Happy reading ❤️❤️
"Renatha, ayok bangun kita harus sekolah"kebisingan pagi hari bukan dimulai dari keluarga Choi, namun dari Yuta yang membangun Renatha
"Aku udah ijin hari ini, kamu duluan aja"Hari ini adalah hari di mana ReoPark grup akan bekerja sama dengan 3 perusahaan besar sekaligus
"Aah... Yaudah deh nanti aku jemput kl dah selesai"Yuta akhirnya berjalan ke kamar mandi untuk.... Ya mandi lah masa anu ma Rena (ntar kita buat ya)
Renatha juga masuk ke dalam kamar mandinya tuk bersiap siap pergi kekantor, Yuta sudah berada di meja makan menunggu kedatangan Renatha
"Maaf lama"suara Renatha berjalan dari lantai atas menuju lantai bawah dengan lift eh salah dengan tangga
Mereka makan dengan khidmat, setelah makan Renatha membereskan barang barangnya, ia hendak pergi menuju kantornya namun di tahan oleh Yuta
Wajah Yuta makin mendekat kepada Renatha, diluar dugaan ternyata Yuta mengecup bibir mungil milik Renatha ,"Aku anterin"Renatha masih terpaku dengan kejadian td
(Ish baper...😣😣)Di dalam mobil Renatha dan Yuta hanya diam saja, alunan musik memenuhi Mobil itu
"Ren, kamu tau gak persamaan kamu sama Singa garong??"tanya Yuta
"Jd kamu maksud aku singa?!"tanya Renatha tak terduga oleh Yuta
"Tau gak??"Yuta sedikit terkujut dengan perkataan Renatha
Renatha menggembungkan pipi pertanda merajuk "Gak tau"ketusnya
"Sama sama bikin jantung aku berdebar kalo Deket"
"YU--"hendak marah namun Renatha memekirkan ulang kata kata yang di ucap makhluk hidup di sampingnya ini
1
2
3
4
5
*Blush* seketika wajah Renatha memerah layaknya kepiting rebus, ia menyadari perkataan Yuta merupakan gombalan bukan ejekan
"Hayolo yang mau marah"goda Yuta, Renatha memalingkan Wajahnya ke arah jendela mobil
"Nih udah sampe, Sono gih hush hush"seakan mengusir kucing, namun anehnya Renatha malah buru buru keluar bukannya memarahi Yuta yang mengusirnya layak kucing Garong kesasar dan nyuri Ikan di piring
"Selamat datang kembali, Lina"Seluruh Karyawan di situ memberi hormat
"Udah di bilang berkali kali, gak usah Panggil Bu kesannya udah tua padahal di bawah kalian"batin Renatha menggerutu
"Bu ini jadwal pertemuan grup Choi, grup Raymond dan grup Lee, Grup Choi pada jam 10, grup Raymond pada jam 12 dan grup Lee pada jam 2 siang"begitulah ucapan sekretaris perempuan Renatha
"Baiklah, kau kembali lah ke tempat mu"ucap Renatha, Jarinya mulai memainkan Keyboard Laptop miliknya sendiri
"Ok jadi keuntungannya lumayan besar bulan ini, meningkat sebanyak 10 persen"gumam Renatha
Kita balik ke sisi Kairi Dkk
"Huh bosen gak ada Renatha"ucap Kairi mengerutu di depan buku pelajaran
Biasanya Kairi di isengin oleh Renatha, namun ini hari dimana sahabat itu akan bekerja sama denga. Perusahaan
"Baik jadi pr di halaman 66 sampai 70, kerjakan soal dari no 1 sampai 50 dikumpulkan pada Minggu depan jam pelajaran Fisika"ucap Bu guru Fisika sambil membereskan buku bukunya
Pr yang banyak menumpuk, untungnya waktu masih lama, tidak seperti saya jika tugas segitu harus di kumpulkan hari itu juga🥲
Back to story'
Telolet telolet...
Suara panggilan ke bebasan telah tiba, jam 10 orang orang akan istirahat jam pertama
Seolah mendengar panggilan alam eh salh ya maksudnya K4nt1n murid murid berhamburan keluar kelas membuat suasana kelas yang damai menjadi semakin damai layaknya kuburan di pilem pilem
Kita intip yuk perjuangan Renatha saat rapat dengan grup Choi
"Bu ini waktunya tuk rapat dengan grup Choi"ucap sang sekretaris mengingatkan Renatha yang sedang berdiam di depan laptop nya
"Baik"Renatha menutup laptopnya, tanpa sadar bahwa lembaran kertas dokumentasinya tertinggal
Di ruang rapat, sudah ada grup Choi dan beberapa perusahaan lainnya yang ingin bekerja sama dengan perusahaan Reopark Grup
"Selamat pagi menjelang siang bapak Ibu"ucap Renatha memperkenalkan diri
Semua mata tertuju pada dirinya menganga, anak sekecil dia yang mungkin tinggi nya hanya sekuping mereka dan umur yang masih belasan tahun menjadi pemilik Reopark Grup??
"Perkenalkan nama saya Reolina Park, pemilik perusahaan Reopark Grup"Renatha hendak mengambil tasnya namun you know lah kalau tasnya tertinggal di kantornya
Renatha khawatir, bisa bisanya ia ceroboh di hari penting ini namun ia menutupi ke khawatiran nya
Para pengusaha lain berbisik hal buruk yang akan terjadi berikutnya, sedangkan Kanglim yang berada di situ hanya menatap Renatha penuh yakin
"Huft.."Renatha menghembuskan nafas nya kasar, ia menutup mata, ia melihat ayahnya yang sedang menjelaskan tentang perusahaan dengan yakin tanpa melihat dokumen
Ia membuka mata nya lalu
"Maaf menunggu lama, jadi di Reopark kami mementingkan prioritas para pekerja, membimbing para karyawan untuk mencapai potensi tinggi agar dapat mengelola perusahaan dengan baik. Bapak ibu sesama pemilik perusahaan disini, saya merasa terhormat bisa melakukan rapat dengan kalian, terutama dengan perusahaan terbesar nomor 1 di negara ini yaitu Choi grup.........."Renatha menjelaskan dengan rinci tentang perusahaan yang ia pegang sekarang, mengikuti perkataan pertkataan sang ayah yang dulu ia lihat
Semua orang tersepona mendengar penjelasan Renatha yang tanpa melihat
"Jadi kl ada yang mau berkomentar/bertanya boleh di ucapkan"
Tiba tiba ada 1 orang yang berdiri, Jantung Renatha sudah deg degan takut ada yang salah dari kata katanya
"Bagaimana gadis SMA seperti mu bisa bertalenta dan dapat mengurus perusahaan Reopark??"Renatha menghela nafas nya
"Saya sering di ajak bila sedang ke perusahaan ini dengan mendiang orang tua saya, setiap rapat saya selalu di di samping beliau, di ajari segala cara mengelola perusahaan ini, hingga akhirnya pada umur saya yang bisa di bilang masih muda yaitu umur 12thn orang tua saya---"Renatha menitikkan air matanya, semua orang yang berada di situ ikut merasakan kesedihan Renatha
"Eh maaf sniff... Saya malah jadi curhat, jadi bagaimana dengan rencana kerja sama antar perusahaan??"Renatha mengusap air matanya kasar
"Saya akan bekerja sama dengan anda, Mrs. Reolina"seseorang mengangkat tangannya, siapa sangka pemilik perusahaan Choi ingin bekerja sama dengan perusahaan yang masih di pegang oleh gadis SMA itu
Yang lain tertegun akan itu, mereka sangat ingin bekerja sama dengan perusahaan Choi yang pemilih, namun perusahaan yang di pegang oleh gadis cantik SMA itu dapat mendapat kerja sama itu hanya dengan 1 rapat
Yang lain agak ragu untuk bekerjasama dengan gadis yang mereka anggap bocah, Renatha tersenyum lebar, ia senang bahwa Ayah dari Sahabat ingin bekerja sama dengannya
Itu terjadi juga saat bekerja sama dengan Raymond grup, Dan Lee grup
"Syukur lah, semua yang mau bekerja sama dengan ku"Renatha sangat senang
Kanglim, Rion dan Ian senang dapat membantu sahabat dari anak mereka
______________________________________
Jangan lupa pencet ✴️
Comment
Dan follow akun author yaTBC....
![](https://img.wattpad.com/cover/292671743-288-k291414.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are Mine!![2]•••Shinbi House (End✓)
Teen FictionHai hai jd cerita ini adalah Sqquel You Are Mine ya tp ini tentang Keturunan para Ghost Ball yang penasaran langsung cekidot aja Happy reading ❤️❤️ 1#Rion 👉 18 Desember 2021