"Masih tentang luka yang sama, aku bersembunyi di baliknya"
Nadira Wijayanto
-
-Pagi harinya aku harap kejadian tadi malam itu hanya sebuah mimpi. Namun ,nyatanya tidak. Aku, Nadira kecil sedang dihadapkan dengan pertanyaan yang mungkin belum bisa aku mengerti waktu itu.
"Nadira! Nak kamu mau ikut ayah apa bunda?" Tanya ayah kepadaku waktu itu.Dan aku hanya bisa menjawab"Nadira ikut bunda, ayah"yah benar jawaban seorang anak kecil yang tidak tau apa-apa.
Selanjutnya kakak ku ,dia di hadapkan dengan pertanyan yang sama.
Jawabanya jelas berbeda dengan ku. Yah karena umur kita yang terpaut jauh 12 tahun jelas fikirannya lebih luas dari ku."Sekar kamu ikut ayah atau bunda nak? "
Tanya bunda kepada kak Sekar, Sekar Ayu Nismara."Sekar ikut ayah bunda! "
Yah kejadian tiga belas tahun yang lalu. Kejadian yang membekas dalam otak ku. Namun aku bersyukur hingga kini ayah dan bunda masih tetap bersama sama.
Lalu ku tutup layar komputer dikamar ku dan beranjak ke kasur ternyaman.
****
Pagi ini aku bangun lebih awal seperti pagi-pagi sebelumnya. Entahlah apa yang terjadi pada tubuh ini. Malam tidur tak nyenyak lalu terbangun sangat pagi.
Ku ambil air wudhu lalu ku jalankan solat subuh.
Setelah itu menyetrika seragam sekolah,menyiapkan buku ,yah seperti anak anak sekolah lainnya mandi, siap siap lalu turun ke ruang makan.
Sudah ada ayah dan bunda disana. Kak Sekar? Kak Sekar sudah menikah beberapa tahun lalu dia ikut dengan suaminya.
"Nadira gimana pagi ini? " Tanya ayah membuka pembicaraan.
"Seperti pagi-pagi sebelumnya yah" Jawab ku apa adanya. Ya memang tak ada yang sepesial pagi ini.
"Tapi tetap semangatkan sekolahnya? " Ucap bunda ikut dalam pembicaraan sembari menaruh sepiring nasi goreng beserta telur mata sapi di depan ku.
"Terima kasih bunda, yaa seperti biasa tidak ada yang lebih dan tidak ada yang kurang"
Selesai makan aku langsung pamit kepada ayah dan bunda. Aku tak di antar ayah, karena aku lebih suka menaiki angkutan umum. Mengamati kegiatan manusia yang sangat menarik.
_____________________
_______________
_______
__
Terima kasih sudah membaca bab ini🤗
Mau tanya nih😇
Apa yang kalian rasakan sampai bab ini?
![](https://img.wattpad.com/cover/292384186-288-k555316.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Penyembuh Luka(ON GOING)
RandomAku manusia lemah yang menyimpan banyak luka. Aku si Nadira Wijayanto, manusia yang berumur 17 tahun yang bertempat tinggal di pulau Jawa, tepatnya Jawa Tengah kota Semarang. Tidak ada kisah hidup yang menarik selama 17 tahun aku hidup. Semuanya m...