NAFASHYA (N3)

1. Masa SD dan SMP

📌Masa SD📌
03122011

"Ini masalaluku, aku yang salah dalam memilih kehidupan dan masa masa keburukan dalam kehidupan itu datang"

Happy Reading:)

"Heh kalian tau gak sekolah kita kedatangan murid baru?" Ucap seorang gadis berambut hitam di ikat.

Gita/Gita Nafashya Algibra.

"Yang bener! Deketin yuk" heboh seorang laki laki tampan seumuran Gita.

Nathan/Nathan Adelio Brian.

"Heh kenapa sih kerjaan kalian deketin orang terus. Emangnya kalian mau kejadian taun kemarin terjadi lagi" ucap seorang gadis berambut hitam ke coklatan sepunggung.

Ayu/Ayumara Danisha Keanu.

"Iya juga sih. Tapi kita coba dulu haha" ucap Gita di akhiri tertawa bersama Nathan.

"Heh liat tuh" tunjuk Ayu pada seseorang yang tak di depannya diikuti pandangannya oleh Gita dan Nathan.

"Siapa?" Tanya Nathan memandang Ayu sekilas lalu memandang orang itu kembali.

"Dia bakal masuk ke kelas kita" kata Ayu.

"Hemm.. lumayan baik kayaknya" ucap Gita menelisik.

"Ha.. pantes aja kalian gampang banget di tipu ya. Asal kalian tau ya anak itu bakalan lakuin banyak cara buat dapetin temen dan buat jadi korban kebusukannya" kata Ayu.

"Kayaknya enggak deh. Emang Lo tau dari mana dia kayak gitu?" Tanya Nathan yang masih menelisik orang itu.

"Eum.. itu.. banyak.. banyak yang ngomong aja kalo dia anak yang gak baik" Jawabnya terbata.

"Tapi bisa jadi juga sih manis di luar kan gak tau sifat aslinya gimana" ucap Gita berhenti menelisik. Dan di jawab anggukan oleh kedua sahabatnya itu.

"Tringgg...Tringgg" bel tanda masuk berbunyi.

"Anak-anak bapak minta perhatiannya sebentar, kita kedatangan murid baru dikelas ini" ucap seorang guru yang ada di depan kelas. "Silahkan masuk nak"  perintahnya.

Pak Arya/Pak Arya Kalandra.

Lalu seorang gadis kecil berambut hitam sebahu memasuki ruangan kelas 6A SD DIRAGA NEGRI 1 sambil menundukkan kepalanya.

"Silahkan memperkenalkan diri" lanjut Pak Arya.

Gadis itu mengangguk kecil lalu mengangkatkan kepalanya.

"Hai" sapa gadis itu melambaikan tangannya sambil tersenyum ke semua penghuni ruangan kelas.

"Namaku Raina Misella Kea-" gadis itu menghentikan perkataannya "heh awas ya Lo bawa bawa nama marga papah gue pas perkenalan di kelas, Lo gak akan gue biarin!". Ancam seorang gadis seumurannya. Mengingat perkataan gadis yang tadi dipikirkan ia mengalihkan pembicaraannya. "Semoga kita bisa menjadi teman" lanjut Raina menarik dua sudut bibirnya.

"Baik Raina kamu duduk di sana bersama Gita" titah pak Arya sambil menunjuk bangku Gita.

"Baik pak" ucap Raina lalu berjalan menuju bangku Gita.

"Hai kenalin aku Raina" sapa Raina mengulurkan tangannya.

"Heh Lo kira gue budeg gitu? Lo udah perkenalan tadi di depan!" Ucap Gita ketus.