Jennie POV part 4,
~ 2th berlalu ~
Sejak pertemuanku dg Taehyung di rumah sakit, sejak saat itu pula aku menutup diriku dari kabar tentang Taehyung, terakhir kali saat Rosè berkunjung ke rumah setelah aku melahirkan, dia berkata Taehyung sekarang berusaha hidup tanpa melupakanku, dia hidup sebagaimana mestinya dg hati yg kosong.
Hari ini di rumah, aku tengah sarapan bersama keluarga kecilku, ibuku, Jiyong Oppa dan bayi laki² kami berusia 2th, Kwon Hyunsuk.
"Em...Eomma, bolehkah hari ini aku minta bantuanmu???" Tanya Jiyong Oppa mengalihkan atensi kami padanya.
"Apa itu???" tanya ibuku.
"Nanti malam aku ingin membawa Jennie jalan² karena aku melihat Jennie sudah lama tidak jalan² setelah Hyunsuk lahir, apa boleh???" Tanya Jiyong Oppa.
"Oppa...apa yg kau katakan..." lirihku takut ibu menjadi marah.
"Jadi kalian minta aku mengurusi Hyunsuk selagi kalian bersenang²???" Tanya ibuku tegas.
"Eomma, lupakan ucapan Jiyong Oppa,..aku....."
"Pergilah...biar Hyunsuk bermain bersama Halmeoninya, benar kan, Hyunsuk-ah..." potong ibuku menggoda Hyunsuk.
"Jinjja???" Seruku tak menyangka ibuku dg mudah memberi ijin.
Beliau mengangguk, "Kalian butuh waktu berdua, bukan..." ucapnya.
Aku menatap Jiyong Oppa tak percaya, "Gomawo Eomma..." seruku bahagia.
Selesai sarapan, aku mengantar Jiyong oppa ke depan untuk berangkat bekerja.
"Oppa,...kita akan jalan² kemana????" Tanyaku bergelayut manja di sampingnya.
"Kemanapun yg kau mau..." jawab Jiyong oppa mencubit pipiku gemas.
"Eoh...changkaman,...dimana motormu???" Tanyaku menyadari motor milik Jiyong oppa tidak ada hanya ada mobil sederhana di depan rumah kami.
"Motornya.....berubah menjadi mobil..." jawab Jiyong oppa tersenyum.
"Mwo??? Bagaimana bisa???" Tanyaku.
"Hasil tabunganku, Sayang,..sekarang kita sudah tidak bisa pakai motor lagi, Hyunsuk semakin besar, dan setiap pergi, aku selalu memikirkan Eomma jika kita tinggal sendirian, jadi untuk itu, aku membeli mobil supaya kita bisa berpergian bersama²,..." jelas suamiku.
"Gomawo Oppa..." ucapku.
"Tapi maaf, hanya mobil ini yg bisa aku beli dg uang tabungan juga hasil penjualan motor..." ucapnya.
"Oppa...ini sudah lebih dari cukup...." ucapku memeluknya.
"Kalo begitu aku pergi ke studio dulu untuk perekaman artis YG, dan kau bersiaplah, nanti malam kita akan jalan² dg mobil ini, Ok..." pamitnya.
"Ne...hati² dijalan,..." ucapku lalu Jiyong Oppa pergi dg mobilnya.
Malamnya, kami pun pergi berdua menikmati quality time kami.
"Kau bahagia????" Tanya Jiyong Oppa.
"Hm...aku sangat bahagia, Oppa...terimakasih..." ucapku menyenderkan kepalaku di bahu Suamiku.
"Syukurlah jika kau merasa bahagia,...aku bisa pergi dg tenang..." ucap Jiyong Oppa diakhiri nada lirih.
"Apa yg kau ucapkan itu, Oppa..." aku terkejut dg ucapannya, aku menegakkan dudukku dan menatap Suamiku heran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Relationship of the heart
RomanceCinta yang bertepuk sebelah tangan dan tragedi kecelakaan membuat mereka saling kehilangan. Namun, takdir justru mempersatukan mereka dan sebuah rahasia besar yang harus dipertanggungjawabkan.