Dua Sisi

dua puluh

" kata siapa "

Tiba-tiba saja suara seseorang menjawab pertanyaan yang Dita tanyakan pada sang buah hati .

Dita : " MARK !!!! "
Mark : " ya ampun sayang aku cuman bercanda gak usah teriak-teriak kayak gitu "
Dita : " bercandanya gak lucu "
Mark : " ya udah mending kita turun "
Dita : " oke "

Mark menyodorkan tangannya bermaksud agar Dita menggenggam tangannya tapi Dita malah melewati dirinya begitu saja .

Sampai di meja makan seluruh keluarga duduk bersama untuk menikmati makanan bersama .

Siwon : " sebenarnya aku juga punya sesuatu yang harus dibicarakan apa kalian tidak keberatan ? "
Yesung : " bicara saja kami tidak keberatan "
Siwon : " em .... Sebenarnya aku punya seorang pujaan hati dan aku berniat untuk menikahinya "
Dita : " apa ? "
Mark : " ini beneran ? "
Siwon : " tentu saja ini benar "
Joanna : " jadi maksudnya kamu mau minta izin sama anakmu ini "

Joanna menyenggol lengan Dita tapi Dita nampaknya masih terkejut dengan apa yang barusan dia dengar .

Dita : " pah ingat umur dong , sebentar lagi mau punya cucu "
Yesung : " gak papa dit papah kamu ini sudah menemukan pujaan hati harusnya kita dukung dia "
Mark : " bener itu "
Dita : " ya aku sih ikut kalian aja kalo papah emang yakin ya aku sih setuju aja , tapi nikahnya nanti ya tunggu anakku lahir "
Siwon : " harus banget ya ? "
Dita : " HARUS DONG !! "
Siwon : " iya-iya nikahnya nanti "
Dita : " oh ya aku juga mau anakku jadi cucu pertama jadi aku harap wanita pilihan papah itu gak punya cucu "
Siwon : " tenang aja dia memang punya dua anak tapi keduanya belum menikah kok , tapi papah denger anak perempuan nya sudah punya pacar tapi baru pacaran ya  "
Mark : " ya ampun harus sampai segitunya kamu kasih syarat "
Dita : " oh kamu sendiri gak setuju dengan persyaratan itu ? "
Mark : " setuju kok "
Dita : " nah gitu dong "

Selesai makan Siwon dan Yesung  langsung pamit pergi tapi nantinya Yesung dan Joanna akan tinggal di rumah Mark dan Dita sampai cucunya lahir .

Dita : " kalian mau ke kantor kan ? "
Yesung : " iya sayang pekerjaan kantor banyak apalagi Mark gak masuk kantor "
Dita : " kenapa kamu gak ke kantor ? "
Mark : " ya aku mau jagain kamu sementara waktu jadi papa yang akan gantiin posisi aku sementara "
Siwon : " dan kamu juga gak akan berkutat dengan pekerjaan kantor papah juga yang akan urus sendiri "
Mark : " serius papah mertuaku ini mau pergi ke kantor "
Siwon : " Mark kau ini kenapa jangan ikut-ikut seperti Dita "
Mark : hehehe maaf pah "

Ting tong

Suara bel pintu rumah berbunyi seorang pria yang tengah duduk menonton televisi nya merasa ada seseorang di depan lalu memutuskan untuk membukakan pintu dan melihat siapa yang datang , setelah membuka pintu terlihatlah seorang wanita cantik berdiri sambil tersenyum manis dan sebuah kotak berisi beberapa potong kue .

Soodam : " hi Taeyong maaf mengganggu apa Yuta ada ? "
Taeyong : " ada silahkan masuk "
Soodam : " terima kasih "

Soodam dan Taeyong jalan beriringan menuju ruang tengah lalu Taeyong mempersilahkan soodam duduk .

Taeyong : " biar aku panggil dulu Yuta "

Setelah mendapat anggukan kecil dari soodam Taeyong langsung pergi ke sebuah kamar dimana kamar itulah yang digunakan Yuta sedangkan kamar Taeyong ada di sebelahnya .

Tanpa mengetuk terlebih dahulu Taeyong langsung masuk dan melihat Yuta tengah terlelap dalam tidurnya . Melihat hal itu Taeyong hanya bisa menghela nafasnya lalu menggerak-gerakkan badan temannya itu .

Taeyong : " dasar kebo buruan bangun "
Yuta : " ngapain sih ganggu orang aja "
Taeyong : " cewek lu ada di depan tuh lu gak mau temuin dia gitu , kalo gak mau sih gak papa biar gua aja "

Plak ....

Yuta : " enak aja minggir gua mau turun "
Taeyong : " nyantai aja kali "
Yuta : " dasar jomblo ngenes "
Taeyong : " wah anjing ni orang "
Yuta : " udah ah males gua debat sama jomblo kayak lu "

Yuta pergi meninggalkan Taeyong sedangkan Taeyong sendiri langsung mengalihkan perhatian pada handphonenya .

Yuta : " hi , maaf ya kamu jadi nunggu lama di sini "
Soodam : " gak papa kok "

Yuta langsung menempatkan diri duduk di dekat soodam .

Yuta : " ada apa kamu ke sini ? "
Soodam : " aku cuman mau kasih ini dan juga aku mau ajak kamu ke rumah ibu aku kira-kira kamu mau gak "
Yuta : " mau kok kapan dan emangnya ada apa kamu ke sana ? "
Soodam : " aku juga gak tau kemarin adik aku ngirim pesan ke aku nyuruh aku buat pulang dan aku mutusin buat ajak kamu juga sekaligus ngenalin kamu nanti bisa gantian kamu ngenalin aku "
Yuta : " oh gitu ya boleh aja sih , emang kapan kita ke rumah ibu kamu ? "
Soodam : " lusa "
Yuta : " oh oke "

" GUA MAU IKUT DONG "

Tiba-tiba ditengah pembicaraan mereka terdengar suara teriakan dari arah kamar , saat mereka melihat ternyata itu Taeyong .

Yuta : " gak bisa !! "

Mendengar jawaban Yuta Taeyong pun menghampiri sang pembuat jawaban itu .

Taeyong : " kenapa ? "
Yuta : " lu itu gak diajak jadi gak usah ikut "
Taeyong : " Dami aku boleh ikut kan "
Yuta : " eh apa-apaan ini lu gak boleh panggil dia Dami karena cuman gua doang yang boleh "
Taeyong : " iya deh dasar cerewet , soodam please boleh ya "
Soodam : " boleh aja kalo kamu mau ikut "
Taeyong : " makasih soodam "
Yuta : " Dami kok boleh sih ? "
Soodam : " kasihan kalo ditinggal sendirian"
Yuta : " ya udah deh "