Maaf ya diubah lagi masih dengan alasan yang sama karna plot hole. Aku lakuin ini buat kebaikan cerita ini kedepannya dan supaya enak dikaliannya juga.
🌼
Liora mematung di depan jendela kamar. Memandang halaman rumah yang diramaikan para tamu undangan, keluarga Aidan sudah datang. Hari ini Aidan benar-benar datang untuk meminangnya, menjadikannya sebagai istri dan surga bagi anak-anaknya nanti.
Tatapan mereka sempat bertemu tapi dengan cepat Liora memutuskannya hal yang sama dilakukan Aidan. Terlalu cepat dan sulit diterima.
"Ini bukan mimpi, Ra. Ini nyata adanya," ucap Kiara berdiri di belakang Liora. Memegang pundak Liora yang rapuh.
"Gue harus apa, Ki?" Suaranya lemah, ini bukan Liora yang Kiara kenal.
"Berdamai dengan takdir." hanya itu kalimat yang keluar dari bibir Kiara, ia membawa Liora ke dalam dekapannya. "Hari pernikahan kita sama- sama gak bisa dinikmati, Ra. satu yang harus lo inget Tuhan gak pernah ingkar janji, itukan yang selalu lo bilang?"
Bukannya Liora yang menangis justru Kiara yang menumpahkan kesedihannya, bayangan tiga tahun silam tiba-tiba muncul. saat dimana Tuhan menaruh janin pada perutnya, saat dimana ia dinikahi Galuh Etmaja, seseorang yang sangat tidak diinginkan oleh Kiara. Kini hal yang sama terjadi pada sahabatnya.
🌼
Tangan Liora meremas ujung gaun pernikahannya di bawah sana kala tangan kekar berbalut jam tangan mulai menjabat tangan milik Tama. Kala Aidan dengan lantangnya menyebut nama Liora dalam bait ijab Qabul nya.
Setelah kata SAH menggema di dalam ruangan kedua mempelai pun mulai berdiri dipanggung pelaminan. menyalami para tamu undangan yang ikut berbahagia atas pernikahan mereka, disamping Liora ada kedua orangtua Aidan dan disamping Aidan ada kedua orangtua Liora. terlihat jelas disiang bolong begini yang datang hanya rekan rekan kerja orang tua mereka saja,mungkin anak muda lebih dominan datang ke acara pernikahan dimalam hari.
"Huh" Liora menghela napasnya setelah selesai menyalami para tamu undangan yang tidak terhitung itu, melelahkan.
Entah perintah dari mana tangan Aidan terulur mengusap keringat yang membasahi kening Liora. Hal yang membuat Liora diam membeku.
"Mau istirahat?" tanya Aidan dengan suara khasnya.
"Modus lo." mendengar itu Aidan menghela napas pasrah, mungkin dengan Liora ia akan banyak mengerti arti dari kesabaran.
Liora tersenyum kala siluet yang sangat ia kenal mulai menghampiri nya, dia Kiara, digandeng suaminya yang sedang mengais anak mereka.
"Ganteng nya ontii, gumussh gumussh bau asem," Liora menguel nguel pipi bulat milik Ken membuat batita itu tertawa geli, dengan gesit Kiara menepis tangan Liora
"Lo bikin aja kalo pengen yang beginian!" titah Kiara diangguki suaminya.
"Easy! gue bikin dengan mode halal!"
Jleb!
Galuh dan Kiara saling tatap satu sama lain mereka tersindir dengan ucapan Liora.
"Nyindir Kita?" tanya Galuh sedikit tersulut emosi.
"Kalo ngerasa," jawab Liora dengan enteng.
Dengan cepat Kiara berdiri diantara Galuh dan Liora takut akan membuat kegaduhan, ia menoleh kearah suaminya, wajah Galuh sudah memerah menahan emosinya.
Liora tampak santai dengan bibir tersenyum bak devil, kesenangannya hanya sekedar membuat Galuh marah.
"Heh! malu malu! pending dulu berantemnya! punya suami sama temen sekalinya ketemu berantem mulu, heran gue!" ucap Kiara menengahi keduanya.
"Kan gara gara lo, Kiara!"tuding Galuh dan Liora bersamaan.
Aidan dan Kiara kompak melotot ini konsepnya gimana epribadeh?
"Idih! sebenernya istri lo siapa, Gal?" tanya Kiara menjewer telinga Galuh membawa laki-laki itu pergi dari pelaminan.
Alih alih niat baik mengucapkan selamat kepada Aidan dan Liora tidak terlaksana karna kejadian tadi.
"Mereka temen Lo?" tanya Aidan setelah Kiara dan Galuh pergi dari hadapan mereka.
Liora menoleh, "bukan, pembantu."jawab Liora sekenanya.
Aidan mengangguk-anggukan kepalanya lalu bertanya. "jadi kapan bikinnya?"
"Bikin apa?"
"Yang cara bikin nya dengan mode halal."
"E-gua bercanda aja," ucap nya gugup hampir meninggoy.
Ternyata otak laki laki dingin ini bertamasya ya.
🌼
Halo gaisee😍
Jangan lupa tinggalkan jejak
Seperti vote dan coment🌹Jangan lupa follow my akun juga ya gaisee🌹
KAMU SEDANG MEMBACA
Aidan's Liora
Non-Fiction⚠️ FOLLOW SEBELUM BACA, AKANG JEUNG TETEH ⚠️ Dinikahi laki laki cuek merupakan bencana bagi Liora Gantari Boylie. sangat tidak satu frekuensi rasanya jika gadis hiperaktif bersanding dengan laki laki kaku. lelucon macam apa ini, Tuhan. Namun, siapa...