tak menghiraukannya. Telinganya terganggu dengan tangisan histeris para gadis dan juga bisik-bisik yang menyinggungnya. Matanya lalu melirik siswa yang baru saja ia hajar membabi buta. "Lah, masih napas?" heran Al.
Tekadnya untuk membunuh masih tetap menggebu. Dua tangannya kembali mengepal kencang. Demi apapun, ia belum puas jika mahluk menjijikkan itu belum mati. Al menghampirinya dengan langkah lebar, baru lima langkah maju, ia dicegat para murid dari SMA ini.
