Dua Minggu sudah pernikahan Taehyung dan Ansya, pernikahan mereka berjalan baik dan sepertinya sudah di tumbuhi rasa cinta pada diri masing-masing seperti sekarang ini Ansya sedang memasangkan Dasi Taehyung
"Aku tidak ke kampus hari ini,apa aku boleh mengundang Dinda datang kesini"tanya Ansya hati-hati
"Hemm,,asal tidak laki-laki saja" jawab Taehyung,
"Sudah selesai" ucap Ansya tersenyum manis
"Baiklah ayok sarapan" ajak Ansya
Taehyung dan Ansya sarapan dengan hening
"Woaahh lagi sarapan nih kebetulan banget" teriak Namjoon
"Dateng ke rumah orang teriak-teriak minta sarapan lagi" ucap Taehyung
"Hehh biasa aja dong bro,Masih pagi udah sensi,,, gak di kasih jatah Lo" kekehh Namjoon
Taehyung melempar Namjoon dengan buah
"Sialan"
Ansya hanya tersenyum melihat dua orang di hadapan nya ini
"Sudah-sudah Namjoon ayok sarapan bersama,, dan Taehyung lanjutkan makan mu" ucap Ansya
Mereka menurut seperti seorang anak kepada ibunya
"Aku berangkat dulu" ucap Taehyung mengusap kepala Ansya
"Baiklah hati-hati" Ansya tersenyum
******
"Tae perihal proyek perusahaan yang di Paris yang akan berkerja sama dengan Jhon company, mr.jhon ingin bertemu langsung dengan pemiliknya dan Lo harus pergi ke sana" ucap Namjoon
"Lo aja yang pergi"
"Mata Lo,, kan dia mau ketemu pemilik nya langsung Tae gimana si Lo " ucap Namjoon
"Berapa lama"kurang lebih seminggu
Taehyung menatap tajam Namjoon
"Iya kurang lebih, karena Disana Lo lumayan banyak pekerjaan di perusahaan Lo harus tandatangani berkas yang tidak bisa di wakilkan direktur dan Lo juga harus survei ke proyek baru kita yang Akan kerjasama dengan mr.jhon" Namjoon menjelaskan
"Hemm,,, tapi itu lama sekali bagaimana dengan Ansya"
"Lo bawa aja dia,, dan ini gw punya sesuatu" ucap Namjoon
"Apa ini maksudnya Joon" Taehyung melihat dua tiket honeymoon ke Paris
"Pas Lo nikah gw gak sempet ngasih Lo hadiah dan itu hadiah dari gw dan gak bisa tolak" ucap Namjoon
Taehyung hanya menghela napas
"Terserah Lo aja" ucapnya
"Oh iya 15 menit lagi kita ada meeting" ucap Namjoon
"Hemm"
******
"Dimana Dinda lama sekali" gerutu Ansya sambil nonton tv dengan di temani beberapa cemilan
Tingnong
Dinda hanya menyengir ketika Ansya membuka pintu
"Lama bangt Lo"Ucap Ansya
"Sorry tadi ada problem"
"Elahh sok banget"
"Ehhh sumpah ini rumah apa istana sya,gede bangt yaampun kalo gw mg betah di rumah mana suami ganteng nya kelewatan" cerocos Dinda
"Gak usah banyak ngomong deh ayok cepat duduk"ajak Ansya
Ansya dan Dinda menonton film kesukaan mereka sambil berbincang dan memakan cemilan
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr.kim (On Going)
Fiction généraleSeorang wanita pegawai Resto biasa tiba-tiba terjebak pernikahan Dengan seorang CEO tampan hanya Karena kesalahpahaman yang konyol. Sungguh ia tidak Akan mengira berakhir hidup Dengan pria dingin dan tidak di kenal nya apalagi seorang pria yang Masi...
