Cinta yang bertepuk sebelah tangan dan tragedi kecelakaan membuat mereka saling kehilangan.
Namun, takdir justru mempersatukan mereka dan sebuah rahasia besar yang harus dipertanggungjawabkan.
Di dalam sebuah kamar, Seorang Pria Paruh Baya duduk di depan sebuah foto seorang Wanita dan menyeka airmatanya yg keluar dari kedua sudut matanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kau lihat...aku masih saja mengeluarkannya, padahal hari ini adalah hari bahagia tapi kebahagiaan itu bertepatan dg kepergianmu, jadi apa aku salah jika aku menangis???" Ucapnya.
"Hari ini Dia pulang,...Dia sudah sukses di sana dan Dia akan mengambil alih Perusahaanku, aku sudah lelah mengurus Perusahaan ini, aku ingin istirahat, fisikku tidak lagi sama seperti dulu, kau tau itu kan..." sekali lagi ia menyeka airmatanya lagi.
"Untuk belahan jiwaku yang jauh di sana, aku sangat merindukanmu. Semoga Tuhan selalu merahmatimu." Ucapnya mengusap foto itu.
"ABEOJI!!!!"
Mendengar teriakan itu, Tuan Kim Yongeon terbelalak kaget dan senyum mengembang di bibirnya.
"Dia datang, kau dengar itu....Putraku sudah datang...." ucap Tuan Yongeon senang lalu keluar dari kamarnya.
Di ruang tengah rumah megah berlantai 2 itu, presensi Pria menatap takjub rumah tempatnya kini berdiri, Rumah masa kecilnya, Rumah dimana ia dilahirkan dibesarkan, Rumahnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Taehyungie..."
Seruan itu mengalihkan atensinya, ia menoleh pada sumber seruan itu.
"Abeoji..." ucapnya senyumnya kian melebar, ia beranjak menghampiri Tuan Yongeon yg baru turun dari kamarnya lalu keduanya berpelukan.
"Akhirnya kau kembali..." lirih Tuan Yongeon.
"Sudah saatnya aku kembali, Abeoji..." sahut Kim Taehyung, Putra Tunggal Tuan Yongeon.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
