Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝐃𝐚𝐝𝐝𝐲, 𝐒𝐡𝐞'𝐬𝐌𝐢𝐧𝐞! sᴛᴏʀʏ ʙʏ. ᴘɪᴛʀɪᴀ ᴍᴇɪɴᴀʀᴛɪ
@ʀʀɪᴀᴍᴇɪ__
ʀᴏᴍᴀɴᴄᴇ sᴛᴏʀʏ
𝟸𝟶𝟸𝟷
»»——⍟——««
Tidak masalah siapa yang kau suka, lihat saja aku,hanya itu yang diperlukan untuk membuatku bahagia. Aku tidak peduli siapa yang kau suka, tidak masalah apa kenyataannya.
-Scrub, Everything
▫▫▫
Junhuiwife'sLine2021 05.30 Selamat pagi, kenapa kita di situasi seperti ini? Satu pose mengawali weekend mu.Sayang tidak bisa mendapatkan HD.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
—Purple, ESHW21
"Cha Junhui, morning! Aku sangat menyanjung mu."
"Astaga bisa gila aku, Jun sangat tampan." Ia berjerit tertahan, dengan mengelus foto baru saja dikirim Admin melalui grup chat aplikasi LINE.
Kata suara Iblis berasal dari sahabatnya—Jennie dan Nayeon. Mereka meminta dekati dulu orangtuanya baru anaknya. Tetapi kenyataan tidak ada yang mudah untuk didekati diantara mereka, Ayahnya Jun, Cha Eunwoo dan Jun. Jika dibandingkan dengan Jun, Ayah Jun berkali lipat seperti kulkas berjalan.
Dingin dan menyeramkan.
Kalian tau? Hidupnya ini selalu indah, ia cantik, berangsur-angsur membuatnya bertanya.
'Aku cantik, kenapa Junhui tidak tertarik?'
Pernah kah kalian ada di dalam situasi ingin memiliki tetapi terhalang 'Dia yang tak menanggapi?' itulah situasi ku saat ini. Situasi lebih menyulitkan ketika sang Ayah dari orang yang ku incar berkata,
"Aku tidak peduli pada siapapun yang mengejar anakku, sekali berkata tidak ya tidak."
"Apa ini salah satu trik mu menarik perhatianku?"
"Apa yang kau sukai, Sains, Bahasa Inggris, Ilmu Sosial, Ilmu Politik, Ilmu Hukum?"
"Cinta membuat puteraku tidak fokus belajar."
"Apa aku akan menganggap itu pujian?"
"Kau bisa keluar dari ruangan ku, jangan sampai Jun mengetahui, aku tidak ingin dia bertanya tentangmu."
"Kau sungguh ingin aku keluarkan dari atas jendela ini?"
Dari semua itu Jiyeon mengurut dada untuk bersabar. Berawal pertemuan pertama mengalami insiden yang memalukan, semesta terlalu indah mengatur nasib seseorang.
