SEAKALA'S LIFE! [END]

part 27

Part 27 :
" Maaf, sayang."
.
Vote ya! Please don't be silent reader 🥺
.
Happy reading 🤎
.

Sekala menghela nafas pelan. Dirinya terbangun lebih dahulu sebelum sea. Dan saat ini ia sedang duduk bersandar di kasur miliknya sambil memperhatikan wajah istrinya yang masih terlelap itu.

Ingatannya berkelana kepada kejadian semalam, dimana untuk pertama kalinya ia berteriak dengan keras kepada istrinya atau mungkin ia sedikit membentak?.

Entahlah, akhir – akhir ini fikiran sekala selalu tidak tenang. 

Ia cemburu dengan lelaki bernama sean yang ia ketahui menyukai istrinya itu, sejak pertama kali bertemu sean di halte ia sudah mengetahui bahwa lelaki itu mengincar istrinya.

Dirinya juga sedikit tersinggung dan insecure karena sea tidak memberitahu sean bahwa ia sudah menikah.

Karena sedang banyak masalah kantor dan di tambah ia berfikir buruk tentang istrinya, sekala jadi lelah sendiri dan membentak sea. Padahal, jika di fikir – fikir wanita itu tidak ada salah kepadanya.

“ maaf sea.”

“ maafkan saya.”

Dengan perlahan, laki – laki berusia 22 tahun itu mengecup pelan kening istrinya.

Lalu selanjutnya, sekala bangkit dari kasurnya, berjalan kearah kamar mandi untuk membasuh wajahnya. Ia berjalan pelan menuju dapur untuk memasak sarapan, sebagai permintaan maafnya kepada sea.

***

Sea menggeliat pelan, dengan perlahan ia membuka matanya yang silau karena cahaya matahari sudah bersinar terang pagi ini.

Ia mendudukan tubuhnya dan melihat kearah samping, sekala sudah tidak ada di tempat tidurnya.

Sea tersentak, ia segera melihat kearah tempat jam dan ternyata sudah pukul 9 pagi. Berarti ia kesiangan dan sekala sudah berangkat ke kantor.

huff..

sea bangkit dari kasurnya menuju kamar mandi, setelah ia membasuh wajahnya ia berjalan menuju lantai bawah untuk membuat sarapan karena perutnya terasa lapar.

Sea terkejut ketika sampai di ujung dapur. Ia melihat sekala yang sedang duduk  di kursi meja makan sambil meminum air putih.

Lagi – lagi sea jatuh ke dalam pesona suaminya, bodoh kah dia?.

Padahal baru semalam ia di bentak tanpa alasan oleh laki – laki itu, namun dengan bodohnya ia jatuh ke dalam pesona laki – laki itu karena melihat wajah suaminya yang sangat menawan terkena sinar matahari.