『11』 『BRAKK』

524 4 0
                                    

"AAAAAKKH!!!" teriakan seorang perempuan.

Dan BRAKKK orang itu jatuh di jalan, sedangkan mobil yang tadi menabrak nya pergi tidak bertanggung jawab.

Jalan an sepi tidak ada orang, wanita itu kesakitan dan tergeletak tak berdaya dengan beberapa darah yang mengalir di jalan.

"t.. tololng"

┈ִׂ✿֪֪֪֪̅✿ִׂ ᭝ · 🎀 ࣭ ࣪ ⊰

"Kita menginap di sini?! hah seriusan??" tanya Leone

"Ya di sini banyak kamar kosong" jawab Rassa sembari memainkan hp nya

"Wahhh terimakasih"



Rassa menaiki tangga hendak pergi ke kamar nya. Saat sedang berjalan ia tiba tiba pusing, dunia serasa berputar dan pandangan mulai kabur.

dan... brukk Rassa terjatuh dan menggelinding jatuh dari atas ke bawah.

Ia pingsan tidak sadarkan diri, beberapa jam kemudian seorang Amely datang menolong nya. Membawa Rassa ke kamar nya.

"Aduhh gimana yahh.. boss bangun boss"

Amely pun menelepon yang lainya. Beberapa menit kemudian Vania, Falen, Riu datang ke kamar boss mereka.

"Loh loh si boss kenapa mel?!" tanya Falen sambil memegang tangan boss nya

"Gak tau! tadi pas aku mau ke atas ngeliat boss tergeletak" jawab Amely

"apa ini perbuatan Sally?! Semoga saja bukan!" pikir Riu

"Ini air! minggir!" Vania membawa segayung air dan menyipratkan air itu ke muka boss mereka. Tetapi Rassa belum juga bangun.

"Aduh gimana yah.." gumam Amely

"Di bawa ke rumah sakit?" usul Riu

"Yaudah deh, ayo" jawab Falen

Mereka pun bergegas memasuki mobil, dan berangkat ke rumah sakit. Ngenggg... Riu mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi...

"Ehh iya! di mana Xiel?!" tanya Vania di dalam mobil

"Lah?! Kelupaan?!! ah sudahlah lupakan, gak penting" jawab Falen yang sempat sempat nya menghisap rokok di dalam mobil.

"Gak penting gimana! nanti pas si boss sadar terus nanyain Xiel gimana! nanti kalo Xiel marah juga gimana!?" kata Amely

Yaa.. Amely juga sangat mencintai Xiel seperti adik nya sendiri.

"Udah udah yang penting nganterin boss dulu" jawab Riu sembari menyetir mobil.



Sesampai nya di rumah sakit mereka pun menggendong Rassa dan menunggu jawaban dari dokter.

"Dia mengalami benturan keras di kepala nya. Ia lebih baik menginap disini dulu." kata sang dokter lalu pergi.

"Sial! Yasudah aku akan menunggu boss disini dengan Falen" kata Vania sembari masuk ke ruangan menginap Rassa.

"Baiklahh aku dan Riu akan menjemput Xiel lalu membawanya kesini" ➪Amely


ׂ֪⑅ִׂ┈֪֪͠┈ִׂ💐⃝⃝ִׂ♡⃝ׂ֪֪֪֪֪♡ִׂ

"Berani nya kak Sally menampar ku!! HUHH!! akan ku lapor kan dia sama kakak ku!!!! biar di kasih hukuman!" ucap anak itu kesal.

"KAKKK KAKAKK!! KAK RASSA??!!

"KAKAK DI MANA SIHH!!" anak itu mencari cari seisi mansion tetapi tidak juga menemukan kakak nya.

"Heh! kak Rassa di mana?!?!" tanya Xiel kepada penjaga di gerbang depan.

"Gak tau non, tadi Riu, Amely, Falen dan Vania membawa boss naik mobil"

"TCH!! KOK AKU DI TINGGAL!!" Xiel marah lalu menendang batu batu kecil di tanah, mengambil nya lalu di lempar dengan sekuat tenaga.



















꒷꒦꒷⏝꒷꒦꒷⏝꒷꒦꒷

-ˏˋ 🌺 𝚂𝚎𝚐𝚒𝚗𝚒 𝚍𝚞𝚕𝚞 𝚢𝚊 ! "♡ᵎ꒱ˀˀ
⊱ ────────────── ⊰

↷ ⋯
╭──┄┄─◌──────┄┄──
𝚅𝚘𝚝𝚎

𝙺𝚘𝚖𝚎𝚗

𝙵𝚘𝚕𝚕𝚘𝚠

•⠀•⠀(𝙰𝚛𝚒𝚐𝚊𝚝𝚘𝚞) •ㅤ•
─────────────

╰──┄┄─◌──────┄┄──

Lontw Kecil Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang