5. Gula

634 101 2
                                    

Pada malam yang dingin di rumah keluarga Akabane...

(Y/n) dan Karma sepakat membuat coklat panas, mumpung ada stok dikulkas. (Y/n) menuangkan coklat bubuk ke dalam mug kesukaannya yang bergambar kucing berwarna abu-abu.

(Y/n) kemudian menuangkan air hangat ke mug-nya, begitu juga dengan Karma. Mulai mengaduk agar coklatnya menyatu dengan air.

Karma yang hendak menuju ke ruang keluarga terhenti karena (y/n) mengambil toples berisikan gula.

"(Y/n), jangan kasih gulanya kebanyakan. "

"Iya, aku tau kok."

(Y/n) menuangkan sedikit gulanya ke dalam coklat panasnya, kemudian mengaduk nya perlahan sampai merata. (Y/n) mencicipinya, memastikan agar rasanya sesuai apa yang di harapkan.

"Hmm... Manis seperti ku." Ucap (y/n) sambil tersenyum manis biar tambah manis kali yak.

Karma yang mendengar itu langsung menoleh ke (y/n).

"Hah?"

(Y/n) manis?- begitu maksud Karma

~ OMAKE ~

"

Nurufufufufufufu, ternyata kalian sedang bersantai ya." Koro-sensei tiba-tiba saja sudah duduk di meja makan sambil menyeduh teh hijau khas Jepang beserta alat-alat tehnya.

"Koro-sensei?!!"- (y/n)

"Sejak kapan kau ada disitu?!!!"- Karma

"Nyuu? Kalian ini benar-benar harmonis." Jawab Koro-sensei sambil meminum teh hijaunya.

"Berhenti berbicara seakan-akan kami ini sebuah pasangannnnn, KORO-SENSEIIIII!!" Teriak (y/n) sambil melemparkan sebuah pisau yang diberikan pemerintah untuk membunuh gurita kuning itu.


[ ☕ ]

B

tw chapter kali ini terinspirasi dari adekku, jadi... Aku berterima kasih padanya🗿🙏

We Are Twins!!! (Akabane Karma X Twin!reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang