chapter 9

2.9K 294 116
                                    

Selamat membaca kawan~

Kalo ada typo maaf ya...
Ini gejala keyboard otomatis suka tiba tiba ngubah kata yang aku tulis.

❄️❄️

....
...
..
.
.
.
.
.
.

Hinata berjalan di koridor setelah selesai makan di kantin, dia melihat di papan pengumuman sekolah tertulis nama nama club olahraga dan ruangannya tentu saja si Surai jingga itu akan memilih voly yang sudah seperti kekasihnya dan melekat pada dirinya dari kecil.

Di berjalan menelusuri koridor sembari mencari ruangan untuk voly.

"Yosh! Ketemu yey." Ujarnya senang lalu mengetuk pintu itu.

Tok..tok...

"Masuk.." ucap seseorang dai dalam dan si Oren mungil itu pun masuk karna sudah mendapatkan izin.

Cklek...

Pintu terbuka shoyo memasuki kepalanya terlebih dahulu untuk mengintip dan melihat seorang wanita tengah duduk dengan data data di atas mejanya.

"Eh? Adek kecil ada apa?" Tanyanya saat melihat kepala mungil shoyo dari balik pintu.

Shoyo masuk sambil tertawa samar "hehe" "sabar sho!" Batinnya.

"Ano aku ingin mendaftar di club voly."

"Ara? Kau anak SMA! Maaf tadi aku memanggil mu adek, kau agak pendek si wajahmu juga manis hehe seperti anak SD"

"Haha iya tidak apa aku sudah biasa." Jawab Hinata

"Untung tidak mimisan" gumam wanita itu.
(Lolicon dia ges)

"Ya?"

"Eum! Tidak,oh ya tadi kau bilang ingin masuk voly ya? kalau begitu ini daftarnya jika sudah kau isi semua kau bisa langsung ikut latihan besok"

"Tidak bisa sekarang?" Tanya Hinata

"Ee- tidak bisa aku harus mengirim daftar daftar ini dan juga voly hari ini tidak ada latihan jadi kau baru bisa ikut besok." Ujarnya sambil tersenyum.

"Ohh ya sudah terimakasih banyak senpai 😁, kalau begitu shoyo permisi."

"Iya dah shoyo chan~, tunggu!"

Ucap wanita itu membuat Hinata menoleh bingung.

Wanita itu berdiri dari kursinya dan menghampiri Hinata.

"Ada apa senpai? Apa ada yang belum ku isi?" Tanya hinata bingung.

"A-Aauu swakit swempai~" keluh Hinata saat senpainya mencubit pipinya.

"Ihh gemeszzz" ucapnya geregetan dan membatin "aku ingin menggigit pipi gembulnya"

(Ada ga si dari kalian kalo GEMES itu tuh kek beda dari orang lain, kek aku misal aku tuh kalo gemes bawaannya jadi pengen ku pukul , tampar, gigit,dll. Jadi kek bawaannya bukan gemes tapi kek pengen ngebully bocah🙂. Ampe kadang aku pelampiasan ke bantal.
Bantal bilek : salahku apa😢)

Lanjut...

"Aduh senpai sakit!" Hinata menyingkirkan tangan senpainya itu dari pipinya yang sudah memerah karna di cubit.

goodbye and hello.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang