Part 9

13.1K 229 1
                                    

"Kangen.."Reno melepas pelukannya kepada Karin
Sedangkan Karin saat ini brpikir bagaimana kalau Reza tau bahwa Reno ada bersamanya sekarang

"Kamu kenapa sayang?....aku laper masakin aku yah"Reza hendak masuk tapi ditahan oleh Karin

"Ehh....Hmm anu, besok aja yaa kesini udah malem ga enak diliatin"

"Siapa yang ngeliatin? Gaada orang kok disini"
"Sayanggg laperrr...."tidak perduli dengan Karin Reza pun masuk dan langsung pandangannya tertuju pada Reno yang sedang pulas tidur

"Kamu ga ngasih aku masuk karena ini?"
"Aku ganggu kamu ya."sambungnya tanpa memandang Karin

"Engga gitu za, tadi Lauren yang bawa Reno kesini aku juga gatau kenapa dia tiba tiba mabuk"

"Yaudah kalau gitu aku pulang dulu y"Reza membalikkan badannya tanpa melihat Karin

"Ezza...jangan gitu dong, aku kan udah jelasin ke kamu masa kamu ga prcaya..."tanpa mendengar perkataan Karin Reza pun langsung pergi meninggalkannya
"Rezaaa....."
"Ck..gara gara Lauren nihh!"karin masuk lalu menutup pintunya

🌥

Keesokan paginya sekitar jam 06.23 Karin bergegas bangun dan memasak beberapa makanan untuk Reza karena hari ini dia ada kuliah pagi jadi dia sedikit terburu buru untuk memasak, belum lagi Reno yang masih tertidur dengan posisi yang sama.

Karin dengan senangnya memotong bawang sambil berjoget dan menyanyikan lagu lagu kesukaannya

Setelah itu makanan pun jadi, Karin mengambil kotak bekalnya dan memasukkan beberapa makanan yang ia buat ke dalam kotak bekal itu, kali ini Karin memasak nasi goreng spesial bersama dengan nugget dan ayam goreng korean kesukaan nya.

Karin pun segera mandi dan memilih baju, setelah semua dia pun membangunkan Reno

"Reno...iss bangunnnn....bangunnn Renoo aku mau kuliah pagi...."tidak ada respon dari Reno Karin pun mengambil telefon genggamnya
"Reno kalau tidur emang ya. Kayak mau latihan meninggal aja..."Karin mencari kontak Lauren dan diapun menelepon Lauren agar segera ke apartemennya, tapi rupanya Lauren sudah ada di depan apartemennya sebentar lagi dia bakal tiba

Karin pun segera memasukkan tempat bekal yang berisi masakan yang ia buat untuk Ezza dan segera bergegas bersiap untuk pergi ke kampus

"Ehh ren itu Reno gue titip ya...gue buru buru soalnya"

"Iya siap Rin gausah dikasi tau gue juga tau....ntar siang gue nyusul ya"

"Hmm, gue deluan"Karin pun pergi sambil berjalan cepat menuju mobilnya dan mengendarai mobil itu ke kampus

Sampai di kampus...

Karin turun dari mobilnya dan terlihat ia sangat terburu buru sampai dia tidak sadar seseorang yang ia tabrak karena tidsk melihat jalan

"Eee maafff maaff yaa...."kata Karin sambil mengambil buku buku seseorang itu yang jatuh akibat ulahnya
"Nihh bukunya maaf ya"Karin pergi meninggalkan pria itu sedangkan pria itu terdiam sambil menatap Karin pergi meninggalkannya.

Karin menengok kekiri dan kenan untuk memastikan ada dimana Ezza berada tapi dia tidak menemukannya sama sekali sampai akhirnya dia memutuskan untuk keruangan Reza menaruh tempat bekal itu di laci mejanya dan menuliskan
"Sayang kamu jangan marah lagi ya, ini aku masakin masakan yang paaaliiinggg enak, di coba ya aku masaknya subuh subuh loh awas kalau gak dimakan"
Setelah itu Karin pun pergi meninggalkan ruangan Ezza...

Tidak lama setelahnya Reza pun memasuki ruangnya sambil membawa beberapa berkas dan meletakkannya di meja, tapi ia terlihat sibuk mencari sesuatu sampai akhirnya dia membuka lacinya dan dia terbingung apa itu, Reza pun mengambil tempat bekal yang diberikan Karin dan membaca suratnya

Sebuah senyuman terukir di bibir manis Reza dia membuka bekal itu dan segera mencicipinya dan waaawwww dia langsung membulatkan matanya karena masakan yang dimasak Karin itu sangatlah enak

"Gadis yang sangat sempurna"katanya sambil tersenyum

secret relationshipTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang