Seven

2K 142 3
                                    

Bahasa : Baku+Non Baku.

"Ryujin, kau tau orang bisa menjadi apa saja karena sebuah pengaruh-"

"Dan kau menganggap aku terpengaruh orang lain? Maaf nyatanya tidak seperti itu"

"Hm.."

Ryujin memberikan remote kontrol dirinya pada Jaehyun, "Jika kau merasa aku salah cepat hukum aku lakukan apapun yang kau mau"

"Apa maksudmu?"

"Lakukan saja apapun yang kau mau" Ryujin lalu memberikan pisau pada Jaehyun.

"Tidak akan, kau tau hanya kau yang ku miliki selama ini"

"Sudahlah tidak usah egois lakukan saja"

Jaehyun mendorong Ryujin hingga tersungkur ke lantai, beberapa orang di situ terkejut dan melihat Jaehyun dan Ryujin dengan ketakutan.

"Ya seperti itu!"

"Dasar bodoh" Jaehyun menyimpan pisau itu.

"Apa maksudmu? Kenapa kau tidak melakukannya?"

"Diamlah"

"Kukira kau terpengaruh dengan ke egoisan dan dendam mu itu" ucapan Ryujin membuat Jaehyun diam.

"Pergi saja, jangan membuatku melakukannya.."

"Dasar egois, aku kasihan dengan Yuta" Ryujin pun melangkah pergi.

"Bodoh!" Jaehyun mengacak ngacak rambutnya dan tepat saat itu dokter keluar dari ruangan Yuta.

"Bagaimana dengan keadaannya?" tanya Ten sigap.

"Bukan apa apa, lukanya tidak terlalu mengenai bagian dalam.. Oh iya kalian bisa masuk tapi tolong jangan berisik" dokter itu pun pergi diwaktu dengan para suster yang keluar dari ruangan itu juga.

Jaehyun segera masuk keruangan yang berisi Yuta, Yuta yang sadar langsung memeluk Jaehyun dan Jaehyun memeluk kembali Yuta yang ketakutan.

"Lain kali kau harus berhati hati ya?"

"Heung" Yuta pun mengangguk pelan.

Malam harinya, Yuta tidur lebih dahulu dan Jaehyun sedang pergi kesuatu tempat.

"Menurutmu dia menyukainya?"

"Tentu, apa kau meragukan ku?"

"Tidak, lagipula dari mana kau tau hari ulang tahunnya?"

"Lupakan itu.."

Besok adalah hari ulang tahun Yuta, Jaehyun telah menyiapkan tempat dan kado istimewa untuk Yuta.

"Oh iya bagaimana kado mu?" tanya Ryujin.

"Sudah siap"

"Sudah malam aku akan pulang lebih dulu" Jaehyun pamit pada Ryujin dan pergi.

"Kado istimewa.. Haha"

Keesokan harinya..

Yuta dibangunkan oleh beberapa maid dan diajak untuk mandi dan bersiap siap. "Aku akan di bawa kemana?"

"Kami juga tidak tahu, tapi anda bisa bersiap siap lebih dahulu" ucap salah satu maid berbohong.

"Heum.. Baiklah"

Selesai mandi, Yuta memakai pakaian yang baru ia beli kemarin.. Sebuah sweater pink.

"Wahh tuan terlihat sangat cantik haha"

"Benarkah? Terimakasih!" ucap Yuta senang.

"Baiklah mari pergi" Ryujin pun datang

"Kita akan kemana?"

"Lihat saja nanti"

[ Jaeyu ] : Little Space

Dimobil, Yuta mencoba mengobrol dengan Ryujin tapi Ryujin hanya diam.

"Ayolah Yuta bosan"

"Hm.."

"Oh iya apa kau mengerti itu?"

"Maksudmu sweater itu? Haha lucu sekali tetapi aku tak bisa membantumu"

"Kenapa?"

"Ada sesuatu yang akan terjadi sebentar lagi dan sebelum itu cepat pakai penutup mata ini dulu" Ryujin memberi penutup mata pada Yuta dan Yuta yang tidak tau apa apa pun memakainya.

Saat sampai disebuah tempat, Yuta langsung digendong oleh seseorang entahlah siapa orang itu tapi Yuta seperti mengenali nya.

Saat penutup mata Yuta dibuka..

"Happy Birthday!" teriak beberapa orang disana..

Yuta yang tidak mengerti hanya terdiam bingung setelah beberapa orang disana menyanyikan lagu ulang tahun padanya.

Selesai Yuta sudah mulai mengerti, Jaehyun pun menghampiri Yuta dan..

"Mungkin ini agak terlalu cepat tapi.." Jaehyun mensejajarkan tubuhnya dengan Yuta yang sedang duduk, ia mengeluarkan sebuah cincin yang diletakan di dalam kotak.

"Apa ini? Apa ini untuk ku?"

"Yea.. Kau menerimanya?"

"Heum.. Ya!" Jaehyun pun dengan senang langsung mencium Yuta tanpa aba aba dan orang orang disana bersorak gembira.

"Misi selesai." ucap Ryujin lalu tersenyum tipis.

END.

[ Jaeyu✔ ] : Little SpaceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang