3. Pengkhianatan dan Kebebasan Ace

2.1K 269 0
                                    

Perang semakin memanas kala beberapa kapal perang milik angkatan laut tiba di sekitar teluk. Dilanjut dengan turunnya belasan pacifista yang menyerang aliansi bajak laut Shirohige membuat suasana perang yang sebelumnya sudah riuh menjadi kian mencekam.

Di situasi yang kian memanas itupun terjadi kejadian menegangkan yang tak terduga oleh siapapun yang ada disana. Dimana Squard, salah satu kapten bajak laut yang bersekutu dengan Shirohige, tiba-tiba saja menyerang sang Yonko dengan menikamnya.

Pria yang merupakan pengguna pedang itu lantas menyuarakan alasan atas apa yang ia perbuat. Squard mengatakan jika dia telah mendengar informasi yang sebenarnya dari salah satu Marine, bahwa perang ini hanyalah kedok dan Shirohige mengkhianati seluruh aliansinya dengan mejual mereka kepada angkatan laut sebagai ganti dari penyelamatan Ace. Dia pun mengatakan bahwa Shirohige telah menyembunyikan kebenaran ayah kandung  Ace darinya yang merupakan Raja Bajak Laut yang dulu membunuh seluruh nakamanya.

Di tengah-tengah ketegangan itu, para sekutu Shirohige mulai terpengaruh akan apa yang Squard katakan melihat hanya merekalah yang menjadi sasaran Pacifista. Squard pun terdiam, siap menerima konsekuensi yang akan diterimanya seandainya manusia terkuat di depannya itu akan membunuhnya saat ini juga.

Di lain sisi Crocodile yang melihat kejadian itu ntah mengapa menjadi begitu marah. Dan di sisi lainnya para marine tiba-tiba saja mundur dan mematikan seluruh den den mushi.

"Apa yang kau lakukan, Shirohige?! Kenapa manusia kuat sepertimu berdiam diri saja saat sekutumu sendiri mengkhianatimu?! Kenapa kau tak menghindar, sialan!" Perkataan yang diserukan oleh Crocodile lantas dibenarkan oleh seluruh pasukan Shirohige beserta Aliansi di dalam benak mereka. Benar, Shirohige seharusnya bisa saja menghindari serangan itu dengan mudah, mengingat haki yang dimilikinya. Lantas kenapa dia memilih membiarkan hal itu terjadi?

Apa yang Shirohige lakukan selanjutnya benar-benar tak dapat diduga oleh semua orang. Alih-alih menggunakan senjatanya untuk balas menyerang Squard, Sang Yonko justru memeluk pria yang menikamnya dengan satu lengannya.

"Dasar anak bodoh! Kau pikir apa yang baru saja kau lakukan?! Kau baru saja menikam ayahmu sendiri, bodoh!"

" Katakan padaku, siapa yang membuatmu seperti ini?" Tanya Shirohige. Setelahnya pria terkuat itupun menegakkan tubuhnya dan memecahkan ombak es yang mengepung seluruh sekutunya.

"Memang benar adanya bahwa Ace adalah anak dari Roger, lantas mengapa? Apakah dia pernah berbuat jahat pada kalian? Apa yang dilakukan Roger semasa hidupnya sama sekali tak ada hubungan dengannya."

Apa yang dilakukan Roger semasa hidupannya sama sekali tak ada hubungan dengannya. Kata-kata itu terngiang begitu saja di benak Anne.

"Jika kalian merasa aku telah menjual kalian untuk menyelamatkan Ace, maka mundurlah! Dan tinggalkan medan perang sekarang juga!" Lanjut Shirohige, yang membuat Squard tersadar bahwa dirinya telah tertipu oleh Sakazuki, Admiral yang telah memberikannya informasi tersebut.

Tak hanya Squard, bajak laut lainnya yang beraliansi dengan Shirohigepun merasa bersalah karna telah berprasangka buruk pada pria yang mereka panggil Oyaji itu. Setelahnya merekapun memutuskan untuk tetap melanjutkan peperangan.

Namun disaat yang bersamaan sebuah dinding muncul dan mengelilingi alun-alun yang menutup jalan dari teluk menuju panggung eksekusi, terkecuali satu celah dimana mayat Oars tampak menghalangi salah satu dinding untuk naik.

Disaat seluruh pasukan Shirohige, beserta Luffy berlari menuju celah itu, tiba-tiba saja meriam diatas dinding ditembakkan ke arah mereka. Tak hanya itu, dari langitpun berjatuhan tinju magma yang merupakan perbuatan dari Akainu yang menyebabkan ketiga moby dick milik Shirohige hancur beserta es yang menjadi pijakan mereka yang ikut mencair.

Gol D. Anne : One PieceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang