Saat ini Mobil Boruto sudah sampai di Mansion. Boruto langsung keluar mobil dan masuk. Dia masih kesal dengan Menma yang membentak nya di sekolah.
"Boru Jangan lari nanti kamu jatuh" teriak Menmi.Boruto tidak mendengar dia langsung melangkah masuk mansion.
"Menma lain kali jangan bentak Boruto, dia itu sensitif" Ucap Menmi membuat Menma mengangguk.Mereka pun segera menyusul Boruto masuk ke Mansion.
.
.
.
.
.
.
.Di tempat Markas Kinta dan Rei,
"Dimana Gadis itu?" Tanya Kinta pada sahabat nya."Ada di ruang bawah" Ucap Hiro Amakawa, teman Kinta.
"Mau kalian apakan Gadis sombong itu?" Tanya Shu Aonuma, Teman Kinta.
"Mau aku beri pelajaran" Ucap Kinta.
"Sadis sekali kalian" Ucap Aki Yoshida, Teman Rei."Biarin ini akibat jika mereka mengganggu bungsu kami" Ucap Rei dingin datar nyeremin.
"Diam lah Aki, jangan membuat kemarahan mereka meledak di sini" Bisik Shima Yoshida Kembar tak identik Aki, teman Rei. Aki yang mendengar menganggap setuju.
Sesampainya di ruang bawah tanah,
"Ckckck Sumire Kakkei, anak haram dari Sakura Haruno, ckckck sungguh munafik" Ucap Rei sambil tepuk tangan saat sampai.Sumire langsung mendongak,
"M... maafkan aku Senpai, lepaskan aku hiks" ucap Sumire."Maaf, setelah berani menampar Boruto dan membuat nya kambuh, kau minta maaf ck basi tau gak" Ucap Kinta.
"Kau yang seorang Anak haram dari Ibumu Sakura Haruno, kau lahir tanpa Ayah, berpenampilan terbuka, kau dan Ibumu itu sama-sama Penggoda" Ucap Reika dengan pedas.
Sumire hanya terdiam dia diam bukan takut tapi kesal.
"Kau tau kau punya tiga kesalahan, Apa perlu Kinta menyebutkan nya?" Ucap Rei, Sumire hanya diam."Kinta sebutkan" Ucap Reika pada Kinta.
Semua temannya hanya diam sambil menatap datar kedepan. Namun tidak di pungkiri mereka saat ini tengah merinding hebat. Merinding melihat betapa menyeramkan nya Reika.
"Okey, Sumire kesalahan pertama mu adalah Menghina Mama Naru, Kesalahan ke-dua kau menuduh Adikku sebagai penggoda, kesalahan ke-tiga kau sudah berani menampar Adikku, dan yang paling membuat ku kesal itu cara mu berpakaian" Ucap Kinta dingin.
Sumire dia diam dan berkeringat dingin,
"Masih untung bukan Menma~nii yang menyiksa kau, karena jika itu Menma~nii, maka siksaan nya akan seperti Psikopat, dia akan menyiksa lawan nya sampai sekarat" tambah Kinta."Sekarang mari kita mulai hukuman mu Jailaing kecil" Ucap Reika.
Sumire mendongak sedikit ingin tau apa yang akan di lakukan Reika padang. Kinta dia diam karena dia tidak suka menyiksa seorang gadis. Jadi biarkan Reika yang menyiksanya.
'plak'
'agkk'
Reika menampar pipi Sumire dengan keras membuat bagian sudut bibir Sumire membengkak.
"Ini untuk balasan karena kau sudah menampar Boru kami" Ucap Reika."Hukuman apa yang pantas untuk mu" Ucap Reika.
"Kalian" Ucap Reika pada Mafioso.
"Y..ya Tuan Muda" Ucap Mafioso itu."Tiduri dia sampai Pagi" Titah Reika.
Para Mafioso mengangguk, Sumire melotot.
"Tidak kumohon jangan maafkan aku" Ucap Sumire."Kenapa bukankah kamu pernah di tiduri banyak pria? Jadi aku akan memberimu hal itu" Ucap Reika.
Reika pun langsung pergi dengan seluruh teman nya dan Kinta. Para Mafioso mereka sibuk menelanjangi Sumire.
"Wah lihat lekuk tubuhnya ini" Ucap Mafioso 5.

KAMU SEDANG MEMBACA
Uchiha's Youngest Love
Fanfictionlanjutan cerita Uchiha Namikaze Naruto bergenre Brothership dan Protektif, hanya saja ini berfokus pada Uchiha Namikaze Boruto, si Bungsu kesayangan semua orang. Padahal yang paling kecil itu Himawari sepupunya namun ia yang di Protektif an. Jadi ji...