unexpected love (vhope)

1

hari senin adalah hari pertama hoseok kerja, ya dia mendapat kan kabar gembira seminggu yang lalu diterima di perusahaan kim's company. tak disangka perusahaan terbesar ini dapat menerima hoseok sebagai sekertaris?! hoseok tidak expect akan diterima di perusahan kim's tersebut

flashback on

hoseok dan ajingnya bernama mickey sedang jalan-jalan ditaman dekat dengan apartment dan itu sudah rutinitas mereka kalau disore hari

"hah... hey mickey sudah dulu aku lelah beri aku 5 menit untuk duduk sebentar" ia bicara seperti abis nafas karena dia sudah engap. mickey berlari kesana kemari dia sama sekali tidak lelah dipikir hoseok, melihat ajing kesayangan berlarian membuat hoseok tersenyum dan terkekeh.

Ting~

hoseok merongoh ponsel yang baru saja berbunyi, ia ingin melihat siapa yang mengirim pesan kepada nya. hoseok liat notification dilayar kunci ada sebuah email? apa tagihan listrik? tp hoseok rasa sudah membayarnya, karena rasa penasarannya ia buka dan~

"HAH?!!! AKU DITERIMAAAA?" hoseok tanpa sadar ia memukul pipinya sendiri saking tidak percaya nya, hoseok pun berlari-larian bersama mickey sungguh ia tidak percaya apa barusan ia terima.

"APA AKU HARUS TELEPON BUNDA?"

"HARUS KAH?"

"ATAU AKU BAWA MAKANAN SAJA KERUMAHNYA?"

"MICKEY AKU HARUS MELALUKAN APA?"

"IYA BENAR, AKU HARUS MEMBELI PAKAIAN SEPERTI SEKERTARIS2 YANG ADA DIDRAMA! SEKALIAN AKU MEMBELI MAKANAN UNTUK BUNDA"

flashback off

hoseok terkekeh sendiri kalau mengingat hal itu entah rasa malunya tertutup dengan bahagianya,
hoseok bergegas mandi karena ia tidak boleh telat dihari pertama nya.

hoseok berdiam diri di depan gedung kim's company sudah hampir 10 menit sungguh ia masih tidak menyangka

"APA KAU TERSESAT?" hoseok menolah dia melihat pemuda mungkin seumuran dengan nya karena perawakannya seperti dia bedanya dia keliatan lebih berwibawa dan hmm cukup tampan

"em..anu..s-saya karyawan baru disini" aduh hoseok kenapa harus grogi apa karena ketampanan pemuda itu?

"oh hehe, apa kamu sekertaris baru disini?" pemuda itu sambil terkekeh melihat pemuda didepan nya itu "imut" gumamnya tapi tidak terdengar oleh hoseok

"eh? i-iyya" hoseok kendalikan dirimu

"ayo ikut dengan ku" wait? pemuda itu menarik tangan hoseok kedalam, jangan tanya hoseok gmn sudah pasti detak jantungnya tidak karuan dan muka nya merah seperti tomat. pemuda tampan eh?

"kim namjoon" apa dia baca pikiran hoseok? hoseok menoleh dengan dahi berkerut

"nama saya kim namjoon, kau bisa panggil ku namjoon" entah sejak kapan muka mereka dekat
hoseok buru-buru buang muka karena ia yakin muka ia merah sekali, namjoon hanya terkekeh ia jail sekali menggoda anak orang

pintu lift terbuka

"ohya aku ini sekertaris bos kim" namjoon tau kalau hoseok bingung kalau dia ini siapa

"aku akan keluar, yaa sekarang disamping ku ada sekertaris baru bos kim ohya siapa nama mu?" oke katakan hoseok bodoh kenapa dia tidak mengenal kan dirinya apa dia terlalu gugup tapi gugup dia karena kegantengan namjoon saja, aneh memang

"oh iya, kenalkan nama saya jung hoseok bisa dipanggil hoseok" hoseok memperkenalkannya sambil membukuk berkali2 sebagai minta maaf karena ia terlalu bodoh
namjoon yang panik langsung memegang bahu hoseok untuk berhenti dan menatapnya