3️⃣

1.1K 100 4
                                    

Kehamilan 4 bulan...!

Hari berganti Minggu, Minggu berganti bulan kini kehamilan Mark ada di usia empat bulan morning sickness sudah tak lagi jadi kendala Terlebih saat keluarga Kyuhyun pindah ke paviliun rumah keluarga Jung beberapa Minggu lalu ada Sungmin yang menemani Mark hingga dia tak lagi kesepian tapi hal itu sama sekali tak menghilangkan rasa manjanya pada Jaehyun meskipun ada sunghoon anak Kyuhyun yang sering ia ajak bermain

Sebenarnya bukan tanpa alasan mereka pindah Kyuhyun baru saja mengalami musibah penipuan alhasil semua asetnya habis dan sebagai orang terdekat Jaehyun menawarkan bantuan tentu saja.

"Hari ini Hyung lembur lagi tidak ? Aku marah jika Hyung pulang terlambat hari ini !"

"Tidak sayang aku tidak lembur hanya saja aku ada makan malam dengan tamu dari luar negeri hari ini pihak sponsor dari Itali datang"

"Kenapa harus makan malam ? ajak makan siang saja nanti Hyung pulang seperti biasa "

"Baby , mereka sampai pada sore hari jadi kita akan ada jamuan makan malam , nanti setelah itu aku pasti pulang"

"Tapi aku ingin dengan Hyung , sudah lama kita tidak menghabiskan waktu bersama" wajah itu seketika murung Mark menunduk berkaca-kaca ia memang gampang menangis dan lebih parah saat ia mengandung.

"Akhir Minggu ini kita pergi jalan-jalan okay sayang ? Jangan sedih begitu aku jadi merasa bersalah" bujuk Jaehyun tapi tidak mempan rupanya.

"bagaimana jika pulang nanti aku belikan buah kau suka semangka kan ? mau ice cream ? atau-"

"Aku bukan anak kecil Hyung ! Sudah pergilah tidak apa-apa maaf aku kekanak-kanakan"

belum selesai Jaehyun bicara Mark sudah lebih dulu memotong dia kembali bergulung dibawah selimutnya.

"baby , i'm sorry tapi hari ini aku sudah punya jadwal dan tidak mungkin dibatalkan " ujar Jaehyun bersalah

"Pergi saja tidak apa-apa , aku akan mencoba membuatnya sibuk jadi tidak terlalu mencari ayahnya" ujar Mark sambil mengelus perutnya.

Jaehyun beralih ke sisi ranjang yang lain dia membuka selimut yang membungkus tubuh Mark dan mengelus perut yang mulai buncit itu.

"Nak , sabar dulu ya Daddy masih harus bekerja nanti akhir Minggu Daddy akan menemanimu ke mana saja yang kau mau ya anak baik"

mendengar itu Mark menitihkan air mata suara Jaehyun terlihat sangat tulus memang hormon kehamilan membuat Mark lebih bertingkah kekanakan padahal normalnya saja dia sudah sangat manja pada Jaehyun bisa dibayangkan bagaimana tingkahnya sekarang.

"maafkan aku Hyung" cicitnya dengan isakan yang mulai jelas.

"Hey ! It's Okay ! Don't cry baby"

Jaehyun menarik Mark dalam pelukannya tidak ingin pria cantiknya bersedih dia menenangkan lebih dulu sebelum meninggalkan Mark di rumah setelah sekitar lima menit barulah dia bersiap berangkat.

"Kau masih mau tiduran disini ? Ayo kita makan sarapan dulu sayang, atau kau mau sarapan di atas ?"

"Aku akan menyegarkan diri dulu Hyung , nanti aku mau pergi ke supermarket dengan Sungmin Hyung boleh ya "

"Boleh sayang kau boleh lakukan apapun yang kau mau asal kau jaga jangan terlalu lelah ya"

Mark mengangguk antusias dan dia bergegas ke kamar mandi.

🤍

Seperti pesannya pada Jaehyun hari ini Mark menghabiskan waktu bersama dengan Sungmin mereka pergi ke supermarket untuk belanja keperluan bulanan mereka.

"Istirahat dulu Hyung , aku pengap disini ada banyak orang membuatku sesak" ujar Mark dia mengambil satu minuman dari kantong belanja itu dan meminumnya sekali teguk sebelum dia mendudukkan diri di kursi food court.

"Yasudah kau ingin makan apa ? Biar aku pesan kau disini dulu"

"Steak saja dengan sup cream asparagus ya hyung"

"Iya baiklah kau tunggu disini"

Mark merasa sangat senang karena dia pergi ke toko peralatan bayi juga hari ini meskipun belum membeli apapun karena dia ingin suami nya juga ikut saat mereka membeli peralatan bayi.

Dia tersenyum melamunkan bagaimana nanti mansion mewah itu akan ramai dengan celoteh bayi sampai tidak menyadari jika ada seorang pelayan yang mengantarkan minuman.

"Silahkan pesanannya tuan"

"Ah iya ! Terimakasih maaf aku tidak melihat mu"

Karena rasa hausnya belum hilang dia meneguk habis sebotol jus jeruk yang dingin itu hingga tak lama kemudian Sungmin datang membawa dua paket makanan.

"Eh hyung beli minum lagi ? Peka sekali jika aku sedang haus"

"Ayo makan , mumpung masih panas " tak sadar jika Mark sempat meminum minuman yang lain karena botol itu juga langsung dihampiri untuk dibereskan oleh pelayan yang sama.

Dan seseorang kini mengawasi mereka dengan senyum kemenangan dia merasa tujuannya tak akan lama lagi akan tercapai.

"Hyung setelah ini kita pulang saja ya, sudah semuanya kan? aku sedikit pengap "

"Baiklah kita pulang , kenapa tiba-tiba sekali Mark ? Kau baik-baik saja ? "

"Iya hanya pengap sedikit mungkin aku terlalu lelah"

Akhirnya mereka memutuskan pulang di jalan pulang Mark tidak terlalu banyak bicara dia hanya memejamkan matanya dan bersandar pada Sungmin.

"Mark ? Are you okay ?" Sungmin terdengar khawatir saat merasa tubuh yang bersandar padanya itu sedikit hangat.

"Pusing Hyung , rasanya pengap bisa kau ambil air untukku?" Sungmin dengan cepat mengambil botol minum yang ada di mobil itu dan memberi nya pada Mark.

"paman Kim tolong cepat aku mau berbaring"

"Sabar ya sebentar lagi kita sampai di rumah kau tidur saja dulu nanti biar pak Kim yang memindahkan mu" ujar Sungmin lagi dan hanya dijawab lenguhan oleh Mark.

Akhirnya mereka sampai dirumah paman Kim menggendong Mark ke kamar dan Sungmin mulai menyiapkan kompres dan juga obat.

"Terimakasih paman maaf aku merepotkan"

"Tidak Tuan muda , itu merupakan tanggung jawab saya"

"Kita periksa dulu ya , apa masih pusing? Apa kau merasa sakit ? " Tanya Sungmin yang sudah siap dengan peralatan periksa nya meskipun dia hanya seorang perawat tapi dia belajar banyak dari Kyuhyun.

"Tidak Hyung hanya pusing saja"

"Tekanan darah mu tinggi sekali Mark tak heran kau merasa pusing , sebentar aku ambil obat"

Setelah memberikan obat dan kompres Sungmin membiarkan Mark istirahat dan dia memilih membereskan belanjaan yang mereka beli di supermarket.

🤍

Beralih dari Mark kita ke wanita cantik yang kini sedang menyesap kopi dingin yang ia pesan di salah satu coffee shop ternama. Dimana dia sangat senang karena mendapatkan laporan jika orang suruhannya berhasil.

Adalah Tzuyu yang merupakan adik tingkat Jung Jaehyun semasa kuliah di Connecticut dia sangat terobsesi dengan Jaehyun hingga tidak menerima fakta jika Jaehyun lebih memilih menikah dengan laki-laki. Terlebih dia tahu jika laki-laki itu special dan kini sedang hamil

Benar , tzuyu adalah orang dibalik semua yang terjadi tadi siang dimana dia meminta seorang pelayan food court mengantarkan jus yang dia campur dengan obat yang memicu agar tekanan darah Mark menjadi naik yang tentunya tidak baik untuk kehamilan.

"Permainan ini sudah di mulai , Jung Jaehyun kau akan menjadi milik ku " ucapnya pada foto yang kini ada di tangannya itu.

-----------------tbc-----------------

SNOWY WISH  [DONE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang