Me and You vs Love

Don't

"Semua tokoh,lokasi,Organisasi,insiden dan kelompok dalam ff ini hanyalah fiksi belaka"

Haiiii

I'm backk

Cerita ini masih berlanjut

Dulu akrab sekarang berjarak kata-kata lili sangat pas menggambarkan keadaan jisoo dan jennie saat ini, jennie masih menjalankan kuliahnya seperti biasa,
Yang membedakan orang yang mengantar jemputnya bukan lagi pemilik audi merah itu

entah kenapa setelah kejadian putusnya persahabatan mereka justru mereka jadi sering papasan di koridor, bertemu dikantin, sampai di toilet, bahkan mereka pernah papasan waktu jennie bareng Nando, jisoo cuma bisa mandang benci nando yang menyeringai padanya

padahal dulu saat hubungan mereka baik mereka malah jarang ketemu, jisoo dan jennie menepati perkataan mereka, mereka benar-benar seperti 2 orang asing yang enggak saling kenal,

Tapi itu semua akan berakhir bahkan mungkin jennie tidak akan bertemu jisoo lagi, karna sebentar lagi jisoo akan menjalani koas dan akan sangat jarang kekampus

Ya jisoo sudah menyelesaikan ujian blok dan tugas akhirnya tepat waktu,

Hari ini bahkan hari wisuda jisoo,
Semua orang datang ada temen-temen jisoo, ya kecuali mantan sahabatnya, padahal keluarga jennie datang semua, mengucapkan selamat dan bangga pada jisoo, jisoo juga enggak nanyain perihal tidak datangnya jennie ke mereka, dan mereka cukup peka dengan apa yang terjadi pada jisoo dan jennie malah tio meminta maaf atas nama jennie kepada jisoo.

Tapi seseorang hanya bisa melihat dari kejauhan, bagaimana canda tawa itu tercipta, mereka yang mengabadikan moment tanpa terasa air matanya menetes, "maaf dan selamat jisoeta maliki aku bangga pernah jadi sahabat kamu" tuturnya

Mobil jennie baru nyampe rumahnya, dia langsung bergegas masuk kedalam kamar sebelum orang tua serta adiknya datang dia gak mau ketahuan hadir di acara wisuda jisoo, ah ngomong-ngomong suasana dirumah jennie memang sedikit membaik tidak ada lagi pertengkaran hebat atau adu debat, tapi tetap saja tidak bisa kembali seperti semula, tio juga sudah pasrah lebih ke enya kumaha didinya we dia gak mau ikut campur lagi masalah jennie dan Nando

Akhirnya orang tua dan adeknya jennie sampai kerumah, mereka masih asik bercerita tentang acara wisuda jisoo sampai tidak menyadari kehadiran jennie

"Aku pengen jadi kaya ka jisoo ah jadi dokter kan keren" ucap jero

"Ehmm emang otak kamu gak akan panas baca buku tebel-tebel kaya gitu" ledek tio

"Ya pasti panas sih, tapi aku kan bisa minta tolong kak ji ajarin, jadi kak ji bisa jadi tutor aku" ucap jero dengan senyum lebarnya

"Itu mah mau kamu biar bisa deket-deket sama jisoo" cibir hanna

Jennie cuma bisa liat dan denger obrolan hangat itu, tanpa bisa masuk kedalamnya

"Oh jennie" tegur hanna

Mereka langsung menghentikan obrolan itu ketika melihat jennie yang sedang memegang cangkir minum sepertinya jennie baru dari dapur

Jennie cuma kasih senyum aja sama hanna

"Kalian baru pulang ? Tanyanya

"Iya sayang, kamu udah makan ?" Tanya hanna

"Udah tadi dimasakin bi ami" jawab jennie

"Syukur deh, soalnya tadi kita makan diluar sekalian" ujar hanna

"Pah mah aku kekamar dulu yah kak" pamit jero dengan senyum tipis

Bahkan hubungan jennie dengan jero jadi kaku mereka cuma sekedar nyapa atau basa basi, tidak ada lagi obrolan panjang saling ledek, bercanda bahkan debat sekalipun