pilihan Kairi

107 11 0
                                    

Happy reading ❤️❤️

Pagi pagi sekali, Kairi berangkat mulai jam 6 untuk mengikuti Kairi agar ia bisa bertemu dengan kekasihnya

"Huh dia kemana s--itu..."

Kairi menutup mulutnya melihat Heeon yang sedang memukul dengan dirinya sendiri

Kairi berlari kearah Heeon dan memeluknya dari belakang

"Hentikan!!jangan sakiti dirimu!"

Kairi menahan Heeon yang berontak, bisa di lihat matanya berwarna kuning bukan biru terang lagi

Sesaat kemudian Heeon pingsan dan Kairi menggotong nya ke UKS karena mereka di taman belakang sekolah

"Hiks..... Heeon kau.... Bodoh!Baka!...hiks... Kau tidak memberi tahu ku!"ucap Kairi yang setia menemani Heeon di UKS

"Kau tidak tau kah....snif... Betapa aku mengkhawatirkan mu!?"

"Bangun!!aku butuh penjelasan dari mu!!"

Sudah jam 6.30 berarti teman temannya sudah ada di sekolah, Kairi memakai kekuatan telepatinya ke Hikari

'ke UKS bareng yang lain!'

Kairi menghela nafasnya kasar, ia mengusap wajah pacarnya yang setia menutup mata selam 30 menit ini

"Aku mencintaimu Heeon... Kenapa kau menyembunyikan ini dari ku.....Hiks...argh..!!!"Kairi berteriak frustasi

Tiba tiba ada tangan yang mengelus pipi nya "jangan menangis"Itu Heeon!

"Kau...Huaaaaaa.... Kenapa....hiks...kenapa kau menyembunyikan ini dari ku!!"marah Kairi

Heeon agak terkejut, kemudian ia mengelus kepala kekasihnya itu

"maaf"

1 kata seribu makna Kairi mendongakkan kepalanya melihat ke arah Heeon

"Maaf tidak cukup!!kau harus memberi tahu kebenaran nya secara detail!?"bukan Kairi melainkan Yuta

"Kak Heeon, kau tidak tau sih.... kak Kairi selalu menangis layaknya orang gila di kamarnya, ia begitu tertekan karena kau Kak, kumohon beri tau kami!?"Ucap Hikari yang membuat Kairi memalingkan wajahnya lantaran malu

"Baiklah.............................."

Heeon menceritakan dari A-Z bagaimana dia bisa bertemu dengan makhluk asap dan kenapa harus

"Heeon....Baka!!"

Kairi sangat kesal, pacarnya tidak memberi taunya tentang hal sepenting itu

"Dan kau ingin mengalahkan itu sendiri??!"

Mereka semua diam membiarkan Kairi mengeluarkan uneg-uneg nya

"Kau...hiks.. selalu saja bertindak sesukamu....hiks.. tak mempedulikan perasaan ku....jahat!"

Kairi memukul dada Heeon, Heeon hanya pasrah saja

"Kau harus menemui kami di belakang sekolah!"ucap Gaian lantaran bel masuk sudah berbunyi

"Baiklah, aku akan menemui kalian saat jam istirahat"

T
I
M
E

S
K
I
P

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Jam istirahat di Taman sekolah......

"Kairi maaf kan aku..."

Heeon agak memelas Karena
Kairi mengacuhkannya dari tadi

"Kairi ak--"itu Kai... kalian pasti inget dia kan??

"Apa mau mu??!!"

Renatha agak sewot karena Kai berusaha mendekati Kairi terus menerus

"Aku hanya ingin bertemu Kairi!!"

"Aku tidak mau!!"sekarang Kairi angkat bicara

"Aku hanya ingin bilang.... Aku mencintaimu!!?"

Hati Heeon terasa seperti di tusuk ribuan Paku saat ini apakah Kai tidak melihatnya??sekarang ia hanya bergantung kepada jawaban Kairi

"Maaf, apa maksud Lo hah!!!??"

Heri mulai naik darah, padahal kakaknya ada di sini tp dia blak blakan menyatakan perasaanya

"Kau diam!! Kairi yang harus menjawab, memilih aku atau dia yang sudah menyakiti hati nya!?"

Kai menunjuk ke arah Heeon, rasanya Heeon ingin marah namun memang benar ia sudah menyakiti gadisnya

"Aku memilih......"Kairi sengaja menggantung

Heeon sudah pasrah, pasti ia akan memilih Kai dari pada dirinya

"Aku memilih Heeon!" Ucapan Kairi membuat Heeon mendongakkan kepalanya

Heri tersenyum meremehkan Kai, "lihat??bahkan kakak ipar ku tau mana yang lebih setia"

"Kairi!!kau benar benar memilih dia yang sudah menyakiti hati mu?? Siapa tau selama dia menjauhi mu dia punya pacar gelap?! Atau dia selingkuh dari---"

*Plak..

"Sekali lagi kau menjelek-jelekkan Kak Heeon jangan harap bisa hidup"kata kata Gaian sangat menakutkan

"Heh Lo harusnya sadar, Lo tuh cuma mau ITU dari kak Kairi, dan bodohnya Lo ngasih tau ke Yuta yang sebenarnya ada di pihak kami"

Kai mematung ia menggeleng kepada Kairi

"Maaf walau pun itu gak bener tp aku gak cinta sama sekali sama kamu, inget ya gak ada 1 titik pun di hati aku ada nama kamu"

Kai seakan di tendang, ia pergi dari tempat itu dengan wajah gusar

Heeon mendekat ke arah Kairi, Saat Kairi membalikkan badannya Heeon mencium bibir Kairi

"Terimakasih"

Yang lain hanya memalingkan badan mereka agar tidak merusak suasana romantis 2 sejoli itu

Kairi terkejut dengan tindakan tiba tiba Heeon

(Author baper😭)

2 menit kemudian Heeon melepaskan tautan mereka lalu memeluk tubuh mungil Kairi

"Terimakasih memilih ku"

Suasana romantis berubah sedetik kemudian dimana MAKHLUK asap itu mengendalikan tubuh Heeon

"Kairi menjauh dari ku"perintah Heeon sambil mendorong Kairi, untung dengan sigap HyuRa menangkapnya

Akankah mereka bisa mengalahkan makhluk asap itu??

Atau harus mengorbankan seseorang??

Baca chapter selanjutnya ya

______________________________________

Jangan lupa pencet ✴️
Comment
Dan follow akun author ya

TBC....

You Are Mine!![2]•••Shinbi House (End✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang