🤔 HAPPY READING 🤔
Telepon dari customer seharian ini nggak berhenti. Aku bahkan nggak bisa handle beberapa kerjaanku yang ada di komputer. Tapi kenapa orang-orang masih bisa berlalu-lalang di luar ruangan mereka.
Beberapa pesan singkat muncul dari grup WhatsApp Marketing tanpa atasan.
MARKETING INCORP 2021
14.03Mba Mina
bismillah rapat hari ini dilancarkan |Pak Bambam
semangat semangat 👊 |Chaeyoung
selamat terjamal-jamal @Mba Mina |Investor ini sempet jadi buah bibir kantor karena selain masih muda, dia juga pinter banget, sopan, beribawa dan yang pasti cakep. nggak percaya juga mau kerja sama sama perusahaan Pak Daniel, eh tapi percaya aja sih toh spek Pak Daniel sama Si Jamal Jamal itu nggak beda jauh 🙏
Nggak kebayang rasanya kalau waktu itu Mba Mina beneran kasih aku posisi beliau buat presentasi depan Pak Jamal yang ada ngang ngong ngang ngong aja kali gue yak.
Lagian aku bersyukur banget nggak ikutan rapat. Aku tuh setiap rapat nggak berekspetasi apa-apa sih, karena selain "Kapan beres ya Allah," sama "Ni orang-orang pada ngomongin apaan yak," setiap rapat yang ada di otak aku tuh "Abis ini makan siang sama apa? Di depan kantor ada tukang apaan si?" 🙏
Kemudian pikiranku dibuyarkan oleh sebuah notif dari Mark.
Nama kontaknya hasil rename dari Pak Mark ke Mark sebab kita udah gettin closer gitu 4%.
14.07Mark
| kirain ikut rapat tadiJDERRRRRRR
Kepalaku langsung belok ke arah ruangannya yang hanya dilapisi pembatas kaca. Meskipun memang terhalang motif, rupanya aku bisa menemukan celah dimana aku masih bisa menemukan wajahnya yang ternyata melihat ke arahku dan senyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
(✓.) Mark, Someone Who Always On My Mind
Fanfiction𝗦𝗨𝗠𝗠𝗔𝗥𝗬 : Bekerja di satu perusahaan dengan seseorang yang aku dambakan sejak 12 tahun yang lalu adalah sebuah privillege hidup yang mungkin nggak bisa orang lain dapatkan, namun pada akhirnya takdir yang terdengar mulus itu justru membawaku...