𝘔𝘢𝘢𝘧, 𝘚𝘢𝘺𝘢 𝘮𝘶𝘴𝘭𝘪𝘮 - Min Yoongi (End)

Limabelas

Setelah sampai di seoul. Gebi segera bergegas ke tempat yang sudah disiapkan agensi untuknya. Bukan lagi asrama yang mengekang jam pulang, bukan lagi apartemen yang luas dan megah. Tapi hanya dorm single room yang sederhana.

Gadis itu berulang kali menghela napas setelah mengingat apa yang sudah dia pikirkan semalaman. Memilih untuk terus bekerja di hype sampai kontraknya selesai adalah keyakinan yang tidak yakin bagi gebi.

Tentang ayahnya? Mungkin dia akan pikirkan lain kali saja. Bisa saja ayah belum bisa menerima keadaan juga.

Gadis itu merebahkan tubuhnya ke ranjang. Menatap langit kamar warna putih dengan lampu berwarna neon.

"Aku merindukanmu" ucapnya dalam bahasa.

Gadis itu lantas bergegas membereskan semua pakaian ke lemari dan bahan makanan yang sengaja dia bawa ke dapur kecil di dorm itu.

Tangannya meraih remot dan menyalakan televisi agar ruangan sedikit berisi suara. Dari pada dia berberes dengan kesunyian.

"Aku harus segera mandi? Tapi sepertinya tidur ide yang bagus"

Gebi meneruskan kegiatannya berberes. Hanya berencana untuk waktu luangnya nanti. Menunggu lusa dia akan kembali bekerja sebagai posisi yang lain dari sebelumnya. Sebelum berangkat ke bandara dia membaca email dari HRD bahwa posisi stylishnya akan berganti dengan posisi pengetik skip akhir. Itu tandanya dia akan bekerja dengan komputer setiap hari.

Gadis itu memutuskan untuk berkeliling di daerah apartemen yang difasilitasi perusahaan. Sesekali menghidup udara segar walau dia belum mandi. Sepertinya makan ramyeon akan enak malam ini. Gebi memilih untuk berteduh dan menikmati semangkuk ramyeon.

"Eo, kau asisten barunya min yoongi? Eo annyeonghaseyo" sapa seorang gadis SMA yang juga sedang menikmati makanannya.

"Ne annyeonghaseyo" sapa gebi ramah

"Aku mendengar banyak tentangmu, nona"

"Jinjja yo?"

"Ya, kau baik dan ternyata lebih ramah dari yang dibicarakan orang orang"

Apakah dia seterkenal itu sampai orang orang membicarakan? Gebi hanya sesekali mengangguk tersenyum mendengarkan gadis itu bicara.

"Kau pasti tau tentang skandal yoongi oppa dengan jigeum eonni. Mereka berpacaran dan akhirnya memutuskan untuk berhenti setelah sasaeng bodoh"

"Eo, apa dulu separah itu?"

"Tentu eonni! Bahkan jigeum sampai di kirimi bintang busuk ke rumahnya, bukan cuma rumahnya tapi rumah orang tuanya juga"

Gebi menghentikan makannya. Apa benar benar separah itu perbuatan sasaeng yang dulu pernah dibicarakan yoongi dan jigeum juga?

"Wah mereka memang gila"

"Dulu, saat ada yang terlibat skandal bahkan sampai hampir mencelakai idolnya dijalan. Mereka rela mengikuti kemanapun"

Gebi seakan tidak lagi napsu makan karena cerita yang keluar dari mulut anak SMA ini. Bisa saja benar tapi bisa saja membual kan?

"Tapi, apa semua fan seperti itu?"

"Tidak! Tentu saja tidak, aku tidak" sangkalnya.

"Jadi apa yang akan kau lakukan jika idol kesukaanmu menikah dengan wanita lain?"

"Ya sedih, mungkin hanya sekedar patah hati sebentar. Lagi pula, eonni. Aku punya hidupku sendiri dan idolku juga kan? Lantas buat apa terus terusan menangisinya?"

"Kau benar"

"Memangnya kenapa? Apa mereka mulai berkencan lagi?"

"Lagi?" Gebi seketika ingin membedah semua tentang BTS dari anak ini.

"Iya, satu tahun yang lalu taehyung punya skandal jika berkencan dengan nayeon twice, tapi ternyata yang berkencan itu jungkook"

"Jungkook?"

"Setahun lamanya rumor tentang taehyung dan nayeon bertebaran. Eh sehari setelah tahun baru, jungkook terciduk sedang berkencan dengan nayeon"

"Oh, apa kau tau? Bahkan ternyata fan dari cina memberikan petunjuk yang benar soal kencan yoongi dengan non idol. Bukankah jigeum itu non idol?"

Gebi masih fokus. Dia masih ingin tetap mendengarkan. Tak peduli waktu sudah menujuk malam hari sekalipun.

"Hanya saja soal taehyung yang sedikit meleset. Karena dia dengan semua orang itu memang ramah"

"Lalu apa lagi dugaan fan cina itu?"

"Jhope sedang menjalin suatu hubungan yang belum pasti dengan salah satu aktor. Lalu, jimin? Sepertinya belum ada skandal kencan apapun tentang jimin"

Gebi mengangguk paham. Ternyata ada banyak hal yang belum dia ketahui tentang BTS selama ini.

"Fan cina itu sudah berulang kali menunjuk kebenaran tentang kencan idol. Dulu kai dan jennie, lantas kang daniel dan siapa aku lupa. Lalu mereka memprediksi lagi jika yoongi tengah dekat dengan non idol"

"Benarkah?"

"Iya, bahkan artikel dari cina sudah sampai ke korea"

Paragraf Limabelas : Jujur