Trisya Nurrani
Jejak pahlawan bangsa
Bersatu dalam semangat jiwa
Bergema di jagat nusantara
Demi membela negara Indonesia
Bambu runcing yang tajam
Kaki telanjang yang tak beralas
Pakaian dengan seribu wewangian
Basah di badan kering pun di badan
Ujung bambu jadi saksi
Hitam rasa menyakit
Mengusir iblis dengan nyawa
Tanpa takut tanpa gentar
Mereka berjuang hingga raib
Bercerai dengan raga
Untuk bumi garuda
Untuk Indonesia merdeka
Lisan-lisan menjadi venteran
Terbakar sudah semangat juang
Legenda yang bukan mitos
Ketika penjajah menginjak-injakGarut, 14 Agustus 2021
Bionarasi :
Trisya Nurrani, seorang gadis yang lahir di kota Garut pada tanggal 11 Januari. Merangkai kata yang penuh makna dan mengukir pena di atas buku adalah hobiya. Belum lama ini dia mengikuti komunitas kepenulisan dan beberapa event puisi dan quotes. Jika ingin mengenal lebih lanjut bisa hubungi akun Instagram-nya @trisya1101.
KAMU SEDANG MEMBACA
Antologi Puisi: Pahlawan Indonesia | Bahadur Pembebasan Pertiwi
PoetryStory ini adalah kumpulan puisi bertema pejuang kemerdekaan yang ditulis oleh para penulis hebat, peserta lomba puisi yang diadakan Penerbitan Egan's Family dalam rangka memperingati Kemerdekaan RI, Agustus lalu.