Saat ini jungkook sedang pasrah di ceramahin oleh Jackson .
Sejujurnya dia jengah dengan ucapan Jackson yang hanya muter muter di situ. Dan bahkan jika di hitung lebih dari 10 kali kalimat itu di ucapkan" Kau harus ingat jungkook , atur emosimu Hyung yakin kau bisa menahannya . Jika seperti ini terus kau bisa mendekam di rumah sakit , apa kau mau ?" Seperti itulah yang di ucapkan Jackson
" Ayolah Hyung apa kau tidak capek dari tadi ngomong terus , pusing kepalaku dengernya . Lagian sekarang aku tidak apa apa " keluh jungkook
" Iya tidak apa apa karena kau meminum obat melebihi aturan yang sudah Minho Hyung berikan " kesal Jackson
"Baiklah baiklah apa hukumanku " final jungkook menghela nafasnya
" Aku akan mengatur jadwal terapi mu lebih sering " ucap Jackson penuh penekanan
" Hmmm" jengah jungkook
" Tapi ngomong ngomong apa yang membuatmu emosi kembali ?" Ucap Jack penuh selidik
Jungkook mengatur nafasnya sebelum ia akan menceritakan kejadian yang ia lihat . Percuma juga dia bungkam toh Jackson ujung ujungnya tahu juga .
" Aku melihatnya Hyung " ucap jungkook sendu
Jackson masih menatap jungkook dengan pikiran yang menebak nebak , namun sedetik kemudian dia paham siapa yang di maksud jungkook .
" Apa kau serius ? Tidak salah lihat ? " Jackson bukan tidak percaya tapi hanya ingin memastikan agar langkah apa yang harus di ambil selanjutnya .
" Apa aku suka berbohong ? Dan apa kau mulai meragukan ku Hyung " bukan nya menjawab jungkook malah bertanya balik dengan suara datarnya
" Bukan begitu tapi hanya sedikit janggal , jika ia kau melihatnya maka untuk apa dia menampakkan wajah nya lagi di sini . Aku rasa ada yang ia inginkan lagi . " Jackson takut , tentu takut akan kesehatan jungkook bukan pada orang tersebut
Saat ini keluarga jeon tengah berkumpul pasalnya orang tua mereka telah kembali dari Jepang .
"Bagaimana keadaan anak eomma hmm ? Aigo eoma sangat merindukan kalian " ucap jihyo kepada semua anaknya
"Kami baik eomma , bagaimana dengan eomma dan appa ? " Jawab seokjin sekaligus bertanya kepada orang tuanya
" Kami baik nak" jawab jungwon atau lebih dikenal dengan jeon won kepala rumah tangga keluarga jeon
" Jimin taehyung gimana sekolah kalian sayang ? Kalian tidak buat masalah kan ? " Tanya jihyo
" Eomma tidak perlu khawatir sekolah kami berjalan lancar eoma tanpa masalah apapun , iya kan Jim ?" Jelas taehyung dan langsung di angguki oleh Jimin
" Ah syukur lah eomma senang mendengar nya " jihyo tersenyum sangat manis
" Dan seokjin gimana perusahaan ?" Tanya jungwon
" Ada sedikit masalah appa , tapi kau tidak usah khawatir karena aku bisa mengatasinya " jawab seokjin meyakinkan ayahnya
Jungwon menganguk anggukan kepalanya ,dan beralih menatap hoseok
"Setelah wisuda kau rencananya mau ngapain hobi-ah ? Mau ikut ngurus perusahaan atau ada yang ingin kau lakukan sendiri ? " Pasalnya jungwon tau anaknya yang satu ini mempunyai bakat dance ya siapa tau kan dia punya sesuatu yang dia mau
" Ah itu aku masih pikirkan appa " jawab hoseok dengan menggaruk tengkuknya
" Apapun itu ayam mendukung mu nak , dan fokuslah pada apa yang kalian inginkan termasuk kau namjoon , ayah dengar kau ingin jadi pengacara ? "
" Iya ayah aku sedang mempelajari tentang hukum " jawab namjoon dengan senyum yang menampilkan dimple nya
" Dan kau yoongi bagaimana denganmu ?" Tanya jungwon
Namun yang di tanya hanya diam , lebih tepatnya yoongi tengah melamun dia tidak tau jika ayah nya bertanya" Yoongi " panggil jungwon namun masih tidak bergeming
Jimin yang di samping yoongi pun menepuk pundak yoongi hingga membuat sang empu buyar dari lamunannya
" Ah ada apa ?" Tanya yoongi dengan nada dingin
" Kau melamun ? Apa yang sedang kau pikirkan ?" Jihye khawatir akan anak nya
" Tidak ada " itulah yang yoongi katakan
Yang lain hanya menghembuskan nafasnya lelah , semenjak jungkook tidak ada yoongi seakan kehilangan vitamin nya dia lebih pendiam dari sebelumnya dan juga lebih dingin , jawab seadanya , melamun atau bahkan menangis sendiri
Jihye dan jungwon mengerti kenapa anak ke dua nya seperti itu . Dia juga tidak ingin ini terjadi tapi rasa kecewanya jauh lebih besar .
" Aku keluar " setelah mengatakan itu yoongi pergi meninggalkan mereka yang masih menatap yoongi sendu
"Kalian istirahat lah , ayah dan eomma juga akan istirahat " ucap jungwon seraya membawa istrinya
"Aku tidak menyangka efek jungkook bisa membuat yoongi seperti mayat hidup " gumam seokjin tapi masih di dengar oleh ke 4 saudaranya
"Hyung merindukan mu Jung "
"Kau dimana Saeng "
Hai aku kembali 😁
Ada yang kangen ? Kaya nya gak ada 🤣
Maaf ya lama gak up ,bingung ini cerita mau di bawa kemana .
Niat nya mau di bawa ke Korea nyusul Bangtan tapi gak ada duit jadi di anggurin deh 😅Typo masih suka bertebaran harap maklum ya hihi
KAMU SEDANG MEMBACA
[ ANGGAP AKU ADA ]
Fanfic"kisah seorang namja tampan yang tidak di anggap oleh keluarga nya karena kesalahpahaman yang menimpanya " . . . ^Penasaran ? Yuk langsung cek aja ceritanya ^