[7] LDR

114 25 0
                                    

pagi ini ningning berjalan santai memasuki gerbang kampus. tak seperti biasanya yang diantar oleh jaevan selaku sang abang, atau pun mas gojek selaku tukang antar jemput, kini ia benar-benar sendiri.

sampai tiba-tiba seorang perempuan dan lelaki seusianya menghampiri ningning. "eh, lo gak liat jayden?"

"nggak sih, emang kenapa?"

"ya nggak apa-apa... tapi lo serius gak tau?"

secara spontan, ningning mengangkat alisnya, heran. "soal?"

"bukannya dia belakangan ini lagi cuti kuliah ya?"

"e-eh iya kah?"

"lho, gue pikir lo tau?"

"e-eh-- hehehe... aduh iya, gue lupa. gue duluan, ya!" alibinya.

ningning dengan cepat melangkahkan kakinya memasuki gedung kampus dengan perasaan kesal bercampur sedihnya.

ia pikir, ia dengan temannya itu sudah sedekat itu untuk saling terbuka. tapi ternyata tidak, jayden tidak seterbuka itu dengan dirinya.

21.05 WIB

05 WIB

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[2] Ruang RinduTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang