fourteen

4.3K 484 17
                                    

Warning typo

.

...
pagi pun tiba jaemin terbangun karna lagi² mual itu datang,buru-buru ia masuk ke kamar mandi dan memutahkan isi perut ny.

mengusap keringat yg timbul di dahinya lalu kemudian membasuh mukanya yg masih agak pucat.

"aegi mama tak boleh nakal ya,mama belum mengerjakan apa² nanti bagaimana jika daddy marah?"celoteh nya sambil mengusap perut nya

"baiklah ayo kita bekerja" ucap nya lagi pada sang anak

jaemin keluar dari kamar mandi lalu berjalan ke arah soobin untuk membenarkan tidur nya.
Kemudian ia keluar dari kamar berjalan ke arah dapur tapi mood nya tiba-tiba turun karna melihat hana yg sedang memakan roti dan minum jus.

"Oh hai mau bergabung" Ajak nya tapi jaemin memilih diam

"cih sombong sekali mentang-mentang istri pertama gitu?tunggu aja posisi istri pertama akan ku miliki sebentar lagi dan kau akan kuhempas dengan mudah wussh~" hana memandang remeh ke arah jaemin

"maksudnya apa ya?"

"Lihat saja nanti xixixixi" Kemudian hana kembali menyantap rotinya

tak lama setelah itu renjun turun menggunakan setelan jas warna hitam yg dipadukan dengan dasi warna merah.

Melihat itu hana bangkit dari kursinya dan berjalan kearah renjun dan menghampiri nya lalu mengecup bibir renjun.

"Oppa kita jadi kan bulan madu ke villa yg ada dijepang" hana mengatakan itu sambil melirik jaemin

"kan aku sudah mengatakan aku sibuk dan jaemin tidak ada yg menjaga"jawab renjun

Jaemin yg hendak mencuci piring terkejut dengan perkataan renjun, apakah renjun masih menghawatirkan nya?

" Kan ada ibu ku oppa jaemin juga sudah besar, lagipula kita hanya seminggu disana"rahul nya

"kubilang aku tak bisa ya tak bisa!" Renjun mulai meninggikan suara nya lalu pergi meninggalkan hana ia sudah terlambat ke kantor

"Brengsek!!APA KAU LIAT² INI SEMUA GARA-GARA LO JALANG GAK TAU DIRI"hana yg sedang marah pun ikut keluar dari rumah

"Tidak mengaca" gumam jaemin

tapi tak lama setelah teriakan hana suara tangisan soobin pun terdengar.

....

Pekerjaan jaemin akhirnya selesai soobin juga untungnya tidak rewel setelah ia dimandikan, saat ia mengerjakan pekerjaan nya dia hanya terlentang di kereta bayi nya sesekali memejamkan matanya.

"Ini sudah siang soobin kau tak ingin tidur?papa juga belum mandi" Jaemin berucap sambil menggendong soobin dari kereta bayinya

"Lihat ini papa sudah membawakan mu susu untukmu ayo ke kamar"

Jaemin membawa soobin kekamar nya lalu memberikan sebotol susu untuk bayinya.setelah menunggu kurang lebih 20 menit soobin pun tertidur mulut kecilnya menganga sedikit hal itu membuat ia tampak menggemaskan.

"Papa mandi dulu nee"

....

Sementara itu..

hana masih kesal dan meluapkan kekesalan nya dirumah mama nya ia sedari tadi mengoceh dan mengeluh karna renjun tak ingin bulan madu bersama nya.

"Jalang itu yg membuat ku tak bisa bulan madu dengan renjun oppa mama,dia sangat keterlaluan aku sangat benci padanya andai ia bisa secepatnya diambil tuhan aku sangat iklas"mama nya hanya memandang sang putri jengah

"Kau hentikan dulu ocehan mu kau tak lelah?sedari pagi berceloteh hal yg sama"

"Tapi kalau begini caranya aku tak bisa dengan cepat menyingkirkan dia dari hidup ku dan renjun oppa"cemberut nya

"Tunggu jaemin punya bayi kan?" Tanya sang mama

"Iya kenapa?" Tanya nya balik

"Mama punya rencana bagus tapi kau juga harus bisa mengalihkan perhatian suamimu jika mau melakukan rencana mama satu ini"

"Ya sudah apa itu?"

mereka pun membahas rencana yg akan mereka jalani lalu kemudian hana tertawa keras

"Hahaha itu ide yg sangat bagus mama ku sayang"

....

dilain tempat renjun sedang dilanda stres karna lagi² penggelapan uang diperusahaan nya terjadi lagi,memang uang yg di korupsi tidak bisa menghabiskan seluruh harta nya tapi ini sudah terlalu sering terjadi.

Saat ditanyakan siapa boss yg menyuruh mereka untuk menggelapkan uang tak ada yg mengaku mereka lebih memilih mati daripada harus jujur.

"Boss kau perlu bantuan?" Goda herin

"Tak perlu kau pergilah atau kupecat saat ini juga" Ancam renjun

Herin kemudian berjalan keluar dengan kesal kenapa boss nya tak ingin bersama nya?

"Jun kau periksa sekali lagi di CCTV siapa yg paling mencurigakan atau tanya kan ke resepsionis hana pernah meminta uang diam² tidak"ucapan renjun diangguki oleh jun salh satu anak buah kepercayaan nya

"Aku membutuhkan istri ku,HERIN KAU KERJAKAN SEMUA BERKAS ITU AKU SIBUK"

Renjun kemudian berjalan ke arah luar mengabaikan herin yg akan lembur malam ini dan melajukan mobil nya ke rumah.

Stelah sampai ia membuka pintu nya dengan kunci cadangan dan berjalan kearah kamar jaemin dan menemukan jaemin yg sedang tengkurap memainkan ponsel nya.

Merasakan ada yg membuka pintu kamar nya jaemin menoleh dan menemukan suaminya yg berada di depan pintu kamarnya.

"renjun hyung ada apa?" Tanya jaemin

"Puaskan aku!aku sedang stress"

"Tapi kalo soobin mena-" ucapan jaemin terpotong

"Aku tak peduli ayo ikut aku" renjun berjalan kearah jaemin dan membawa nya ke kamar nya

"Tapi lakukan perlahan hyung" Lirih jaemin yg diangguki oleh renjun

Tbc

Maaf klo g jelas wkwk

married a criminal ||RENMIN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang