Part 22

5.6K 94 6
                                    

Pagi tiba, kali ini Karin bangun lumayan cepat karena mereka akan pergi ke kota Karin memasak masakan buat Reza tentu saja mendengar suara bising itu Reza terbangun dari tidurnya dan langsung pergi ke dapur menemui Karin

"Morning ayy"sapa Reza

"Morning sayang...kenapa bangun? Aku ribut ya?"reza menggeleng sambil memeluk Karin dari belakang

"Kamu masak apa?"tanya Reno menciumi leher Karin

"Masak sosis"jawab Karin Membuat reza kaget dan langsung melirik ke arah bawah

"kok kamu mau masak sosis aku sih ayy nanti kita gabisa main kuda kudaan...."Mendengar kata itu Karin memukul lengan reza

"Bukan sosis yang ituuu....sosis iniiiii"katanya menunjukkan sosis yang ada disana dan Rezapun menarik nafas lega

"Udah sana....kamu ganggu aku ajaa"reza menurut

Selesai masak Karin pun menghidangkan makanannya dimeja, disana ada tumis sosis kesukaannya

Selesai masak Karin pun menghidangkan makanannya dimeja, disana ada tumis sosis kesukaannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Waaaw istri aku pinter banget si masaknya"

"Diem yaa ku colok nihh"

"Mau dong dicolok...."kata Reza membuat Karin sedikit kesal tapi ia merasa lucu

"Diem gak, gamau? Aku kasih Pak Doni aja ya.."Reza langsung menahan piring yang hendak di bawa Karin itu

"Jangan dong sayang nanti pak doni baper lagi karna dibuatin sarapan masa aku harus Solo lagi sih mainnya"Karin menatap sinis Reza tapi tetap mengambilkan Reza nasi

"Main Solo?"karin berbicara sendiri dengan pelan
"Yaudah makan nih yaa...."

"Suapinnn"pinta Reza dengan manja membuat Karin tertawa kecil gemas sekali melihat orang yang cuek ini sudah menjadi manja sepert ini

"Dasar bayi gede"Karin mengambil sendok dan Reza menepuk paha nya agar Karin duduk disana sambil menyuapinya dan mereka pun makan bersama

Dan sesudah itu mereka berdua pun pergi kembali ke kota dengan dikawal oleh bodyguard Reza...

🐻

Disamping itu kedua sahabat ini sedang berkumpul kumpul di restoran milik Elena mereka berdua berbincang dengan serius

"Eh jadi kapan nih anak kita mulai ke jenjang yang serius lagi"tanya Sarah dengan serius

"Aku juga lagi mikirin itu sar, kamu tau nggak aku lagi nyari tanggal buat nikahan mereka berdua"balas Elena Sambil meminum secangkir teh

"Kabarin aku ya kalau udah dapet tanggalnya, aku juga lagi nyari tempat buat nikahan mereka tapi bingung dimana"

"Loh kok nggak ngomong sih kamu, kita bentar lagi bakal jadi saudara loh harusnya nyari nya barengan dongg...."kata Elena serius tapi dengan nada candaan

"Yaudah habis ini kita langsung liat liat lagi gimana?"

"Bolehh, ajak Rian aja siapa tau aja dia ada saran tempat"kata Elena sambil tertawa kecil

Sarah memutar bola matanya "awas clbk yaa..."merek berdua pun tertawa

🍓

"Widihh si yang habis dilamar nih, gimana? Nikahnya kapan woii"Lauren datang menepuk pundak Karin

"Ihh apaan sih...."balas Karin sambil tersenyum malu

"Cepetan dong nikahnya biar ada yang manggil gue aunty lauu....pasti gemesss"

"Ehh tapi lo harus punya anak yang kembar yaa kalau ga kembar buat lagi"sambung Lauren mendengar nya Karin pun langsung menarik pipi Lauren

"Heh lo kira buat anak gampang"

"Buat anak mah gampang Rin tinggal sat set sat set jadiiii... enak pula"kata Lauren yang bersuara kecil di kalimat akhirnya

"Lauuu, yang ajaran lo kayak gini siapa hoyyy pasti si Reno nih"Lauren tertawa

"Eh Btw Reno udah mulai deket tau Rin, dia kayaknya mulai buka hati dehhh"Karin menarik nafas lega dan memegang pundak Lauren

"Syukur deh, lo jagain dia ya ren cuma dia tau temen gue yang paling pengertian jangan lo apa apain"

"Aelahhh terus gue? Gue gak pengertian gitu?"karin tidak membalas perkataan Lauren tapi ia malah mencubit kedua pipi Lauren

***

Sore harinya Karin pergi pulang kerumahnya karena ia sangat rindu dengan ibu dan kakaknya, Karin sudah izin kepada Reza katanya Reza akan menyusulnya kesana besok, sampainya disana rupa rupanya disana ada Elena ibu Reza

"Lohh Haii tante udah lama disini?"tanya Karin sambil memeluk Elena

"Hai sayang, hmm jangan panggil tante dong panggil mama aja"Karin hanya tertawa kecil

"Ehh anak mama kenapa ngga bilang bilang sih kalau mau kesini"Kata Sarah sambil memeluk Karin

"Mamahhh inikan rumah Karin juga kok pake ngomong ngomong sih"

"Iya nihh Sarah, udah ya kamu sama mama aja tidur dirumah mama yu"begitu kata Elena Sarah langsung menatapnya sinis

"Ini anak aku tau..."kata Sarah sinis tapi masih dalam keadaan bercanda

"Bentar lagi juga bakal jadi anak aku"

"Karin kamu Milih mama Sarah atau mama elen?"Sambung Elena karin tertawa kecil dengan ekspresi muka bingung

"Ya jelass milih mamanya ini donggg kamu gimana sihh nanya pertanyaan gak jelas...."

"Eummm Udahh ya mahh, Karin mau ke atas dulu byee"Karin langsung pergi dan Elena sarah pun menatap Karin pergi

Karin memasuki kamarnya setelah dikamarnya ia kaget karena kakaknya sedang tertidur sangat pulas disana, dan ia bertanya tanya kenapa kakaknya tidur disana padahal Justin punya kamar sendiri

Karin memasuki kamarnya setelah dikamarnya ia kaget karena kakaknya sedang tertidur sangat pulas disana, dan ia bertanya tanya kenapa kakaknya tidur disana padahal Justin punya kamar sendiri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
secret relationshipTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang