Sebuah Bar bernama Alpha Throne di Los Angeles menjadi saksi bisu kehidupan baru Choi Jaemin dan pamannya
Lee Jeno x Na Jaemin
Jung Wooyoung x Choi San
Top/dom Woo
Sub/bot San
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
• R E D W I N E •
Jung Wooyoung menatap Jung Jaehyun tajam. Kakak sepupunya itu hanya tersenyum menyebalkan tanpa takut sedikitpun. Wooyoung melempar ponselnya dan di sambut dengan baik oleh Jaehyun.
"Katakan padaku hubungan mereka"
Jaehyun melirik layar hp itu. Ia tersenyum lalu menaruhnya di meja "Jodohnya" ujarnya menatap Wooyoung.
"Sial mana mungkin?" Wooyoung menatap tak yakin. Sedangkan Jaehyun mengedikkan bahunya acuh.
"Kau tentu tau kalau dia hanya boneka keluarga Choi" Jaehyun menyesap minumannya. Menaikkan alisnya ketika melihat perubahan raut wajah Jung sepupunya itu.
"Jangan bilang kau tidak tau?" Jaehyun menegakkan badannya. Menyelidik manik coklat seperti miliknya itu.
"Begitulah, aku tak terlalu mengungkit masalah ia dan keluarganya. Toh San juga tidak mengetahui rencana si pak tua itu kan?" Wooyoung memutar mutar mancis nya.
"Iya juga, kau kan bermusuhan dengan si Siwon" Jaehyun tergelak. Mengulas kejadian masa lalu. Dimana Choi Siwon juga menentang hubungan Wooyoung dan San waktu itu. Entah apa tujuannya. Padahal Jaehyun pikir keluarga mereka sama sama tidak suci juga.
"Jadi San tidak tahu kan? Baguslah kesempatan ku lebih besar karna sudah meniduri nya hahaha" Wooyoung tertawa. Membayangkan kemenangan dalam mendapatkan Choi San. Tujuannya selalu sama hati putra tunggal Kang Seulgi itu.
"Aku hanya bisa mendoakan"
"Mama ingin bertemu denganmu, dia ada di rooftop" Wooyoung bangkit. Menatap Jaehyun sekilas lalu keluar dari ruangannya. Begitu juga Jaehyun yang akan menemui Jessica Jung bibinya.
• R E D W I N E •
San memijat pelipisnya. Ia menatap 3 botol susu stroberi di meja, yang baru saja ia habiskan semuanya. Sedangkan Jaemin di depan sana hanya menatap heran. Sejak kapan Choi San hobi susu stroberi? Mungkin dia maklum jika hanya 1 botol tapi ini? Jaemin menggelengkan kepalanya. Tingkah San emang sedikit aneh sekarang, suka makan makanan manis. Tadi baru saja Jaemin membelikan stoberi shortcake utuh dan San menghabiskan setengah dari itu.
"Mau apa lagi?" Tanya Jaemin. San menatapnya tajam.
"Jangan sok baik Jaemin, kau tidak ikhlas. Dasar!" San memilih merebahkan diri. Bosan melihat wajah yang lebih muda, wajah terpaksa Jaemin.
"Ya itu kau tau, hanya basa basi" Jaemin mengambil kaleng soda. Membukanya lalu meminum minuman yang sekarang enggan di singgung San.
"Jaemin tumben Jeno tidak menghampiri mu sudah seminggu" San kembali membuka suara. Jaemin tersenyum tipis.
