TN

hubby

Vote dan comen nya terlebih dahulu please!🙏🏻

--
"Good morning my sweet heart?"

"Morning too"

Buai lembut tangan besar membuai pipi chubby new. Yang mengubah posisi nya menjadi berbaring miring menghadap suaminya. Yang sekilas mengucap kening nya sayang

"Tumben bisa romantis. Jangan kerja berarti ya phi."

"Enggak bisa dong. Masa enggak berangkat kerja apa katanya papah nanti. Dasar anak pemalas kan gak lucu new" ujar Tay memajukan kepalannya satu tangannya dijadikan bantalan kepala ibu hamil yang selalu ingin di perhatikan akhir-akhir ini

"Yaa kerja nya sampe sore lagi baru pulang nya?"

"Kalau enggak terlalu sibuk setengah hari sudah bisa pulang new. Tapi kalau ditambah ada meeting ya bisa lebih lama pulangnya"

New cemberut tangannya mengalung di leher suaminya. Menenggelamkan wajahnya di dada bidang suaminya tampan yang terlihat selalu dan makin bertambah Tampan setiap hari Nya.

Jiwa seorang ayah dan pesona nya mulai terlihat dalam diri Tawan vihokratana. Oh tidak bukan selama tiga tahun pernikahan Tawan Seperti sedang mengasuh seorang bayi besar dirumah.

"Nanti pulang kantor dibeliin permen sama coklat deh."

"New bukan bocah ya. Gak bisa disogok sogok phi!!"

"Coklat batangan beli 2 yang paling banyak baloknya."

Masih ogah-ogahan melihat suaminya. Rasa ingin pergi saja dari kesibukan suaminya yang sudah bekerja di perusahaan vihokratana corp. Tapi nihil dirinya jauh lebih bucin terhadap suami tampan nya

Membiarkan saja tangan besar milik suaminya mengusap sayang perut nya yang belum terlihat jelas perubahan nya. Bayi masih sangat kecil mungkin masih gumpalan darah yang mulai membentuk bentuk janin dalam ukuran yang sangat kecil.

Menyisakan rasa hangat yang mengalihkan perhatian nya. Entah Menjadi kebiasaan yang bisa Tay sebut sapaan pagi untuk calon bayinya. Sementara si ibu hamil asik memelintir baju yang digunakan suaminya katanya harum.

----

"Baby Hari jangan nakal ya. Kalau mau makan sesuatu Minta aja sama new. Nanti pasti dikasih kok. Papah mau kerja kekantor kamu jangan rewel ya baby" ujar Tay seng suara serak khas bangun tidur yang khas berbicara lembut pada perut new yang masih dibawa usapan tangan nya lembut

"Minta pizza sama cola kata baby nya phi"

"Enggak bisa Jangan ngawur new. Gak bisa makan sama minum begitupun. Minum aja Susu hamilnya kamu. Sama makanan yang ada di rumah jangan ada beli makanan yang instan gitu" ujar Tay memberikan peringatan dalam pengertian yang bisa new fahami tanpa membantah

Jika Tay lengah new bisa dengan cepat mencari alasan lainnya untuk bisa mendapatkan apa makanan yang ingin dirinya makan. Tapi jika sudah mendapat peringatan tanda seru dari suaminya terpaksa sudah tak ada jalan untuknya.

---

Ngomong-ngomong soal pembantu ada seorang pekerja yang diperkerjakan Tawan dirumah untuk menemani dan mengawasi ke abstrak ibu hamil happy koyowok yang terlalu aktif ini. Sebut saja namanya bi num yang umurnya sudah setengah abad.

Barang saja Untuk membantu pekerjaan rumah seperti mencuci, mengepel, beberes dll. Kecuali memasak karena itu kebiasaan yang selalu new lakukan sendiri.

"Kamu jangan ganteng-ganteng kalau dikantor. jelek aja kalau bisa" keluh new bangun dari tidur nya duduk melihat suaminya yang juga ikutan Duduk sambil tangan dibawa menyisir rambut tebal new

"Hmmm. Ganteng kan aku gak minta tapi Tuhan yang kasih new"

"Yaa dijelekin jelekin kan bisa phi. Mau banget tebar pesona kamu hah!??" Ujar bertanya dengan nada tak suka

"Bumil pagi-pagi dah overthinking aja"

"Yaa benar lagi overthinking new sama kamu phi. Kamu jadi makin ganteng dan new gak suka. New makin jelek kamu makin ganteng enggak lucu banget Hiks hiks" ujar new nangis memukul dada suaminya yang kebetulan hanya memakai baju dalam tanpa lengan

Memeluki tubuh berisi yang ada didepannya new masuk dalam kekungan tubuh Tawan vihokratana

"Duuh duhh sayang enggak gitu. Hei bercanda doang Jangan Nangis ihh. Ini dah pagi nanti dikira phi kdrt sama kamu"