🍁part 6🍁

366 32 0
                                    


Setelah bertemu dengan mami dan papi Riel.malamnya Sesya kedatangan kedua orangtuanya dan menyeretnya menuju kediaman geraldo.

Sesya ingin menolak namun sama seperti sebelumnya Sesya tidak bisa.

"Mama dan papa sudah sepakat akan keluar negeri Setelah kamu dan Riel menikah.setidaknya kami tidak terlalu malu jika besan kami orang-orang berpengaruh di dunia bisnis."

Sesya hanya diam.terlalu muak mendengar ucapan papanya.sementara mamanya kini terlihat memperbaiki make up nya.

Setelah 35 menit dalam keheningan kini mereka tiba di kediaman geraldo.kediaman Bram dan Veronica.mereka berdua selaku Pemilik rumah begitu terkejut saat dikabari jika cicitnya menghamili seorang perempuan yang masih dibangku SMA dan orang tua beserta perempuan itu ada diruang tamu sedang meminta pertanggungjawaban.

Bram menghubungi putra bungsunya,namun Bryan tidak bisa datang kejakarta.

Kini Bram menghubungi Jesika untuk datang bersama Riel kekediamannya.

Jesika diseberang telpon yang mendengar itu segera berlari mencari keberadaan suami dan putranya.

"Cepat ganti baju.Sesya dan orang tuanya ada di rumah opa Bram."

Tidak perlu basa basi lagi kini mereka semua terlihat sudah berganti baju dan segera menuju mobil.

Dikediaman geraldo kini Sesya hanya bisa menunduk.gadis itu diapit kedua orangtuanya.

Sementara pemilik rumah ada didepan mereka.

"Cicit saya akan datang sebentar lagi."

Adrian mengangguk.pria itu sangat tau bagaimana keluarga geraldo dan banyak skandal besar keluarga ini.hanya saja orang-orang yang memiliki darah geraldo begitu sukses didunia bisnis.terbukti dengan tiga putra Bram Adams geraldo yang kini berhasil membangun perusahaan mereka sendiri-sendiri.bahkan cucu pertama Bram kini dikenal sebagai salah satu orang terkaya di asia.

Lalu Bram memiliki besan yang tidak kalah berpengaruh.baik dari keluarga Ferdinand Malik yang merupakan orang tua dari Diandra-istri anak kedua Bram.

Disusul anak pertama Bram yang menikah dengan wanita karier yang sukses dan merupakan anak tunggal dari seorang pria tajir yang suka mengoleksi mobil mewah.

Mungkin hanya anak ketiga Bram yang menikah bukan dengan orang kaya.tapi putra bungsu Bram itu juga tidak kalah dari kedua kakaknya.

Bryan Adams geraldo adalah putra bungsu Bram dan seorang pengusaha, menikah dengan wanita yang mengandung anaknya.pernah mengalami penyesalan yang mendalam akibat kebodohannya dan juga juga harus merasakan kehilangan seorang anak diusianya yang ke empat puluh tahun.putrinya yang bernama Elsielle meninggal setelah melahirkan Adzriel Dewangga Aditama kedunia ini.cucu laki-lakinya yang kini sudah berusia 17 tahun.

Bram sendiri kini sudah tua dengan tongkat ditangannya.pria baya itu mungkin umurnya panjang tapi kondisi kesehatannya menurun beberapa tahun ini.

"Opa!!"Bram menoleh saat seseorang memanggilnya.pria itu menyuruh Jesika,Marko,dan Riel duduk.

"Riel sudah mengatakan pada opa Bryan dan Oma Anggia.katanya mereka akan datang kejakarta besok.Riel juga berencana akan memberitahu grandfa Bram besok ."Riel menjelaskan.

"Kita bahas saja tanggal nya."

Adrian mengangguk begitu juga selda.orang tua Sesya itu terlihat antusias membahas tentang tanggal pernikahan Sesya dan Riel.mereka sudah membicarakan tamu dan tempat acara nantinya.

Sesya ingin menolak saat papanya mengatakan akan mengundang kolega bisnis pria itu begitu juga sang mama akan mengundang keluarga besar dari pihak mamanya itu tapi Sesya tidak bisa.Mama dan papanya akan murka.

Setelah mendapat kesepakatan akhirnya Sesya bisa menghela nafas.gadis itu berpamitan dan berpelukan sebentar dengan Jesika sebelum masuk ke dalam mobil.

"Papa baru kali ini merasa beruntung memiliki kamu,Sya.Papa akan memiliki menantu yang benar-benar kaya.pewaris satu-satunya."

Sedangkan Selda hanya diam.enggan untuk berkomentar karena memikirkan kehidupannya yang dulu.begitu menyedihkan karena keluarga Adrian selalu menyalahkannya yang tidak bisa melahirkan anak laki-laki dan malah melahirkan anak perempuan yang dianggap tidak berguna.mendengar Adrian mengatakan beruntung kali ini memiliki Sesya membuat Selda sedikit memikirkan kehidupan putrinya itu kedepannya.setidaknya cowok yang dilihatnya tadi terlihat begitu mencintai Sesya.

"Kita sudah sampai.malam ini papa menginap di sini.mama kamu terserah mau ikut menginap atau menemui calon suaminya."

Selda menatap Adrian yang sepertinya menyindir.wanita itu turun dari mobil dan melangkah masuk ke dalam rumah.Diikuti Adrian dan Sesya.

Sesya langsung kekamarnya.gadis itu merebahkan tubuhnya di atas kasur miliknya.cukup lama menatap langit-langit kamarnya itu sebelum menutup matanya.

Sedangkan dilantai bawa Adrian dan Selda yang sudah berganti pakaian sama-sama merasa lapar kini berada di dapur.

"Jangan menyindir seperti tadi ,Ad.Aku mengabaikan Sesya bukan hanya karena karierku tapi karena Ancaman kamu dan keluarga mu.Aku tidak akan melupakan bagaimana dengan kejamnya kalian memisahkan Aku dengan Sasha."

Adrian yang akan menyantap mie instannya itu menoleh.Diingatkan soal Sasha membuat pria itu kini menatap Selda tajam.

"Kita sepakat untuk melupakan Sasya.Sesya saja sudah begitu memusingkan."

"Sesya tidak memusingkan ,Ad.hanya saja kita yang terlalu menuntut dan selalu melukai Sesya meski anak itu hanya melakukan kesalahan sepele.Selama disini aku akan berusaha untuk menjadi ibu yang baik untuk sesya.kamu juga harusnya menyadari itu.kita egois ,Ad."

"Sammy sepertinya membawa pengaruh buruk padamu.urus saja calon suamimu itu dan jangan menasehati ku seperti kau orang baik saja."

Selda menatap Adrian yang berada di hadapannya.wanita itu kemudian memilih pergi.percuma bicara dengan pria seperti Adrian.

Lalu Adrian yang melihat mantan istrinya menjauh kini menyimpan sendok ditangannya diatas meja.Adrian merasa terusik dengan perkataan sang mantan yang akan menikah lagi.sementara Adrian masih tidak memikirkan soal pendamping lagi.

Mungkin karena terbiasa saling menyindir dan berlomba-lomba menjadi yang paling sukses makanya Adrian tidak rela jika mantan istrinya itu menikah lagi.

Jangan lupa vote dan komen yah 😇

Antagonis Sesya (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang