OO1. Prolog

37 3 0
                                    


JOANDRA : OO1 . PROLOG

Hello!
Welcome to my first story..
Cerita ini hanya ada di lapak : earthpple_
Tekan bintang dan komen untuk memberi dukungan!
Jangan lupa ya!

Cerita ini hanya ada di lapak : earthpple_Tekan bintang dan komen untuk memberi dukungan!Jangan lupa ya!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ʚ𖦥ɞ

"Fuck"

Umpat seorang pemuda yang sedang duduk di depan warung.

"Gue menang lagi HAHAHAHA,hari ini Lo yang traktir gue." Tuntas seorang gadis di depannya sambil menggenggam dadu berwarna putih.

Pemuda tersebut mendengus,"Menang dua kali aja bangga banget lo." Ucapnya merampas dadu yang di pegang gadis tersebut kemudian mengambil kertas warna warni dengan gambar tangga dan ular yang menghiasinya juga pion yang digunakan untuk bermain.

"Jojo! Leon!"

Joandra dan Leon,Teman lama yang kembali di pertemukan saat mereka menduduki sekolah dasar. Leon harus ikut orangtuanya pindah ke Amerika dan menetap disana selama beberapa tahun,sejak saat itu juga Joandra merasa sangat kesepian. Namun, Tuhan mempertemukan mereka kembali untuk saling melengkapi dan berbagi suka duka.

"Oke!siapa ta-"

"Udah mau bel masuk anjir!" Teriak seseorang yang memanggil mereka tadi dengan frustasi karena dua manusia yang berada beberapa langkah di depannya masih sibuk beradu mulut.

Nova,sahabat Leon saat di Amerika hingga kembali ke Indonesia.

Tanpa menunggu lama mereka berdua berlari menuju pintu belakang sekolah.Nova hanya diam melihat dua manusia yang sedang berlari sambil dorong-dorongan.

"Gue duluan!" Ucap keduanya memasuki pintu belakang yang kecil itu secara bersamaan,"Mampus Lo pada kejepit berdua di sana," Gelak tawa terdengar dari mulut Nova.

"Bantuin woy!" Ucap Joandra ngegas.

Nova yang masih menahan tawa pun menarik tangan Joandra hingga terdorong maju melewati pintu tersebut, menyisakan Leon yang bernafas lega.

"Thanks Nova,eh ardo,Gue duluan yang masuk disini berarti gue menang lagi,jangan lupa traktirannya bye!" Joandra berlari meninggalkan Nova dan Leon yang membuka matanya lebar.

Ardo adalah panggilan dari Joandra untuk Leon.Menurutnya dulu Leon sangatlah menyebalkan,memang tak jauh berbeda dari sekarang.

"Ah Nova,kenapa gak gue dulu sih yang ditarik tadi?lo liat tuh gue kalah lomba lari." Ucap Leon meninggalkan Nova yang menganga.

Hah?!dia baru saja menyelamatkan mereka dari guru BK tapi kenapa dia masih salah?

"Kok gue njing?!"

"Ya,lo pokoknya!"

Leon berjalan cepat meninggalkan Nova yang sedang mengelus dada,"gapapa Nov,cowo emang selalu salah." Ucapnya kemudian menyusul Leon dan menjitak kepala sahabatnya tersebut lalu terjadilah aksi kejar-kejaran.

Hari Rabu itu berjalan normal, seperti biasa murid murid belajar di kelas dan beberapa di lapangan.Tidak terasa bel pulang berbunyi,menggema di segala sudut sekolah menandakan bahwa pembelajaran telah usai.

"Pulang yey!" Teriak Chika,salah satu murid kelas XI IPA 2 saat bel pulang berbunyi.

Joandra yang melihat sahabat juga teman satu bangkunya itu berteriak kegirangan sambil merapikan buku hanya menatap datar.

"Pulang woy Jo,lo ga budek kan?" Ucapnya menggoyangkan lengan Joandra dan membantu memasukkan buku sahabatnya itu ke dalam Tas berwarna merah maroon yang berada di belakang punggung Joandra.

Joandra mendengus dan hanya diam menatap ke depan membiarkan Chika memasukkan bukunya ke dalam tas.

Chika tak heran melihat Joandra yang hanya melipat tangan di atas meja,sudah menjadi kebiasaannya memasukkan buku milik Joandra ke dalam tas saat pulang sekolah. Entahlah,Joandra terlihat sangat murung dan tidak bersemangat saat bel pulang berbunyi.Saat semua murid nampak senang keluar kelas,tidak bagi Joandra yang memilih duduk santai di kursinya.

"Lo duluan aja dah,Chik." Tanpa basa basi,Chika menarik tangan Joandra sambil tangan satunya menenteng tas maroon tersebut.

"Ayo Jo pulang!"

Joandra hanya pasrah ditarik oleh Chika.Sahabatnya itu tidak akan berhenti menariknya walau ia menolak untuk pulang.

Joandra mengantarkan Chika pulang menggunakan mobil miliknya.Joandra tidak mengizinkan Chika pulang menaiki bus karena pernah satu kali Joandra ikut pulang menggunakan bus untuk menemani Chika namun sial ia melihat seorang pria tua yang menatap Chika dengan tatapan lapar yang membuat Joandra melarang keras Chika untuk menaiki bus lagi.

Citt..

Suara gesekan ban mobil dan aspal beradu membuat dua orang di dalamnya tersentak maju.

"JOJOOOO!LO KALAU MAU MATI JANGAN NGAJAK-NGAJAK GUE YA ALLAH!" Teriak Chika membuat Joandra menutup telinganya kemudian menatap Chika sambil menampilkan senyuman juga gigi putih yang berjejer rapi miliknya.

Punya teman yang kalau naik motor atau mobil kaya ngajak pindah dunia bareng bareng.

"Udah sampai,Chik,lo ga mau turun?" Chika mendengus,"Makasih Jojo cantik." Ucapnya keluar dari mobil dan memberikan kiss bye membuat Joandra begidik ngeri.

Joandra menancap gas meninggalkan pekarangan rumah tiga lantai itu.Joandra heran,kenapa Chika tidak mau menyetir mobil atau menyewa supir daripada naik bus.Joandra memilih pergi ke arah berlawanan dari arah menuju rumahnya.

ʚ𖦥ɞ

Jangan lupa tinggalkan jejak dengan cara vote dan beri komentar!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan lupa tinggalkan jejak dengan cara vote dan beri komentar!!


ᯤ𓂃 🐩 Joandra 🐩 ฅׂ ִ
ゞִ ۫◞ #Jojo › ۪ 𖥻

JoandraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang