III

48 8 0
                                    

" hoaaammm. Win, Winter "

" hmmm "

jawaban dari sahabatnya yang belum bangun

" gue masakin ya buat sarapan, bentar lagi lo nyusul, ini bukan hari libur "

Giselle segera membuat nasi goreng favoritenya

setelah 5 menit, ia segera bersiap dan langsung sarapan bersama Winter

" lo masak sendiri? "

Giselle menaik-turunkan alisnya sebagai jawaban

15 menit mereka habiskan untuk sarapan dan bersiap, akhirnya mereka keluar dari pekarangan rumah Winter

" hai Winter "

" eh elo To "

" tumben berangkat sepagi ini biasanya 5 menit bell baru masuk lo "

" yee kurang asem, kaya lo rajin aja "

" berangkat ama siape lo Win "

" ama cs lah "

Winter merangkul Giselle yang sedikit lebih tinggi darinya, Giselle hanya menganggukkan kepala pada Haruto dan Jeongwoo

" duluan To, duluan temennya Haruto "





* *

" Woo "

" njir kaget "

" melamun terus lo "

" daripada lu ngoceh mulu kaya emak kosan "

" emang mak-mak kosan ngoceh mulu "

Jeongwoo hanya mengangkat bahu tanda tak berminat

" napa si lu Woo "

" ah hmm ga papa "

" nanti nginep lagi gak "

" gatau gue tanya bunda dulu "

" oke pulang sekolah ke rumah lo dulu "











* *





" Win, tadi tetangga? "

Winter mengangguk

" anak mana mereka? "

" sekolah kita lah, seragamnya sama "

" kelasnya? "

" MIPA 2 "

" ooh ko gue ga tau "

" kerjaan lo ke perpus mulu mana tau makhluk disekitar-- "

" gue ke perpus baayy Win "

" hish belum selesai ngomong, untung temen "









* *

" To baca grup kelas dah "

" iya, Pak Hyunjin kasih kita tugas kan karna berhalangan hadir? "

" gue mau ke perpus To mumpung belum masuk, mau ikut? "

" masih lama bell mah Woo, nanti aja napa pas pelajara--- "

" JEONGWOO GUE BELUM SELESAI NGOMONG "

" main lari aja "






* *

" kayanya ga mungkin deh buat nemu cerita rakyat, apa rangkum buku novel aja ya ,
gue cari buku nove--- "

Bugh!

" aduh "

" eh maaf ma-- "

" l-llo? yang tadi berang--kat bareng Win--Winter kan? "

" ahh.. iya "

" lo juga temennya Haruto ya "

" ah, iya hehe "

Jeongwoo merasa udara menjadi panas seketika

ia juga bingung mengapa jadi gugup

" mmm.. ngapain disini? "

" mau pinjem buku, lo? "

" sama.. g-gue juga hehe "

" oh yaudah silakan dilanjut, gue masih belum nemu bukunya "

" kalo g-gitu cari bareng aja g-gimana? "

" hmmm.. tapi bentar, kok lo gugup gitu? hehe, sorry apa lo sakit? "

" ah enggak..hehe enggak, gue.. cuman takut bell masuk aja "

" ya--yaudah langsung aja cari bukunya "

Giselle merasa canggung entah apa yang membuatnya seperti itu

" Jeonguu, gue udah ketemu nih.. hmm maaf ya, gue duluan "

" ah? eh hehe iya iya Gis, gue juga udah nemu nih, ati ati ya "

Giselle hanya membungkuk karena takut salah bicara





* *

" Woo!! daritadi senyum senyum mulu jrit "

" Haruto! temen lu napa dah "

" demam kayanya Wan, bingung gue juga "


" jangan jangan dia lagi demen ama cewe To "

" HEH GUE DENGER YA KALIAN GIBAHIN GUE "

GIWOO ( GISELLE.JEONGWOO )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang