Hy
Hello
Annyeong!!Welcome back to my new story 😁😁
-Happy Reading-
~~~~~
Sebuah mobil putih melaju kencang di area jembatan yang cukup ramai itu. Dengan suasana yang gelap karena sudah menunjukkan pukul 8 malam, di tambah hujan deras membuat suasana malam itu terlihat semakin gelap. Harus sangat berhati-hati saat mengendarai mobil nya.
Pasangan suami-istri di dalam mobil itu baru saja kembali dari perjalanan bisnis mereka di luar kota selama 3 hari. Dan malam ini mereka akan kembali menemui putri tunggal mereka yang di titipkan di rumah kerabat mereka.
Mungkin karena keasikan bercerita sampai-sampai mereka tak sadar bahwa mobil di belakang mereka terlihat berkendara dengan kecepatan yang sangat tinggi. Belum lagi malam yang gelap membuat sang suami tak bisa melihat apapun yang ada di depan maupun di belakang mobil mereka.
Hingga terdengar satu tubrukan yang sangat keras di belakang mereka. Tak dapat mengetahui apa yang terjadi, mobil putih itu terus saja melaju tak memperdulikan suara tubrukan tadi.
Tapi belum jauh mobil berjalan, kembali terdengar suara keras yang kini berasal dari mobil mereka. Tubuh sepasang suami-istri itu sedikit terlonjak kedepan akibat terkena hantaman keras dari mobil yang di belakangnya.
Ingin menghindar tapi terlambat. Telah terjadi tabrakan beruntun di jembatan tersebut. Mobil putih yang tepat berada di paling depan itu semakin terdorong ke depan akibat terkena dorongan dan hantaman dari mobil dibelakang.
Mobil putih itu kini terdorong hingga makin dekat dengan pembatas jembatan. Tiba-tiba saja datang mobil lain dengan kecepatan tinggi menerobos semua mobil yang berada di tengah jalan.
Dan yang terjadi adalah mobil-mobil itu menabrak mobil putih tersebut sampai menerobos pembatas jembatan dan jatuh ke dalam sungai.
Hanya mobil putih itu lah yang terjatuh. Sedangkan mobil yang lain masih di atas dengan keadaan rusak parah.
Tau mereka dalam bahaya, meskipun tau juga bahwa mereka tak akan selamat, sepasang suami-istri itu berteriak dengan sangat keras.
"ARRGGHHH!!!!!"
Anak gadis itu berteriak keras sambil terbangun dari tidurnya. Keringat menetes dari dahi hingga turun ke leher nya. Baju bagian belakangnya pun ikut basah karena keringat nya.
Lagi dan lagi mimpi itu terus saja menghantuinya. Bukannya takut, mimpi itu justru membuat nya sedih karena harus mengingatkan nya tentang kepergian orang-orang yang sangat berarti dalam hidupnya.
Sudah enam tahun lamanya kejadian itu berlalu. Kejadian itu masih teringat jelas di pikiran gadis itu, meskipun gadis itu tak ada saat kejadian tragis itu terjadi. Tapi, lewat mimpi yang selalu datang, dia dapat menggambarkan bahwa seperti itulah kejadian itu terjadi.
Air matanya turun perlahan. Sakit dan rindu dia rasakan dalam waktu yang sama.
" Mama Papa.. kangen.."
Ucap gadis itu. Setelahnya dia kembali berusaha untuk terlelap. Dia hanya takut kalau teriakkan nya tadi bisa membangunkan sang pemilik rumah yang dia tempati sekarang ini.
~~~~~~~
TBC..
Prolog nya udh d up nih..
Mau next gak? Klo mau tlong d respon 😊
See you next chapter ya guyss
Salam dari Vee...02/12/21
11:00
KAMU SEDANG MEMBACA
CHANGED (On Going...)
Teen FictionStart : 02/12/21 End : ? #### " Rassya, kamu dimana?" " Bukan urusan lo." ~~~~ " Sya, dimana? Buruan pulang. Mami Papi kamu nungguin." " Ngapain nungguin gue?" ~~~~ " Rassya, kamu lupa sekarang hari apa?" " Hari apa emang?" ~~~~ " Kamu sekarang be...