taman yang luas di penuhi oleh bunga bunga cantik beserta pemandangan bukit yang sangat indah tak lupa juga dengan angin sepoi sepoi yang membuat sejuk
angin sepoi sepoi itu menghembus kepada dua orang yang sedang bermain kejar kejar-an
“ mau kemana kamu hah!.”
“ kak minju payah ah! masa nangkap yujin aja gabisa.” setelah puas mengejek minju yujin pun tertawa lebar namun tawa lebarnya itu seketika berubah menjadi panik. ia melihat minju yang kini berlari dengan cepat dan membuatnya hampir saja terpeleset
“ sekarang kita liat siapa yang payah!.” ucap minju lalu tertawa dengan nyaring
yujin menggunakan semua tenaga nya agar terhindar dari minju tapi sialnya di depan sana terdapat pohon besar yang menghalangi jalan nya membuat ia harus menghentikan lari nya, lebih baik ia tertangkap minju di bandingkan menabrak pohon tersebut
Brukkk!
minju menubruk tubuh yujin membuat kedua nya terjatuh dengan posisi minju di atas dan yujin di bawah, kedua nya saling memandangi satu sama lain dengan di temani desiran angin dan juga kicau-an burung
bibir milik yujin rupanya membuat tatapan minju beralih, sial gejolak apa yang sedang ia rasakan ini?!
minju yakin tidak yakin mulai mendekatkan bibirnya……
saat bibir kedua nya hampir akan menyentuh tiba tiba minju terbangun dari mimpi indah nya itu
“ BANGUN! ATAU MAMAH PUKUL?.” teriak sana sambil berancang ancang akan memukul minju
“ eh iya iya.” minju panik dan turun dari ranjang
“ lah mah tapi kan ini hari minggu! sekolah minju libur donk, mamah sekarang pikunan deh kaya papah.”
“ heh enak aja!! masa mamah di sama-in sama papah kamu yang pikunan itu.”
“ tapi mamah suka kan.” goda minju
pipi sana pun seketika berubah menjadi merah merona
“ haishh! udah sana cepet kamu mandi terus siap siap angkat kaki dari sini!.” sana pun melenggang pergi dengan pipi merah nya itu
KAMU SEDANG MEMBACA
Jinjoo (Rest)
Humortentang minju yang menyukai seorang anak kecil WARNING‼️🚨, berisikan bahasa vulgar dan cerita yang mengarah pada 18+ bijaklah dalam membaca kid!