11

52 11 0
                                    

"Sebaiknya oppa tidak usah bekerja hari ini, kelihatannya oppa kurang sehat," Saran yn

"Aniya- aku akan bekerja, aku ganti baju dulu" Jungkook berjalan kekamar sambil terlihat memegangi kepalanya


"Kenapa lama sekali hanya berganti baju?"

"Apakah ada sesuatu yang terjadi."

Yn bertanya tanya kepada dirinya sendiri

Didepan pintu kamar kini yn tengah berpikir, apakah seharusnya ia masuk atau tidak. Bagaimana kalau ia masuk sedangkan jungkook sedang berganti baju?
Ah, tapi yn sedikit cemas dengan jungkook,
Bagaimana kalau terjadi sesuatu?

"Oppa!" Teriak yn saat melihat tubuh sang suami tergeletak lemah di lantai

Yn segera membantu jungkook untuk bangkit dan menidurkannya di kasur

"Oppa, apa ku bilang tadi- seharusnya kau tidak kekantor" ucap yn khawatir

"Ajumma!!" Teriaknya

"Nee nona? Ada yang bisa saya bantu?" Tanya ajumma yang baru datang

"Tolong panggilkan dokter"

"Nee"

-
-
-
-
-
-
-
-
-



Jeju__

"Apa kau tidak akan kembali lagi ke Seoul?" Tanya seorang pria kepada wanita yang tengah menikmati segelas wine

"Entahlah.. aku masih trauma dengan Kematiannya, aku merasa sedikit bersalah"

"Itulah mengapa kau harus berpikir sebelum bertindak Joy"

"Aku sangat emosi pada saat itu mingyu, aku benar benar ingin menghabisi yn pada saat itu,"

"Namun apa yang terjadi? Kau salah sasaran!"

"Aku tau aku salah, jadi aku memutuskan untuk kemari"

Semenjak kejadian saat Joy menabrak Eun woo hingga tewas, Joy menghilang entah kemana selama beberapa hari, rupanya ia kembali ke kota kelahirannya.. Jeju. Tak disangka disana ia bertemu dengan teman kuliahnya di Seoul.. Kim mingyu.


"Jadi? Kau tak akan mengejar jeon jungkook lagi?"

"Joy tidak melepaskan mangsanya dengan mudah kau tahu? Aku akan kembali kepadanya,"

"Aish Joy, apa kau tidak tahu ia sudah menikah dengan yn?"

"Aku tahu, namun aku juga tahu.. Kalau jungkook menikahi Yn sialan itu karena perjodohan!"

"Jadi..bisa saja aku dengan mudah masuk kedalam kehidupan rumah tangga mereka dan merebut mangsaku" ucap Joy sambil meminum wine nya

----------------------

"Kamsahabnida" yn membungkuk kepada dokter yang baru saja selesai memeriksa kondisi jungkook

"Apa anda yakin akan langsung pergi? Tidak ingin minum sesuai?" Tawar yn ramah

"Sayang sekali, ada pasien yang menungguku di rumah sakit"

"Aaaa begitu"

"Baiklah aku pergi dulu, ingat.. jangan biarkan jungkook bekerja untuk beberapa hari ini, dia sepertinya sedang kelelahan"

"Nee"


Kamar--

Yn tengah menatap wajah tampan jungkook yang tengah tertidur, ia berpikir.. 'pria setampan jungkook, bagaimana ia bisa tidak mencintainya?'

"Yn-ssi" gumam jungkook yang membuyarkan lamunan yn

"Hm? Butuh sesuatu?"

"Hugh me please"

"Mwo? Berani bayar berapa kau?" Canda yn

"Yaaak"jungkook langsung menarik yn ke pelukan nya

"Hheehe"

You never know Unless you walk in my shoes~~~

Handphone yn berdering menandakan ada panggilan yang masuk

"Eoh? Tumben sekali eomma mem video call?"

"Angkat saja siapa tahu penting!"

"Annyeong yn-ah"

"Annyeong eomma"

"Bagaimana kabar kalian? Apakah jungkook bersikap baik?"

"Kami baik, terkadang ia sedikit menyebalkan, oh ya bagaimana dengan eomma?"

"Eomma baik"

"Aigoo jungkook-ah apa kau nyaman memeluk yn seperti itu?" Goda eomma jungkook

"Dan.. kenapa kau diam saja? Lanjut eomma

"Dia kurang sehat eomma"

"Eoh? Pasti kalian lelah setelah berbulan madu"

"Emm eomma, apakah jungkook seperti ini kalau sakit? Suka dipeluk?"

"Itu kebiasaan jungkook sejak kecil, dia selalu ingin dipeluk ketika sakit ( sakit ga sakit juga sih :v)" bohong eomma yang paham dengan modus yang putra.

"Baiklah, kurasa kalian butuh istirahat.
Daa~~"

"Daa~"

Panggilan video selesai, keheningan kembali muncul.. suasana menjadi sunyi..
Hingga jungkook membuka suara

"Yn-ah" deheman yn sebagai jawaban

"Apa kau tidak ingin memiliki baby?"
Tanya jungkook yang membuat yn kelewat terkejut

"MWO?!"









Yuhuu aku up!!
Walaupun ga ada yang nungguin 😬

Reader nya dikit banget menurut ku di cerita ini, dari part 1- sekarang.. jumlah reader cuma beberapa.. aku sampe pernah mikir buat hapus cerita ini☹️
Tapi juga masih pengen lanjut, soalnya konflik belum dimulai...

Yuk vote sama comment! Dan jangan lupa share link nya yaa, supaya banyak yang mampir hhehe🙃

Ditunggu next part nya yaa epribadehh

first love doesn't mean the last [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang