🔞
Lan Wangji tampak memerah kedua telinganya karena terjebak oleh Wei Wuxian, ternyata Wei Wuxian sengaja menjebaknya dan membuatnya cemburu dengan Nie Huaisang, tak hanya kedua telinganya yang memerah namun juga wajah Lan Wangji merona.
"Aku......aku tidak cemburu!" Lan Wangji berkata dengan gugup dan ketus
"yakin? lalu kenapa kau semarah itu dan seperti ingin membunuhku saja, Lanzhan? hahahaha! kau ini sungguh lucu sekali Lanzhan! Nie Huaisang itu kekasihnya Wen Ning, sedangkan Wen Qing kakaknya Wen Ning kekasihnya Jiang Cheng!" Wei Wuxian tertawa terbahak2 sambil menjelaskan pada Lan Wangji.
Lan Wangji cemberut, "jangan menertawakanku! aku hanya......hanya"
"kau tak bisa berkata apa2 kan Lanzhan?" Wei Wuxian memeluk pinggang Lan Wangji dengan erat.
Lan Wangji menunduk dan tampak semakin merona, "Wei Ying"
"aku disini" jawab Wei Wuxian
"apa kau sungguh2 mencintaiku?" Lan Wangji bertanya
"tentu saja" jawab Wei Wuxian.
Lan Wangji mengangguk malu2, "baiklah aku menerima dirimu menjadi kekasihku"
"benarkah Lanzhan? sungguh? kau serius dengan ucapanmu itu?" Wei Wuxian tampak sangat senang dan bersemangat
"tentu saja, apa perlu kutarik lagi kata2ku?" ujar Lan Wangji.
"Tidak.....tidak.....tidak! jangan ditarik lagi! apa yang sudah terucap tak boleh ditarik lagi! laki2 sejati harus memegang kata2 dan ucapannya" ujar Wei Wuxian.
Lan Wangji, "aku laki2 sejati dan aku memegang semua kata2ku dan ku harap kau juga sama! aku harap kau benar2 serius denganku dan tak mempermainkan diriku".
Wei Wuxian, "tentu saja Lanzhan dan aku janji hanya ada dirimu dihatiku saat ini untuk selamanya aku mencintaimu".
Wei Wuxian mencium bibir seksi Lan Wangji yang menjadi candu baginya di kehidupan sebelumnya, Wei Wuxian mengulum kemudian melumat pelan bibir bawah Lan Wangji merasakan betapa lembutnya bibir itu.
Kedua tangan Wei Wuxian kemudian melingkar kepinggang Lan Wangji lalu mendorong tubuh Lan Wangji mendekat padanya hingga membuat tubuh keduanya kini saling menempel satu sama lain, kedua tangan Lan Wangji kini perlahan mulai masuk kedalam jubah hanfu Wei Wuxian.
Wei Wuxian terus melumat bibir seksi milik Lan Wangji dan melesatkan lidahnya kedalam mulut Lan Wangji membuat keduanya mengeluarkan suara erangan dan desahan lirih dan juga membuat nafas keduanya perlahan tersengal, dan tangan Wei Wuxian masuk kedalam jubah hanfu Lan Wangji lalu meremas pantat Lan Wangji.
Wei Wuxian terus memainkan lidahnya dimulut Lan Wangji dan tangannya meremas pantat Lan Wangji kemudian menjilat telinga Lan Wangji dan memasukkan lidahnya kelubang telinga Lan Wangji membuat Lan Wangji menggelinjang dan membuat tubuhnya bersandar pada Wei Wuxian.
Wei Wuxian menarik lidahnya dari telinga Lan Wangji dan menghempaskan Lan Wangji ke lantai dan diberinya alas berupa bantal yang biasa diduduki oleh Lan Wangji dan perlahan melepaskan jubah hanfu milik Lan Wangji dan miliknya lalu setelah tubuh mereka sama2 polos, Wei Wuxian menindih Lan Wangji.
"Aku akan melakukannya secara perlahan, kau tenang saja Lanzhan tak usah takut akan kesakitan" Wei Wuxian menenangkan dan kembali mencium bibir Lan Wangji
"euungh...oouh" Lan Wangji tak sanggup berkata2 saat ini dan hanya bisa membalas perkataan Wei Wuxian dengan desahan yang seksi terdengar di telinga Wei Wuxian.
Keduanya mengerang dan mendesah secara bersamaan membuat Wei Wuxian menggerakkan tubuh bagian bawahnya, menggesekkannya dengan milik Lan Wangji .
"Wei Ying......ouuh.... .aaah......hentikan Wei Ying" Lan Wangji mendesah lirih dengan tangannya perlahan menjambak rambut Wei Wuxian saat lidah Wei Wuxian memainkan junior mungil berwarna pink milik Lan Wangji meski Lan Wangji meminta Wei Wuxian menghentikan kegiatannya namun Wei Wuxian tak mendengarkan permintaan dari Lan Wangji tersebut.
Wei Wuxian kini perlahan mengangkat kedua kaki Lan Wangji lalu melebarkannya, Lan Wangji perlahan mengalungkan kedua tangannya ke leher Wei Wuxian dan Wei Wuxisn memposisikan batang kejantanannya yang sudah menegang sempurna ke hole Lan Wangji dan Wei Wuxian perlahan menusukkan kejantanannya ke dalam lubang Lan Wangji.
"Wei Ying! sakiiiiit!" Lan Wangji meneteskan air matanya karena tubuhnya terasa terbelah dua saat ini
"maaf Lanzhan, apa masih sakit?" Wei Wuxian mendiamkan sejenak kejantanannya di lubang Lan Wangji
"bergeraklah", Lan Wangji.
Dan akhirnya Wei Wuxian perlahan2 pun menggerakkan pinggulnya maju mundur di dalam lubang Lan Wangji, goyangan maju mundur pertama hingga lima kali goyangan Lan Wangji masih memejamkan mata dan menggigit bibir karena kesakitan namun setelah beberapa kali akhirnya Lan Wangji mulai menikmatinya dan mendesah setelah kejantanan Wei Wuxian menyentuh titik sweetpot miliknya.
"Aaah Lanzhan......apakah sekarang sudah merasa enak?" Wei Wuxian mendesah sambil terus menggerakkan kejantanannya didalam lubang milik Lan Wangji dan mencium bibir seksi berwarna merah muda milik Lan Wangji itu.
"Wei Ying...aah" Lan Wangji hanya bisa menjawabnya dengan mendesah.
Dan Lan Wangji pun hanya bisa menjawabnya dengan mengangguk dan terus mendesah saat kejantanan Wei Wuxian bergerak pelan didalamnya membuat Lan Wangji menutup matanya dan menggigit bibir bawahnya.
Wei Wuxian lalu mencium leher Lan Wangji menjilatinya dan memberi tanda cinta berwarna merah keunguan, Lan Wangji terus mendesah dengan kedua tangannya menjambak rambut panjang milik Wei Wuxian.
"Aaah.......Wei Ying......aku........mau keluar" Lan Wangji mendongakkan kepalanya ke atas karena merasa sangat nikmat
"bersama Lanzhan?" Wei Wuxian tersenyum menatap wajah pemuda dibawahnya
"eeungh........aaah! Wei Ying....ooooh......aah" Lan Wangji melengkungkan punggungnya
"oouh......aaaah......kenapa Lanzhan? hhhmm?" Wei Wuxian bertanya sambil menggoda
"tak tahaaan.....aaah! Wei Yiing.....oouh" Lan Wangji membusungkan dadanya
"aaaah.....ooouh......sebentar lagi Lanzhan tahan sebentar"
"aaah Wei Ying mau keluaaar"
"ayo bersama Lanzhan".
Lalu cairan putih kental pun keluar dan Wei Wuxian mengeluarkannya di luar lubang anal milik Lan Wangji cairan itu begitu sangat banyak hingga jatuh ke lantai dan Lan Wangji mengeluarkan cairan miliknya diperut Wei Wuxian.
***
Akhirnya keinginan Wei Wuxian dulu di kehidupan sebelumnya bahwa dirinya ingin bercinta dengan Lan Wangji saat usia muda yaitu usia lima belas atau enam belas tahun kesampaian juga dan mereka melakukannya pertama kali diperpustakaan gusulan seperti keinginan dalam mimpi Lan Wangji dalam pembakaran dupa yang dulu dilihat oleh Wei Wuxian.
Bedanya dulu didalam mimpi Lan Wangji saat pembakaran dupa, Wei Wuxian yang berada dibawah Lan Wangji namun kini ternyata malah sebaliknya dalam kenyataannya dikehidupan sekarang diusia lima belas tahun malah Lan Wangji yang berada dibawah Wei Wuxian.
Dan akhirnya setelah itu Wei Wuxian dan Lan Wangji pun resmi pacaran, setelah berusia dua puluh tahun, Wei Wuxian yang menjadi ketua sekte Yiling akhirnya melamar Lan Wangji dan menikahinya.
THE END/TAMAT.
(Sampai jumpa di cerita XianWang selanjutnya, follow akunku saja kalau nanti ada update cerita baru muncul diprofilku).
KAMU SEDANG MEMBACA
Red Roses (XIANWANG) - END
RomanceKehidupan Kedua Wei Wuxian dan Lan Wangji setelah Reinkarnasi, namun kali ini Wei Wuxian tidak mau menjadi pihak bawah bagi Lan Wangji. 🔞 Top/Seme : Wei Wuxian Bottom/Uke : Lan Wangji ini area Xianwang ya, bukan Wangxian! disini Lan Wangji jadi uke...