Villa Misteri (Ejen Ali X Anicraft) AOF #3✔️

PART 16 - Rencana Mengejutkan

Seperti biasa, ya, Gaes ... seperti biasa ...

Woy!!! Vote dulu ngapa?! Klo nggak gua masukin ke selokan lu!

.

.

.

.

:V

Huda : "What The ..."

Huda dan Blane cuma bisa terkejut. Baru saja mereka tadi melihat seseorang dengan membawa kapak yang sangat besar dan memakai pakaian serba hitam. Lah, terus, apa yang seremnya dari orang itu?

Ya, masalahnya adalah ...

Blane : "Org itu masuk ke salah satu bagian dari gubuk ini, Hud ..."

Blane berjalan menyelusuri sekitar gubuk, diikuti oleh Huda. Mereka berdua menyusul org berbaju hitam itu. Bisa dibilang, menguntit.

Tak lama kemudian, mereka berhenti berjalan karena org berbaju hitam itu mendadak menghilang. Seperti ada sebuah jubah tak terlihat yg tiba2 membungkus org tersebut.

Huda : "Yah, hilang ..."

Blane : "Dia membawa kapak seperti ingin memburu sesuatu ... di dalam gubuk ini ..."

Huda : "Perasaan gue jadi nggak enak, Blane."

.

.

.

.

.

Ali : "Ini ... cara nembaknya gimana?,:-:,"

Terlihat Ali agak kesusahan untuk mengangkat Canon milik Roman. Semua yang melihat kelakuan Ali hnya bisa memasang wajah datar, malah ada yang pake emot batu lagi, yak, Gaes (:D)

Romansyah : "Klo nggak bisa, mah, nggak usah dipaksa, deh, Li."

Ali : "Eehh ... masih bisa ngangkat ini, tenang aja."

Romansyah : "Yakin, nih?"

Ali : "Yakin, dong. Ini, kan ... ADUH!"

BRUKKK!!

Tepat, setelah Ali berbicara, tubuhnya langsung ambruk karena tidak kuat mengangkat Canon berukuran jumbo itu. Roman lagi2 hnya bisa masang muka datar. Yeuuu ... Ali Ghazali, dibilangin juga apa=_="

Romansyah : "Haih, sini biar aku aja."

Ali : "Oohh ... eeheh ... terserah Bang Roman aja, dah."

Roman pun mengambil Canon tersebut dari tangan Ali dan segera dia bidik ke target yg tepat. Setelah dirasa sudah cukup, Roman segera melakukan tembakan kearah satu titik berkali-kali.

BOOOOMM!!!

Ali : "Whoah, lagi!"

BOOOOMM!!!

Ali : "Lagi! Sampe ada lobang!"

BOOOOMM!!!

Ali : "Mantul!👍🏻👍🏻"

Azuya : "Buset, keren."

Tiga kali tembakan yang diberikan oleh Roman membuahkan hasil. Dinding itu menghasilkan lubang yang cukup besar dek hasil dari tembakan Canon tersebut. Diluar lubang tersebut, jalan keluar sudah menanti.

Ali : "Nah, ini maksud dari rencana aku tadi, Bang. Mweheheheh ... nah, karena sudah berhasil, ayo kita keluar."

Alicia : "Oalah ... jadi ini maksud rencanamu tadi ... bilang2, dong, dari tadi kalau maksudnya, tuh, gini."