Dark not always Evil |tomarry|

3 : Takdir

Sebelum meninggalkan hutan kematian Harry membaca buku yang diberikan peri kecil padanya serta mempelajarinya.

Dia tahu bahwa warisan darahnya yang membuatnya bisa berubah menjadi perempuan. Dan didalam buku tersebut juga dijelaskan cara berubah menjadi laki-laki lagi.

Sehingga tidak ada yang mengetahui wujud perempuannya saat ini. Wujudnya sekarang yang akan menjadi identitas aslinya. Seperti itu yang tertulis dibuku.

Sang peri sudah menjelaskan perihal warisan darah dan menjelas kan semuanya apa yang ada dibuku. Dan juga sebelumya sang peri sudah mengajarinya mantra untuk berubah ke wujud laki-lakinya.

Sang peri melatih mantra pembalik wujud pada Harry Potter. Sang peri juga menjelaskan kalau Harry membutuhkan bantuannya dia bisa memanggil sang peri. Sang peri sudah mengajarkan cara memanggil nya.

Setelah malam itu, Harry memutuskan untuk tetap berpura-pura menjadi boneka Dumbledore agar yang lain tidak curiga.

Liburan nanti Harry memutuskan untuk pergi ke Gringotts untuk tes warisan darah. Sepertinya dia harus segera mengetahui apa warisannya, sehingga dia bisa bertindak kedepannya.

Sekarang Harry hanya akan memikirkan nasib dan takdirnya. Dia sudah tidak peduli dengan teman-teman palsunya.

Harry sungguh lelah menjalani takdir bodoh yang selama ini dilaluinya, ternyata semua perlakuan pihak cahaya hanya kepalsuan semata. Harry sungguh menyesal sudah sangat percaya pada Dumbledore.

Hai hai atafii berterimakasih untuk yang sudah membaca cerita ini, apalagi untuk yang sudah vote dan komen. Semoga hari kalian menyenangkan 🙏