Keesokan harinya gracia sadar lebih dulu dari tasya.orangtua tasya lega melihat anaknya sudah sadar.
"akhirnya kamu sadar juga,mama khawatir sama kalian” ucap mama tasya
"mah cia dimana??” tanya cia dengan suara lemah
"kamu ada di rumah sakit sayang,kamu dan adikmu kecelakaan di tol” jawab mama tasya
"tasya bagaimana mah keadaannya?” tanya gracia yang khawatir dengan adiknya
"adik kamu belum sadar juga sudah kamu pikirkan dulu dirimu sendiri” ujar mama tasya
"ya kak gwa yakin tasya baik baik saja" sahut salsa
Tak lama terlihat tanda tanda tasya sadar
"h-haus” ucap tasya dengan suara lemas
"tasya” ucap angel menghampiri ranjang tasya
Tasya membuka matanya perlahan lahan.
"gwa ada dimana??” tanya tasya
"lo ada di rumah sakit sya” jawab salsa
"alhamdulillah kalian sudah sadar,mama khawatir sama kalian” ucap mama
"ya sudah papa ke administrasi mau bayar biaya rumah sakit dulu” ucap papa tasya
"terimakasih pah” ucap tasya dan gracia bersamaan
"papa akan lakukan apapun demi kalian” ucap papa menuju administrasi rumah sakit
"tasya kenapa kamu pulang kr jakarta enggak bilang mama dulu?” tanya mama tasya
"awalnya tasya jadikan ini kejutan buat mama papa,tasya enggak tahu akan terjadi seperti ini” jawab tasya
"lo sweet banget sih sya” ujar jessica
"gwa lakukan ini karena gwa sayang banget mama papa gwa” ucap tasya
"mama juga sayang sekali sama kamu" ujar mama tasya memeluk tasya
"mama enggak sayang cia?” ucap gracia iri ingin dipeluk mamanya juga
"mama juga sayang kamu” ujar mama tasya memeluk gracia
"mama sayang banget sama kedua anak mama yang cantik dan pintar ini” ucap mama tasya
"I love you mah” ucap tasya dan gracia bersamaan
"love you too” bukan mama tasya yang menjawab melainkan papa tasya
"ya sudah om tante kita pamit duluan ya,ada urusan dikampus" ucap salsa
"baiklah terimakasih ya sudah menjenguk tasya dan gracia” ucap mama tasya
"ya tan sama sama" ucap salsa
"sya gwa pamit duluan ya" ujar jessica
"ya jess thank you ya jess” sahut tasya
Setelah angel,salsa,dan jessica pergi suster masuk ke ruangan tasya dan gracia untuk mengantarkan makan siang untuk tasya dan gracia
"permisi bu,pak saya ingin mengantarkan makan siang untuk pasien tasya dan gracia” ucap suster
"obatnya jangan lupa diminum ya” pesan suster
"saya permisi ya bu,pak” ujar suster keluar meninggalkan ruangan tasya dan gracia
"baik sus Terimakasih ya suster” ucap mama tasya
"kalian makan ya,biar cepat sembuh” ucap papa tasya,gracia dan tasya menggeleng
“makan donk nanti kalau tambah sakit bagaimana??” ucap mama tasya
"cia papa suapin ya” ucap papa tasya menyuapi gracia
"makan ya sayang mama suapin kamu” ucap mama menyuapi tasya
Setelah tasya dan gracia selesai makan dan meminum obat,mereka beristirahat.
"pah mama pulang sebentar ya mau ambil baju tasys sama gracia” ucap mama tasya
"ya sudah mah tasya sama cia papa yang jagain” ucap papa
"kalau ada apa apa kabari mama ya pah” ujar mama menuju ke rumah
Setelah mama tasya sampai dirumah dan mengambil baju ganti tasya dan gracia,ada yang mengetuk pintu rumah.ia pun membuka pintunya
"selamat siang bu,apa benar ini rumah keluarga tasya karmila?” tanya pria itu
"benar pak” jawab mama tasya
“saya ingin mengembalikan koper milik tasya karmila bu" ucap pria itu memberikan koper itu pada mama tasya
"baik pak terimakasih pak” ujar mama tasya mengambil koper itu
"terimakasih kembali saya permisi bu" ucap pria itu
"baik pak” jawab mama tasya
Setelah semua baju sudah siap dibawa mama tasya ke rumah sakit kembali
KAMU SEDANG MEMBACA
My School Idol || UN1TY [End]
Novela JuvenilFenly seorang idol sekolah yang memperjuangkan cinta seorang siswa yang sangat cantik,baik hati,namun agak cuek. Tasya,seorang siswa baru yang mampu memikat hati fenly seorang idol yang begitu dikagumi wanita disekolah. Suatu saat fenly berhasil me...