🍁part 14🍁

278 24 3
                                    


Sesya memutuskan pulang dan membolos,gadis itu tidak peduli jika banyak orang yang menatapnya aneh.semua penyebabnya karena Riel,sesya baru saja merasakan sedikit saja kasih sayang banyak orang tapi kenapa lagi-lagi semuanya berantakan.Sesya tau jika papa dan mamanya bahkan sudah mengabari kerabat mereka tentang pernikahan Riel dan sesya.Sesya tau bagaimana malunya orang tuanya jika pernikahan itu benar-benar batal.Sesya akan mengejar Riel dan menanyakan langsung tentang keputusan sepihak Riel.

Sementara Riel yang melihat itu dari kejauhan hanya bisa menatap datar, setelahnya cowok itu mengangguk mengikuti Adelia yang dari tadi berada di sampingnya.

Sampai dirumahnya sesya mengurung diri,gadis itu lagi-lagi teringat dengan Riel yang mengambil keputusan sepihak.

Adrian dan Selda yang melihat itu bertatapan, mereka tidak dekat dengan sesya.miris bukan saat ibu lainnya bisa menjadi sahabat anak gadisnya Selda justru tidak dekat dengan putrinya.

Keberuntungan seseorang itu berbeda-beda Dimata orang lain.

*****
Riel memarkirkan mobilnya, cowok itu kemudian masuk kedalam rumah dilihatnya seorang gadis dengan tubuh kurus yang sedang melambai.

Berbeda dengan Adelia yang kini hanya meremas kedua tangannya.perasaan bersalah melingkupi gadis itu sekarang.

"Kak Riel,Kak Adel,"panggil Erina,gadis cantik yang divonis terkena penyakit leukimia itu tersenyum hangat.gadis manis yang menjadi anak pertama Jessica dan Marco.

"Sudah waktunya tidur siang ,"Erin yang mendengar ucapan Riel segera meminta sepupu kesayangannya itu berjongkok dan dengan cepat mengecup pipi Riel dengan sayang.

"Erin sayang kak Riel,"Riel membalas mengecup sayang pipi Erin.

"Kak Riel juga sayang sama Erin, istirahat ya cantik.nanti kakak dampingi Erin menjalani perawatan sampai sembuh."Erin tersenyum bahagia.dari kejauhan Jessica hanya bisa mengusap air matanya,Erin yang melarang keras Riel menikah muda.gadis kecil itu tidak ingin sembuh jika Riel sampai menikah dan dengan cepat Riel mengambil keputusan, menceritakan kebenarannya mengenai sesya yang tidak hamil,juga memutuskan menjadi pengecut.

*****
Adrian dan Selda menatap sesya yang terlihat lesu.tidak ada kata penyemangat yang bisa mereka berikan karena satu jam lalu keluarga dari pihak Riel datang dan mengatakan tidak bisa melanjutkan rencana pernikahan Riel dan sesya.tentu saja hal itu membuat Adrian murka dan dengan cepat menyuruh orang-orang kepercayaannya mengusir Marco dan Jessica dari rumahnya tanpa mendengarkan lebih lanjut.

"Sesya lagi-lagi bikin Mama dan papa malu,"Adrian menatap sesya dengan gelengan kepala.berbeda dengan Selda yang meremas tangannya, memikirkan masa depan sesya.karena pantang bagi Selda memohon dihadapan pria yang jelas-jelas menolak kita itu tidak berguna.

"Mama akan cari laki-laki baik yang mau bertanggung jawab,Sesya jangan terlalu stress karena itu tidak baik bagi bumil."

Sesya hanya mengangguk, tidak ada keberanian mengatakan tentang kondisinya yang tidak sedang hamil.Pikiran Sesya sekarang benar-benar kacau.Semua tentang Riel kini terus membayanginya sementara Riel hari ini telah meninggalkan tanah air dengan sikap pengecut yang dibawahnya.

Satu Minggu Sesya hanya bisa melamun,tidak bisa berpikir jernih sampai-sampai orang tuanya membawa seorang laki-laki yang seumuran dengannya Sesya tidak bisa berkata-kata.

Sesya hanya memperhatikan kedua orangtuanya dan orang tua laki-laki yang seumuran dengannya sedang mengobrol.membicarakan banyak hal tentang pernikahan Sesya dan laki-laki yang sesya kenal bernama Arterio.

Arterio sendiri adalah pemimpin geng motor terkenal generasi ke 7.ketiga kakak laki-lakinya yang sekarang sedang menempuh pendidikan di luar negeri dulu juga pemimpin Grezion.entah alasan apa yang membuat Arterio mau menikah dengan Sesya, seorang anak SMA yang diceritakan papa dan mamanya adalah gadis yang sudah rusak dan lebih parahnya sudah berbadan dua.

Sedangkan ditempat lain Adelia dengan keberanian yang dimilikinya menuju rumah tunangannya dengan membawa bukti-bukti jika keputusannya membatalkan pertunangannya adalah hal yang benar.Riel saja berani melepaskan cintanya kenapa Adelia tidak.hal ini yang membuat Adelia tidak ragu.

Vito yang melihat kejadian Adelia yang berbicara panjang lebar dengan sesekali menyeka air matanya hanya membenarkan dengan begini Vito tidak akan menikah mudah.Alasan Vito selama ini karena ketidaksiapannya untuk menjalani rumah tangga,dia cowok yang menyukai kebebasan dan pacaran.menyakiti Adelia tidak pernah ada dalam list hidupnya hanya saja keadaan selalu mendukung Adelia untuk terluka.

Waktu berlalu dengan cepat,satu bulan telah dilewati dari hari kepergian Riel dan baru kali ini Sesya benar-benar merasa bodoh karena membiarkan orang tuanya mengambil keputusan saat keadaannya sedang kacau namun berkat kejadian ini juga Sesya bisa bertemu dengan kembarannya dan bisa menikah dengan kembarannya di hari yang sama.

Flashback off

Selda menatap Adrian setelah selesai menangis Di halaman belakang.Wanita itu memohon agar Adrian mengalahkan egonya dan mau ikut bersamanya ke rumah orang yang mengadopsi anak mereka.

Cukup lama dalam keheningan hingga akhirnya Adrian mengangguk setuju.

Mereka berdua berdebar tidak karuan saat sampai didepan sebuah rumah mewah.Selda bersyukur karena anaknya selama ini diasuh oleh orang yang mapan dari segi Materi.

Mereka berdua disuruh masuk kedalam oleh seorang pria berpakaian serba hitam,Selda mendorong kursi roda Adrian dan mereka berdua benar-benar terkejut saat melihat siapa yang juga ada dirumah itu.

"Papa disini,"Selda menatap mantan mertuanya yang berdiri.

"Papa ingin memperbaiki segalanya sebelum pergi."

Sementara itu 3 orang lainnya yang menyaksikan itu hanya diam.

"Sasya sekarang dikenal dengan nama Leonita,dia anak yang baik."

Tatapan Selda mengarah pada gadis seumuran Sesya yang hanya diam.begitu juga Adrian yang menatap putri yang pernah dibuangnya dengan tatapan berkaca-kaca.

Flashback end

Adrian tidak pernah membayangkan hari ini terjadi dalam hidupnya, kembali menikah dengan Selda dan menjadi pria yang menikahkan kedua putrinya dihari yang sama.

Selda selalu cantik di mata Adrian, satu-satunya wanita yang menerima segala kekurangannya.dikecupnya kening Selda dengan sayang dan dipeluknya wanita hebat yang mendampinginya disaat keadaannya sedang cacat.

"Aku masih nggak nyangka kalo kamu dan Sesya saudari kembar,"bisik Leonel membuat Leonita menatap kearah Sesya yang kini terlihat sangat cantik dengan kebaya pengantin berwarna putih gading dan disampingnya ada Arterio yang berdiri di samping Sesya.

Pernikahan yang tertutup namun sangat berkesan.

Dihari yang sama Riel harus benar-benar melupakan perasaannya pada Sesya,Sesya bukan lagi miliknya dan dirinya adalah alasan patah hatinya sendiri.

Jangan lupa vote dan komen yah 😇

Antagonis Sesya (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang