Aldebaran langsung menurunkan Andin dari meja makan...
"ini bukan yang seperti gue mau. Ketemu dengan mama Aldebaran dengan pakaian tidur seperti ini" ucap Andin dalam hati
"hm, mama ngantuk, mama tidur dimana?" tanya Miranda
"ma, ini pacar aku. Namanya Andin" ucap Aldebaran
"pacar??? Kalian sudah berapa lama pacaran?" tanya Miranda kaget
"hm baru beberapa hari, tapi..." ucap Aldebaran
"hm masuk di akal" ucap Miranda. Kyle bantu mama bawa barang barang mama ke kamar" ucap Miranda lalu pergi ke kamar dengan Kyle
"mama kamu gasuka sama aku" ucap Andin
"dia ga terlalu liat kamu. tadi kamu sembunyi dibelakang aku terus hahaha" ucap Aldebaran
"iya karena pakaian aku gini Aldebaran" ucap Andin
"pakaian kamu seksi" ucap Aldebaran sambil mengedipkan mata
"Aldebaran! Aku serius" ucap Andin
"aku ga pikirin apa yang mama aku pikirin sayang" ucap Aldebaran
"tapi aku pikirin itu" ucap Andin
"pikirin apa aja yang pantas dipikir ok" ucap Aldebaran
"dia kan mama kamu Aldebaran" ucap Andin
"seperti yang aku bilang, mama akan suka sama kamu kalau dia udah kenal kamu lebih dalam. Gaada yang bisa kita lakuin" ucap Aldebaran
"tapi setidaknya aku coba buat mama kamu suka sama aku juga" ucap Andin
"hm, lain kali kamu jangan lupa pake celana hahahahaha kamu pasti ketemu mama lagi kalau dia udah bangun" ucap Aldebaran
"kamu mau aku nginap?" tanya Andin
"kapan aku pernah gamau kamu nginap disini?" ucap Aldebaran
"hm, yaudah aku pakai celana dulu" ucap Andin
Andin masuk ke dalam kamar Aldebaran untuk memakai celana diikuti dengan Aldebaran yang juga masuk ke dalam kamar...
*Di Kamar Aldebaran*
"apa mama kamu selalu seperti Megan?" tanya Andin
"kamu masih pikirin ini?" tanya Aldebaran
"bagaimana bisa aku ga pikirin" ucap Andin
"hm, aku cuma fokus liatin kamu pakai celana haha" ucap Aldebaran
"apa mama kamu selalu seperti Megan atau ga?" tanya Andin
"aku gatau. Kamu kan gatau dia suka sama kamu atau ga. kamu baru ketemu mama 2 menit. Udah jangan dipikirin, aku bisa bantu kamu biar ga pikirin ini" ucap Aldebaran lalu memegang pinggang Andin dan mencium keningnya
"Aldebaran, berhenti deh" ucap Andin
"maaf, aku kira kamu mau" ucap Aldebaran
"ga, aku ga butuh bercinta untuk ga mikirin ini. bisa ga kita ngobrol?" ucap Andin
"ok...mama pasti berpikir, kamu sama aja dengan cewek lain yang suka aku bawa kerumah tapi kamu ga. jadi apa yang harus dipermasalahkan?" ucap Aldebaran
"ngomongnya ga usah besar besar sama aku" ucap Andin
"ga sayang, aku minta maaf. Kamu tau kan aku ga terbiasa ngobrol panjang. Sini peluk dulu" ucap Aldebaran
Aldebaran menarik Andin kepelukannya...
"maaf ya aku sikapnya berlebihan sayang" ucap Andin
"iya gapapa kok, aku ga merasa ada yang berlebihan" ucap Aldebaran lalu mencium Andin
