File: 03

1.8K 197 6
                                    

Seungmin berdecak kesal.

Sisa hari libur yang seharusnya bisa dia gunakan dengan baik kini harus tertunda karena Minho datang ke kosnya dengan segudang alasan, dan Seungmin harus merelakan hari liburnya untuk diseret menuju ke arena balap.

Entah apa tujuannya.

"Lo ngapain sih bawa gue kesini?" tanya Seungmin tepat sebelum dia turun dari boncengan motor Minho.

"Temenin gue,"

"Sumpah gitu doang?"

"Iya,"

"Kenapa lo nggak ngajak Felix aja?" tanya Seungmin jengah.

"Ntar dicepuin ke mama, males gue,"

"Lah apa lagi gue,"

"Gue percaya lo nggak bakal bilang-bilang," ujar Minho.

"Kalo gue bilang?"

"Gue percaya sama lo,"

"Yaudah terserah.."

Dan setelahnya, Seungmin bisa lihat senyuman tipis hiasi wajah Minho di tengah gelapnya malam itu.

"Bawa siapa lo?" tanya seseorang yang Seungmin yakini teman dekat Minho.

"Temen,"

"Tumben, biasanya Felix minta ikut aja nggak lo bolehin,"

"Beda anaknya, kalo yang ini gue seret," canda Minho yang langsung dibalas dengan cubitan keras di pinggangnya.

"Aduh, anjir, sakit woy, jangan kdrt sama gue,"

Seungmin mendengus kesal lalu alihkan pandangannya ke jalanan.

Dan di sana Seungmin bisa lihat siluet seseorang tengah menatap ke arahnya.

Biasa, iseng.

Tmi, Seungmin bisa lihat mereka, dan cuma dirinya yang tau.

Seungmin langsung memalingkan wajahnya agar makluk itu nggak sadar kalau Seungmin bisa lihat dia.

"Lo liat apaan?" tanya Minho.

"Nggak,"

"Lo sini aja ya, jangan kemana-mana," ujar Minho.

"Lo mau turun?"

"Iya, jangan jauh-jauh dari mereka," ujar Minho lagi sembari menunjuk teman-temannya yang tengah berbincang.

"Siapa aja namanya?"

"Yang tadi ngobrol sama gue Jungwoo, yang bongsor itu Lucas. Udah lo kenal mereka aja, sisanya bakal ngenalin diri nanti kalo gue tinggal," jawab Minho sembari menunjuk orang yang dimaksud.

Seungmin hanya berikan respon dengan anggukan singkat tepat sebelum Minho dorong dirinya untuk bergabung dengan teman-temannya.

"Eh, loh Seungmin?" ucap seseorang begitu Minho meninggalkannya.

"Iya.. Siapa ya?" tanya Seungmin.

"Seonghwa, sohibnya Minho,"

"Oh, kenal gue dari mana?" tanya Seungmin lagi.

"Ya dari Minho lah," jawabnya diiringi tawa ringan.

Seungmin menatapnya datar.

"Iya-iya, gue paham kok maksudnya. Dia suka cerita tentang lo ke gue sampe nunjukin fotonya juga, makanya gue kenal. Sampe hapal gue sama isi ceritanya,"

Seungmin terkejut dengan fakta yang baru saja ia dengar, tapi dia lebih memilih untuk mengangguk dan menyembunyikan keterkejutannya.

"Halo!"

Kemusuhan • 2Min [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang