Kalo ada typo mohon dimaklum
.
.
.
.
.
.Kini Jungwon,Jay juga Lia duduk bersamaan,dengan posisi Jay disamping Lia.
Yang Jungwon lihat sekarang adalah Jay yang terlihat tampan juga Lia yang terlihat sangat anggun dan cantik.
Kenapa rasanya Jungwon ingin berharap bisa bersama Jay,memang otaknya kadang ga waras."Jungwon kenapa ga langsung pulang?"
Pertanyaan Lia membuyarkan keheningan yang sempat melanda tadi, Jungwon tersenyum kearah Lia.
"Gapapa kok Bu,saya udah biasa pulang malem"
"Ga baik loh kalo kamu pulang malem,nanti orang tua kamu khawatir,apalagi Minggu ini Minggu ujian"
Jungwon tersenyum kecut,benar memang Orang tua yang lain akan sangat Khawatir pada anaknya, apalagi Minggu ujian dimana anaknya akan dibimbing untuk belajar.
"Ekhmm em Kamu udah makan Jungwon?mau saya pesankan makanan?"pertanyaan Jay membuat Jungwon menoleh kearahnya.
Jay tersenyum kecil dan menatap lembut kearah Jungwon.
'tuhh kan hati Aku degdegan lagi,masa gara gara pak Jay sih'
Bukannya menjawab, Jungwon malah perang dengan batinnya yang berusaha menepis pikiran bahwa dirinya menyukai Pak Jay.
"Jungwon"
"Iya Pak,eh engga kok nanti saya bisa pesen G0food aja"
Lia menyeruput secangkir capuccino yang dia pesan, sedikit gemas melihat Jay memperhatikan muridnya itu.
"Oh iya,Bu Lia,Saya jarang liat Ibu ada disekolah,maaf kalau lancang,Ibu guru baru ya?"
Lia terkekeh mendengarnya dan sedikit melirik kearah Jay, Begitupun Jay yang tersenyum kearah Lia.
"Emmm gimana ya,saya itu sebenarnya bukan guru,hanya saja ayah saya pemilik sekolah itu,dan kebetulan Jay itu teman saya dari kecil jadi pas saya tau Jay jadi guru disitu,saya juga mau"
Tangan Lia dibawah sana,memegang tangan Jay.
Jungwon melihat reaksi Jay,hanya tersenyum kecil.Sakit hati sebenarnya,tapi dari awal ini emang salah Jungwon,perasaannya adalah kesalahannya sendiri.
"Dulu waktu kecil,Jay itu ga pernah mau jadi guru,jangankan jadi guru, belajar aja ga pernah,makanya saya kaget pas Jay ternyata berhasil lulus S1 dan jadi guru sekarang,sekalipun cuma guru BK haha"
Lia tertawa dengan sangat manis.
Ingatkan kenapa Jay memiliki ruangan disekolah,itu Ruang BK.
"Mau denger cerita Jay lebih jauh ga?"
"Udah Lia,dia bakal bosen dengernya,kamu suka ngawur"
"Hahaha gapapa Jay,kali kalikan ada murid yang tau tentang masa lalu kamu"
Tangan Jay sedikit terangkat untuk menyingkirkan rambut Lia yang masuk sedikit kedalam mulut guru cantik itu.
Jungwon hanya ikut tersenyum menanggapinya, sedekat itu mereka, Jungwon jadi ingin memiliki teman seperti Bu Lia.Selain cantik juga baik dan orangnya asik.
"Jungwon nanti kamu saya antar ya,bareng Jay kok,saya ga bawa mobil"
"OHH ga usah Bu,nanti malah saya ganggu kencan Ibu"
"Astagaaaa hahaha,ada ada aja kamu ya"
"Gapapa nanti kamu kita anter sampe depan pintu rumah"
Kita.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pak Jay °JAYWON°✔️
Fanfiction🔞 PERINGATAN BUAT YANG GA SUKA BOYS LOVE / GAY KALIAN GA USAH BACA YA, DISINI BANYAK KEJADIAN YANG GA MASUK AKAL DIDUNIA NYATA 🔞 "Ayo hamilin Jungwon biar anaknya mirip kaya Pak Jay" "Astaga mulutnya" "Pak Jay Jahat" "Kenapa ga bilang kalo kamu sa...