FANFICTION
BANK SPERMA
BOYSLOVE/RATE-M/MPREG/DLDR
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
[Tuan Choi, sampai saat ini Jaejoong oppa belum juga pulang?]
"Mwo? Memangnya jaejoong hyung kemana?"
[Tadi sore, Jaejoong oppa dan triplets dijemput oleh seseorang. Namun sampai saat ini, mereka belum juga kembali. Dan ponsel jaejoong oppa tidak dapat dihubungi.]
"Apa kau kenal siapa yang menjemputnya?"
[Kami tidak tahu.]
"Kirimkan rekaman CCTV rumah kalian, biar aku yang memeriksanya."
[Baik Tuan Choi.]
"Aishhh... sebenarnya apa yang terjadi? Jangan sampai Chaerin tahu kalau Jae hyung menghilang lagi." Monolog Seungri sambil mengacak rambutnya karena kesal. Dia pun menunggu dengan resah kiriman video cctv yang dijanjikan oleh Bora.
.
.
.
.
.
Keesokan harinya, Changmin menepati janjinya untuk menggembalikan Jaejoong ke kediamannya. Namun ketika mereka sudah hampir sampai, changmin memberikan kode pada salah satu anak buahnya untuk menyuntikkan obat tidur dosis tinggi pada jaejoong.
Jaejoong yang kaget, sempat memberontak sambil menatap changmin marah. Namun belum sempat dia mengumpati changmin, tubuh jaejoong sudah melemas dan hilang kesadaran. Tubuh lemasnya langsung terjatuh ke arah changmin dan dengan senang hati changmin mendekap tubuh jaejoong.
"Lakukan sesuai rencana." Ucap changmin pada supirnya.
"Ne Tuan Shim."
"Kau akan ku kurung di Kastil Cinta milik ku, Kim Jaejoong." Ucap changmin sambil mengecup bibir jaejoong.
.
.
.
.
.
.
"Dokter Justin, ini data yang anda minta untuk hasil test DNA anak-anak dari Tuan Kim." Salah satu perawat kepercayaan Jisung memberikan sebuah map yang berisikan hasil tes DNA dari anak-anak Jaejoong.
"Hmm.. Kau yakin hanya kau dan orang lab saja yang tahu tentang ini?"
"Ne dokter."
"Baiklah. Kau boleh keluar. Terima kasih."
Dokter Jisung sengaja melakukan Test DNA pada anak-anak Jaejoong, tanpa sepengetahuan Jaejoong. Dia hanya ingin tahu, siapa ayah biologis dari ketiga anak kembar itu. Dia hanya penasaran saja.
